Perasaan Tertarik Giat Belajar
Menurut Siregar bahwa “bakat akan dapat mempengaruhi tinggi rendahnya prestasi belajar bidang-
bidang studi tertentu”.
21
Sehingga melalui bakat seseorang akan memiliki minat, ini dapat dibuktikan dengan contoh
apabila seseorang sejak kecil memiliki bakat dalam bidang bernyanyi secara tidak langsung ia akan memiliki minat
dalam hal menyanyi. Jika ia dipaksakan untuk menyukai sesuatu yang lain, kemungkinan ia tidak akan menyukainya
dan menjadi suatu beban bagi dirinya, oleh karena itu dalam memberikan pilihan baik bagi sekolah maupun aktivitas
lainnya sebaiknya
disesuaikan dengan
bakat yang
dimilikinya. b Intelegensi
Menurut Siregar, “intelegensi adalah kemampuan psiko-
fisik untuk mereaksi rangsangan atau menyesuaikan diri dengan lingkungan”.
22
Sehingga kemampuan yang tinggi akan memungkinkan anak bisa menggunakan pikirannya untuk
belajar serta memecahkan persoalan yang ada, sedangkan tingkat kemampuan yang rendah akan mengakibatkan murid
mengalami kesulitan dalam belajar. c Motivasi Siswa
Menurut Syah motivasi adalah “keadaan internal yang
mendorongnya untuk berbuat sesuatu, maksudnya motivasi merupakan pemasok daya untuk bertingkah laku secara
terarah ”.
23
Minat seseorang akan semakin tinggi bila disertai dengan adanya motivasi, baik yang bersifat internal ataupun
eksternal. Motivasi sangat erat kaitannya dengan minat.
21
Eveline Siregar, Teori Belajar dan Pembelajaran, Bogor: Ghalia Indonesia, 2011, h. 176
22
Eveline Siregar, Teori Belajar dan Pembelajaran, Bogor: Ghalia Indonesia, 2011, h. 176
23
Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru, Bandung: Rosdakarya, 2008, cet. 14, h. 136
Minat dapat timbul dengan adanya motivasi yang kuat. Seseorang yang mempunyai keinginan terhadap sesuatu maka
akan merangsang timbulnya ketertarikan atau minat untuk melakukan kegiatan tersebut sehingga motivasinya dapat
terwujud. Sedangkan definisi motivasi menurut Djamarah dalam
psikologi b elajar bahwa “motivasi merupakan suatu
perubahan energi didalam pribasi seseorang yang ditandai dengan timbulnya afektif perasaan dan reaksi untuk
mencapai tujuan”.
24
Sehingga minat seseorang akan semakin tinggi apabila didampingi oleh motivasi, baik itu motivasi
internal atau eksternal. Dengan adanya motivasi yang tinggi maka siswa akan lebih tekun dalam belajar dan akan
bersungguh-sungguh untuk mendapatkan hasil tertentu yang telah ditetapkan sebelumnya.
Misalnya seorang siswa yang ingin memperdalam Ilmu Pengetahuan
Sosialnya tentang
tokoh-tokoh dalam
kemerdekaan Indonesia, tentu siswa tersebut akan terarah minatnya untuk membaca buku-buku tentang sejarah
kemerdekaan Indonesia lalu mendisusikannya kepada teman atau guru dan sebagainya.