Deskripsi Data Hubungan Minat Belajar dengan Hasil Belajar Siswa

IPS-Sejarah. Dalam memahami pelajaran sejarah pasti dibutuhkan konsentrasi, ketekunan dalam belajar, jadi jika mereka berkeinginan untuk memahami sejarah dipastikan mereka juga mempunyai ketekunan dalam belajar. Tabel 4.17 Merasa semangat ketika mengikuti pelajaran IPS-Sejarah. No Alternatif Jawaban F F 3 a. Selalu 3 3x4 = 12 9 b. Sering 16 16x3 = 48 48,4 c. Kadang-Kadang 14 14x2 = 28 42,4 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 88 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, merasa semangat ketika mengikuti pelajaran IPS-Sejarah. Dari 33 Responden, 16 responden atau 48,4 menyatakan sering merasa semangat ketika mengikuti pelajaran IPS- Sejarah. 14 responden atau 42,4 menyatakan kadang-kadang merasa semangat ketika mengikuti pelajaran IPS-Sejarah. 3 responden atau 9 menyatakan selalu merasa semangat jika mengikuti pelajaran IPS-Sejarah. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa merasa sering merasa semangat ketika mengikuti pelajaran IPS-Sejarah. Jika hampir sebagian siswa merasa semangat ketika mengikuti pelajaran Sejarah maka ini merupakan salah satu indikasi bahwa mereka mempunyai minat terhadap pelajaran tersebut. Tabel 4.18 Senang mengikuti pelajaran IPS-Sejarah karena akan lebih meningkatkan pemahaman pada materi sejarah No Alternatif Jawaban F F 4 a. Selalu 6 6x4 = 24 18,1 b. Sering 18 18x3 = 54 54,5 c. Kadang-Kadang 9 9x2 = 18 27,2 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 96 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, senang mengikuti pelajaran IPS-Sejarah karena menurut mereka hal itu akan lebih meningkatkan pemahaman pada materi pelajaran sejarah. Dari 33 Responden, 18 responden atau 54,5 menyatakan sering senang mengikuti pelajaran IPS-Sejarah karena akan lebih meningkatkan pemahaman pada materi pelajaran sejarah. 9 responden atau 27,2 menyatakan kadang-kadang senang mengikuti pelajaran IPS-Sejarah karena akan lebih meningkatkan pemahaman pada materi pelajaran sejarah. 6 responden atau 18,1 menyatakan selalu senang mengikuti pelajaran IPS-Sejarah karena akan lebih meningkatkan pemahaman pada materi pelajaran sejarah. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering merasa senang dalam mengikuti pelajaran IPS-Sejarah karena akan lebih meningkatkan pemahaman pada materi pelajaran sejarah. Mereka senang dengan pelajaran sejarah yang akan lebih meningkatkan pemahaman mereka terhadap pelajaran sejarah dan membuat hasil belajar mereka meningkat jika pada dasarnya mereka menyukai atau menaruh minat terhadap pelajaran tersebut. Tabel 4.19 Tidak ada paksaan dalam belajar IPS-Sejarah No Alternatif Jawaban F F 5 a. Selalu 5 5x4 = 20 15,1 b. Sering 22 22x3 = 66 66,7 c. Kadang-Kadang 6 6x2 = 12 18,1 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 98 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, tidak ada paksaan dalam belajar IPS-Sejarah. Dari 33 Responden, 22 siswa atau 66,7 menyatakan sering tidak ada paksaan dalam belajar sejarah. 6 responden atau 18,1 menyatakan bahwa kadang-kadang tidak ada paksaan dalam belajar sejarah. 5 responden atau 15,1 menyatakan selalu tidak ada paksaan dalam belajar IPS- Sejarah. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya para siswa sering tidak ada paksaan dalam belajar IPS- Sejarah, ini membuktikan bahwa mereka mengikuti pembelajaran sejarah dengan senang hati tanpa ada paksaan dari manapun. Tabel 4.20 Merasa betah selama pembelajaran IPS-Sejarah No Alternatif Jawaban F F 6 a. Selalu 3 3x4 = 12 9 b. Sering 23 23x3 = 69 69,7 c. Kadang-Kadang 7 7x2 = 14 21,2 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 95 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, merasa betah selama pembelajaran sejarah. Dari 33 Responden, 23 responden atau 69,7 menyatakan sering merasa betah selama pembelajaran sejarah. 7 responden atau 21,2 menyatakan kadang-kadang betah selama pembelajaran sejarah. 3 responden atau 9 menyatakan selalu merasa betah selama pembelajaran sejarah. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering merasa betah selama pembelajaran sejarah, siswa merasa betah dikarenakan ada beberapa faktor yang menunjang pembelajaran seperti faktor dari guru, cara pembelajaran yang digunakan oleh guru Sejarah tersebut. Tabel 4.21 Guru IPS-Sejarah yang menyenangkan No Alternatif Jawaban F F 7 a. Selalu 2 2x4 = 8 6 b. Sering 21 21x3 = 63 63,6 c. Kadang-Kadang 10 10x2 = 20 30,3 d. Tidak Pernah 0 x 1 = 0 Jumlah 33 91 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, guru IPS-Sejarah yang menyenangkan. Dari 33 Responden, 21 siswa atau 63,6 menyatakan guru IPS-Sejarah sering menyenangkan. 10 responden atau 33,3 menyatakan kadang- kadang guru IPS-Sejarah menyenangkan. 2 responden atau 6 menyatakan guru IPS-Sejarah selalu menyenangkan. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya guru sejarah sering menyenangkan dalam proses pembelajaran didalam kelas dan ini akan membuat siswa merasa senang belajar dengan pelajaran dan guru tersebut. Tabel 4.22 Senang dengan cara guru mengajar No Alternatif Jawaban F F 8 a. Selalu 3 3x4 = 12 9 b. Sering 23 23x3 = 69 69,6 c. Kadang-Kadang 7 7x2 = 14 21,2 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 95 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, senang dengan cara guru IPS-Sejarah mengajar. Dari 33 Responden, 23 responden atau 69,6 menyatakan sering merasa senang dengan cara guru mengajar dikelas. 7 responden atau 21,2 menyatakan kadang-kadang merasa senang dengan cara guru mengajar. 3 responden atau 9 menyatakan merasa selalu senang dengan cara guru mengajar. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering merasa senang dengan cara guru mengajar pada saat pelajaran berlangsung, berdasarkan hasil observasi peneliti guru mengajar dengan tegas sehingga semua siswa mendengarkan dengan baik. Tabel 4.23 Mengikuti pelajaran IPS-Sejarah karena suka dengan gurunya. No Alternatif Jawaban F F 9 a. Selalu 3 3x4 = 12 9 b. Sering 18 18x3 = 54 54,5 c. Kadang-Kadang 12 12x2 = 24 36,3 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 90 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, mengikuti pelajaran IPS-Sejarah karena suka dengan gurunya. Dari 33 Responden, 18 responden atau 54,5 menyatakan sering mengikuti pelajaran IPS-Sejarah karena suka dengan gurunya. 12 responden atau 36,3 menyatakan kadang-kadang mengikuti pelajaran IPS-Sejarah karena suka dengan gurunya. Dan 3 responden atau 9 menyatakan selalu mengikuti pelajaran IPS-Sejarah karena suka dengan gurunya. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering mengikuti pelajaran IPS-Sejarah karena suka dengan gurunya, sehingga murid merasa semangat jika diajarkan sejarah oleh guru tersebut. Tabel 4.24 Berinteraksi dengan guru mata pelajaran IPS-Sejarah No Alternatif Jawaban F F 10 a. Selalu 4 4x4 = 16 12,1 b. Sering 16 16x3 = 48 48,4 c. Kadang-Kadang 13 13x2 = 26 39,3 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 90 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, mereka berinteraksi dengan guru mata pelajaran IPS-Sejarah. Dari 33 Responden, 16 responden atau 48,4 menyatakan sering berinteraksi dengan guru mata pelajaran IPS-Sejarah. 13 responden atau 39,3 siswa menyatakan kadang-kadang berinteraksi dengan guru mata pelajaran IPS-Sejarah. 4 responden atau 12,1 menyatakan selalu berinteraksi dengan guru mata pelajaran IPS-Sejarah. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering berinteraksi dengan guru mata pelajaran IPS-Sejarah di dalam proses pembelajaran yang berguna untuk memperoleh informasi tambahan dan bagi guru sejarah dengan berinteraksi akan mengetahui sejauh mana mereka paham dengan materi yang dipelajari dan untuk membangkitkan semangat belajar siswa. Tabel 4.25 Mendengarkan saat guru sedang menerangkan No Alternatif Jawaban F F 11 a. Selalu 8 8x4 = 32 24,2 b. Sering 21 21x3 = 63 63,6 c. Kadang-Kadang 4 4x2 = 8 12,1 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 103 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, mendengarkan saat guru menerangkan. Dari 33 Responden, 21 responden atau 63,6 menyatakan sering mendengarkan saat guru sedang menerangkan. 8 responden atau 24,2 menyatakan selalu mendengarkan saat guru sedang menerangkan. 4 responden atau 12,1 menyatakan kadang-kadang mendengarkan saat guru sedang menerangkan. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering mendengarkan saat guru sedang menerangkan pelajaran sejarah. Ini membuktikan bahwa siswa kelas VII-1 hampir sebagian mendengarkan saat guru menerangkan pelajaran agar mereka mengerti dan paham pelajaran tersebut. Tabel 4.26 Memperhatikan ketika guru menerangkan No Alternatif Jawaban F F 12 a. Selalu 11 11x4 = 44 33,3 b. Sering 18 18x3 = 54 54,5 c. Kadang-Kadang 4 4x2 = 8 12,1 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 106 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, memperhatikan ketika guru menerangkan. Dari 33 Responden, 18 responden atau 54,5 menyatakan sering memperhatikan ketika guru menerangkan, 11 responden atau 33,3 menyatakan selalu memperhatikan ketika guru menerangkan. 4 responden atau 12,1 menyatakan kadang-kadang memperhatikan ketika guru menerangkan. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering memperhatikan ketika guru menerangkan dalam proses pembelajaran. Memperhatikan ketika guru menerangkan berarti mereka mendengarkan dan menyimak apa yang guru sampaikan. Tabel 4.27 Jika sedang belajar IPS-Sejarah maka saya memikirkan materi dengan memperhatikan apa yang diajarkan oleh guru. No Alternatif Jawaban F F 13 a. Selalu 2 2x4 = 8 6 b. Sering 23 23x3 = 69 69,6 c. Kadang-Kadang 8 8x2 = 16 24,2 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 93 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, menyatakan memikirkan materi dengan memperhatikan apa yang diajarkan oleh guru. Dari 33 Responden, 23 responden atau 69,6 menyatakan sering memikirkan materi dengan memperhatikan apa yang diajarkan oleh guru. 8 responden atau 24,2 menyatakan kadang-kadang memikirkan materi dengan memperhatikan apa yang diajarkan oleh guru. 2 responden atau 6 menyatakan selalu memikirkan materi dengan memperhatikan apa yang diajarkan oleh guru. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering memikirkan materi dengan memperhatikan apa yang diajarkan oleh guru. Siswa memikirkan dan memperhatikan materi yang sedang dipelajari guna untuk menyerap pelajaran yang disampaikan oleh guru mata pelajaran. Tabel 4.28 Paham dengan materi yang diajarkan oleh guru. No Alternatif Jawaban F F 14 a. Selalu 5 5x4 = 20 15,1 b. Sering 20 20x3 = 60 60,6 c. Kadang-Kadang 8 8x2 = 16 24,2 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 96 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, paham dengan materi yang diajarkan oleh guru. Dari 33 Responden, 20 responden atau 60,6 menyatakan sering paham dengan materi yang diajarkan oleh guru. 8 responden atau 24,2 menyatakan kadang-kadang paham dengan materi yang diajarkan oleh guru. 5 responden atau 15,1 menyatakan selalu paham dengan materi yang diajarkan oleh guru. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering paham dengan materi yang diajarkan oleh guru. Tabel 4.29 Siap dalam mengikuti pembelajaran sejarah No Alternatif Jawaban F F 15 a. Selalu 1 1x4 = 4 3 b. Sering 24 24x3 = 72 72,7 c. Kadang-Kadang 8 8x2 = 16 24,2 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 92 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, Jika belajar Sejarah siswa siap dalam mengikutinya. Dari 33 Responden, 24 responden atau 72,7 menyatakan sering siap dalam belajar sejarah. 8 responden atau 24,2 menyatakan kadang-kadang siap dalam belajar sejarah. 1 responden atau 3 menyatakan siswa yang selalu siap dalam belajar sejarah. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering siap dalam belajar sejarah di kelas dikarenakan pelajaran sejarah di kelas VII-1 ada dijam pelajaran ke-3 dan ke-4 sehingga siswa akan lebih siap mengikutinya karena tidak ada yang terlambat datang ke kelas. Tabel 4.30 Bahan pelajaran yang menarik membuat semangat belajar No Alternatif Jawaban F F 16 a. Selalu 16 16x4 = 64 48,4 b. Sering 12 12x3 = 36 36,3 c. Kadang-Kadang 5 5x2 = 10 15,1 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 110 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, bahan pelajaran yang menarik membuat semangat belajar. Dari 33 Responden, 16 responden atau 48,4 menyatakan selalu semangat belajar jika bahan pelajaran menarik. 12 responden atau 36,3 siswa menyatakan sering semangat belajar jika bahan pelajaran menarik. 5 responden atau 15,1 menyatakan kadang-kadang semangat belajar jika bahan pelajaran menarik. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa selalu merasakan semangat belajar jika bahan pelajaran menarik. Bahan pelajaran yang menarik akan mempermudah guru untuk menarik perhatian siswa dalam memperhatikan materi pelajaran. Tabel 4.31 Mempunyai rasa ingin tahu dalam setiap pembelajaran IPS-Sejarah No Alternatif Jawaban F F 17 a. Selalu 3 3x4 = 12 9 b. Sering 13 13x3 = 39 39,3 c. Kadang-Kadang 17 17x2 = 34 51,5 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 85 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, mempunyai rasa ingin tahu dalam setiap pembelajaran IPS-Sejarah. Dari 33 Responden, 17 responden atau 51,5 menyatakan kadang-kadang mempunyai rasa ingin tahu dalam setiap pembelajaran IPS-Sejarah. 13 responden atau 39,3 menyatakan bahwa mereka sering mempunyai rasa ingin tahu dalam setiap pembelajaran IPS- Sejarah. 3 responden atau 9 menyatakan bahwa mereka selalu mempunyai rasa ingin tahu dalam setiap pembelajaran IPS-Sejarah. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa kadang-kadang mempunyai rasa ingin tahu dalam setiap pembelajaran IPS-Sejarah. Jika siswa mempunyai rasa keingintahuan yang tinggi maka siswa tersebut akan belajar dengan sungguh- sungguh dalam menggali keingintahuannya tersebut. Tabel 4.32 Jika tidak mengerti maka saya bertanya kepada guru atau teman No Alternatif Jawaban F F 18 a. Selalu 2 2x4 = 8 6 b. Sering 18 18x3 = 54 54,5 c. Kadang-Kadang 11 11x2 = 22 33,3 d. Tidak Pernah 2 2x1 = 2 6 Jumlah 33 86 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, jika tidak mengerti maka siswa bertanya kepada guru atau teman. Dari 33 Responden, 18 responden atau 54,4 menyatakan sering bertanya kepada guru atau teman jika tidak mengerti. 11 responden atau 33,3 menyatakan kadang-kadang bertanya kepada guru atau teman jika tidak mengerti. 2 responden atau 6 menyatakan selalu bertanya kepada guru atau teman jika tidak mengerti. Dan 2 responden atau 6 menyatakan tidak pernah bertanya kepada guru atau teman jika tidak mengerti Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering bertanya kepada guru atau teman jika tidak mengerti. Siswa yang bertanya tentang hal yang tidak dimengerti menunjukan bahwa mereka termotivasi dalam belajar dan ingin tahu dalam pelajaran sejarah, sebaliknya jika siswa yang tidak mau bertanya maka mereka menunjukkan sikap yang apatis. Tabel 4.33 Berperan aktif dalam pembelajaran. No Alternatif Jawaban F F 19 a. Selalu 4 4x4 = 16 12,1 b. Sering 15 15x3 = 45 45,4 c. Kadang-Kadang 14 14x2 = 28 42,4 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 89 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, berperan aktif dalam pembelajaran. Dari 33 Responden, 15 responden atau 45,4 menyatakan sering berperan aktif dalam pembelajaran. 14 responden atau 42,4 mengatakan kadang-kadang berperan aktif dalam pembelajaran. 4 responden atau 12,1 menyatakan siswa yang selalu berperan aktif dalam pembelajaran IPS-Sejarah. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya sebagian siswa berperan aktif dalam pembelajaran IPS-Sejarah. Berperan aktif dalam pembelajaran akan menimbulkan semangat dalam belajar jika mereka serius mengikutinya. Tabel 4.34 Aktif dalam berdiskusi No Alternatif Jawaban F F 20 a. Selalu 5 5x4 = 20 15,1 b. Sering 25 25x3 = 75 75,7 c. Kadang-Kadang 3 3x2 = 6 9 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 101 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, aktif dalam berdiskusi. Dari 33 Responden, 25 responden atau 75,7 menyatakan sering aktif dalam berdiskusi. 5 responden atau 15,1 menyatakan selalu aktif dalam berdiskusi. 3 responden atau 9 kadang-kadang aktif dalam berdiskusi. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering aktif dalam berdiskusi di dalam proses pembelajaran. Biasanya siswa melakukan diskusi bersama teman sebangkunya atau teman belakangnya menjadi sebuah kelompok. Berdiskusi akan memberikan sebuah dorongan dan motivasi agar siswa mau bekerjasama dengan teman yang lain dan saling menghargai pendapat satu sama lain. Tabel 4.35 Menjawab pertanyaan tentang materi IPS-Sejarah dengan mudah yang diberikan oleh Bapak guru. No Alternatif Jawaban F F 21 a. Selalu 4 4x4 = 16 12,1 b. Sering 19 19x3 = 57 57,5 c. Kadang-Kadang 10 10x2 = 20 30,3 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 93 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, menjawab pertanyaan tentang materi IPS-Sejarah dengan mudah yang dberikan oleh Bapak guru. Dari 33 Responden, 19 responden atau 57,5 menyatakan siswa sering menjawab pertanyaan tentang materi IPS-Sejarah dengan mudah yang dberikan oleh Bapak guru. 10 responden atau 30,3 menyatakan kadang-kadang menjawab pertanyaan tentang materi IPS-Sejarah dengan mudah yang diberikan oleh Bapak guru. 4 responden atau 12,1 menyatakan selalu menjawab pertanyaan tentang materi IPS-Sejarah dengan mudah yang dberikan oleh Bapak guru. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering menjawab pertanyaan tentang materi IPS-Sejarah dengan mudah yang dberikan oleh Bapak guru ini menunjukan siswa kelas VII-1 tergolong siswa yang cerdas. Tabel 4.36 Mengeluarkan pendapat pada saat pembelajaran No Alternatif Jawaban F F 22 a. Selalu 6 6x4 = 24 18,1 b. Sering 21 21x3 = 63 63,6 c. Kadang-Kadang 6 6x2 = 12 18,1 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 99 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, mengeluarkan pendapat. Dari 33 Responden, 21 responden atau 63,6 menyatakan sering mengeluarkan pendapat. 6 responden atau 18,1 menyatakan selalu mengeluarkan pendapat. 6 responden atau 18,1 menyatakan kadang-kadang mengeluarkan pendapat. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering mengeluarkan pendapat selama proses pembelajaran di kelas. Mengeluarkan pendapat jika diberi kesempatan oleh guru untuk berpendapat atau pada saat berdiskusi, hal ini akan menumbuhkan sikap saling menghargai satu sama lain dan aktif dalam proses pembelajaran yang berlangsung. Tabel 4.37 Belajar IPS-Sejarah di rumah sebelum materi diajarkan No Alternatif Jawaban F F 23 a. Selalu 2 2x4 = 8 6 b. Sering 17 17x3 = 51 51,5 c. Kadang-Kadang 14 14x2 = 28 42,4 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 87 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, mereka Belajar IPS- Sejarah di rumah sebelum materi diajarkan. Dari 33 Responden, 17 siswa atau 51,5 menyatakan sering belajar IPS-Sejarah di rumah sebelum materi diajaran. 14 responden atau 42,4 menyatakan kadang-kadang Belajar IPS-Sejarah dirumah sebelum materi diajarkan. 2 responden atau 6 menyatakan selalu belajar IPS-Sejarah di rumah sebelum materi diajarkan. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya para siswa sering belajar IPS-Sejarah di rumah sebelum materi diajarkan untuk lebih mengetahui dan lebih paham mengenai materi yang akan diajarkan oleh guru bidang studi. Tabel 4.38 Sebelum mengikuti pelajaran di kelas, terlebih dahulu saya menyiapkan bahan pelajaran yang akan dipelajari. No Alternatif Jawaban F F 24 a. Selalu 3 3x4 = 12 12,1 b. Sering 21 21x3 = 63 63,6 c. Kadang-Kadang 9 9x2 = 18 27,2 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 93 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, sebelum mengikuti pelajaran di kelas, terlebih dahulu saya menyiapkan bahan pelajaran yang akan dipelajari. Dari 33 Responden, 21 responden atau 63,6 menyatakan sering menyiapkan bahan pelajaran yang akan dipelajari sebelum mengikuti pelajaran dikelas. 9 responden atau 27,2 menyatakan kadang-kadang menyiapkan bahan pelajaran yang akan dipelajari sebelum mengikuti pelajaran dikelas. 3 responden atau 12,1 menyatakan selalu menyiapkan bahan pelajaran yang akan dipelajari sebelum mengikuti pelajaran di kelas. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering menyiapkan bahan pelajaran yang akan dipelajari sebelum mengikuti pelajaran di kelas. Tabel 4.39 Setelah selesai mempelajari mata pelajaran IPS-Sejarah saya mengulang kembali pelajaran di rumah No Alternatif Jawaban F F 25 a. Selalu 3 3x4 = 12 9 b. Sering 14 14x3 = 42 42,4 c. Kadang-Kadang 16 16x2 = 32 48,4 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 86 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, setelah selesai mempelajari mata pelajaran IPS-Sejarah siswa mengulang kembali pelajaran di rumah. Dari 33 Responden, 16 responden atau 48,4 menyatakan siswa kadang- kadang mengulang kembali pelajaran di rumah setelah selesai mempelajari mata pelajaran IPS-Sejarah. 14 responden atau 42,4 menyatakan sering mengulang kembali pelajaran di rumah setelah selesai mempelajari mata pelajaran IPS- Sejarah. 3 responden atau 9 menyatakan selalu mengulang kembali pelajaran di rumah setelah selesai mempelajari mata pelajaran IPS-Sejarah. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa kadang-kadang mengulang kembali pelajaran di rumah setelah selesai mempelajari mata pelajaran IPS-Sejarah. Dengan mempelajari kembali materi yang sudah disampaikan oleh guru bidang studi maka mereka akan lebih paham dan lebih mengerti lagi. Tabel 4.40 Rutin membaca buku Sejarah No Alternatif Jawaban F F 26 a. Selalu 0x4 = 0 b. Sering 20 20x3 =60 60,6 c. Kadang-Kadang 13 13x2 = 26 39,3 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 86 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, rutin membaca buku sejarah. Dari 33 Responden, 20 responden atau 60,6 menyatakan sering membaca buku sejarah. 13 responden atau 39,3 menyatakan kadang-kadang membaca buku sejarah. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering rutin membaca buku sejarah guna untuk meningkatkan pemahaman mereka. Tabel 4.41 Membuat catatan yang lengkap jika sedang belajar IPS-Sejarah. No Alternatif Jawaban F F 27 a. Selalu 0x4 = 0 b. Sering 22 22x3 = 66 66,7 c. Kadang-Kadang 11 11x2 = 22 33,3 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 88 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, membuat catatan yang lengkap jika sedang dalam belajar IPS-Sejarah. Dari 33 Responden, 22 responden atau 66,7 menyatakan sering membuat catatan yang lengkap jika sedang belajar IPS-Sejarah. 11 responden atau 33,3 menyatakan kadang-kadang membuat catatan yang lengkap jika sedang belajar IPS-Sejarah. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering membuat catatan yang lengkap jika sedang belajar IPS-Sejarah guna memudahkan mereka untuk belajar di rumah ataupun di sekolah. Tabel 4.42 Mencatat poin penting setiap pembelajaran No Alternatif Jawaban F F 28 a. Selalu 2 2x4 = 8 6 b. Sering 21 21x3 = 63 63,6 c. Kadang-Kadang 10 10x2 = 20 30,3 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 91 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, mencatat poin penting setiap pembelajaran. Dari 33 Responden, 21 responden atau 63,6 menyatakan sering mencatat poin penting dalam pembelajaran. 10 responden atau 30,3 menyatakan kadang-kadang mencatat poin penting setiap pembelajaran. 2 responden atau 6 menyatakan selalu mencatat poin penting dalam setiap pembelajaran. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering mencatat poin penting dalam setiap pembelajaran yang berguna untuk mempermudah mereka dalam belajar dan mengingat. Tabel 4.43 Apabila guru IPS-Sejarah terlambat masuk mengajar atau tidak masuk mengajar, maka sebagian besar teman-teman saya bersedih. No Alternatif Jawaban F F 29 a. Selalu 0x4 = 0 b. Sering 25 25x3 = 75 75,7 c. Kadang-Kadang 8 8x2 = 16 24,2 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 91 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, apabila guru IPS- Sejarah terlambat masuk mengajar atau tidak masuk mengajar, maka sebagian besar teman-teman saya bersedih. 33 Responden, 25 responden atau 75,7 menyatakan sering bersedih apabila guru IPS-Sejarah terlambat masuk mengajar atau tidak masuk mengajar. 8 responden atau 24,2 menyatakan kadang-kadang bersedih apabila guru IPS-Sejarah terlambat masuk mengajar atau tidak masuk mengajar. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering merasa bersedih apabila guru IPS-Sejarah terlambat masuk mengajar atau tidak masuk mengajar. Tabel 4.44 Apabila suatu waktu guru IPS-Sejarah berhalangan masuk mengajar, maka saya berusaha belajar sendiri. No Alternatif Jawaban F F 30 a. Selalu 0x4 = 0 b. Sering 21 21x3 = 63 63,6 c. Kadang-Kadang 12 12x2 = 24 36,3 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 87 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, apabila suatu waktu guru IPS-Sejarah berhalangan masuk mengajar, maka saya berusaha belajar sendiri. Dari 33 Responden, 21 responden atau 63,6 menyatakan sering berusaha belajar sendiri apabila guru IPS-Sejarah berhalangan masuk mengajar. 12 responden atau 36,3 yang menyatakan kadang-kadang berusaha belajar sendiri apabila guru IPS-Sejarah berhalangan masuk mengajar. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering berusaha belajar sendiri apabila guru IPS-Sejarah berhalangan masuk mengajar. Tabel 4.45 Walaupun pelajaran IPS-Sejarah sukar karena terlalu banyak hapalan, saya berusaha untuk mempelajarinya. No Alternatif Jawaban F F 31 a. Selalu 2 2x4 = 8 6 b. Sering 22 22x3 = 66 66,7 c. Kadang-Kadang 9 9x2 = 18 27,2 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 92 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, walaupun pelajaran IPS-Sejarah sukar karena terlalu banyak hapalan, saya berusaha untuk mempelajarinya. Dari 33 Responden, 22 responden atau 66,7 menyatakan sering berusaha mempelajari sejarah walaupun sukar karena banyak hapalan. 9 responden atau 27,2 menyatakan kadang-kadang berusaha mempelajari sejarah walaupun sukar karena banyak hapalan. 2 responden atau 6 menyatakan selalu berusaha mempelajari sejarah walaupun sukar karena banyak hapalan. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering berusaha mempelajari sejarah walaupun sukar karena banyak hapalan, diantaranya mereka berusaha bertanya jika tidak mengerti, mereka membaca buku pelajaran walaupun tidak disuruh oleh guru yang bersangkutan. Tabel 4.46 Walaupun metode yang digunakan oleh guru dalam mengajar IPS-Sejarah saya kurang senang tetapi saya tetap tekun mengikutinya. No Alternatif Jawaban F F 32 a. Selalu 1 1x4 = 4 3 b. Sering 23 23x3 = 69 69,6 c. Kadang-Kadang 9 9x2 = 18 27,2 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 91 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, Walaupun metode yang digunakan oleh guru dalam mengajar IPS-Sejarah saya kurang senang tetapi saya tetap tekun mengikutinya. Dari 33 Responden, 23 responden atau 69,6 menyatakan sering tekun mengikuti pembelajaran sejarah walaupun metode yang digunakan oleh guru dalam mengajar kurang senang. 9 responden atau 27,2 menyatakan kadang-kadang tekun mengikuti pembelajaran sejarah walaupun metode yang digunakan oleh guru dalam mengajar kurang senang. 1 responden atau 3 menyatakan selalu tekun mengikuti pembelajaran sejarah walaupun metode yang digunakan oleh guru dalam mengajar kurang senang. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering tekun mengikuti pembelajaran sejarah walaupun metode yang digunakan oleh guru dalam mengajar kurang senang. Tabel 4.47 Tidak suka diganggu ketika pelajaran Sejarah berlangsung No Alternatif Jawaban F F 33 a. Selalu 3 3x4 = 12 9 b. Sering 21 21x3 = 63 63,6 c. Kadang-Kadang 9 9x2 = 18 27,2 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 93 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, tidak suka diganggu ketika pelajaran sejarah berlangsung. Dari 33 Responden, 21 responden atau 63,6 tidak suka diganggu ketika pelajaran sejarah berlangsung. 9 responden atau 27,2 menyatakan kadang-kadang tidak suka diganggu ketika pelajaran sejarah berlangsung. 3 responden atau 9 menyatakan selalu tidak suka diganggu ketika pelajaran sejarah berlangsung. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering tidak suka diganggu ketika pelajaran sejarah berlangsung karena akan menghambat pemahaman mereka ketika sedang memperhatikan dan mendengarkan guru dalam penyampaian materi. Tabel 4.48 Merasa senang jika diberi tugas No Alternatif Jawaban F F 34 a. Selalu 4 4x4 = 16 12,1 b. Sering 23 23x3 = 69 69,6 c. Kadang-Kadang 6 6x2 = 12 18,1 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 97 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, merasa senang jika diberi tugas. Dari 33 Responden, 23 responden atau 69,6 menyatakan sering merasa senang jika diberi tugas. 6 responden atau 18,1 menyatakan kadang- kadang siswa merasa senang jika diberi tugas. 4 responden atau 12,1 menyatakan selalu merasa senang jika diberi tugas. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa sering merasa senang jika diberi tugas untuk melatih dan lebih mengingat kembali materi yang sudah dipelajari. Tabel 4.49 Mengerjakan tugas dengan baik No Alternatif Jawaban F F 35 a. Selalu 16 16x4 = 64 48,4 b. Sering 16 16x3 = 48 48,4 c. Kadang-Kadang 1 1x2 = 2 3 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 114 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, mengerjakan tugas dengan baik. Dari 33 Responden, 16 responden atau 48,4 menyatakan selalu mengerjakan tugas dengan baik. 16 responden atau 48,4 menyatakan sering mengerjakan tugas dengan baik. 1 responden atau 3 menyatakan kadang-kadang megerjakan tugas dengan baik. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa selalu mengerjakan tugas dengan baik yang diberikan oleh guru guna untuk mendapatkan nilai yang baik. Tabel 4.50 Mengerjakan tugas IPS-Sejarah dengan tepat waktu. No Alternatif Jawaban F F 36 a. Selalu 20 20x4 = 80 60,6 b. Sering 13 13x3 = 39 39,3 c. Kadang-Kadang 0x2 = 0 d. Tidak Pernah 0x1 = 0 Jumlah 33 119 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwasanya menurut siswa, mengerjakan PR IPS-Sejarah dengan tepat waktu. Dari 33 Responden, 20 responden atau 60,6 menyatakan selalu mengerjakan PR-IPS sejarah dengan tepat waktu. 13 responden atau 39,3 menyatakan sering mengerjakan PR IPS-Sejarah dengan tepat waktu. Dengan demikian, berdasarkan hasil presentase dapat disimpulkan bahwasanya siswa selalu mengerjakan PR IPS-Sejarah dengan tepat waktu sesuai dengan yang ditentukan oleh guru sejarah.

C. Perhitungan Uji Coba Instrumen 1. Uji Validitas

Perhitungan validitas dibantu dengan menggunakan bantuan komputer program perhitungan manual excell. Setelah diperoleh r hitung kemudian dikonsultasikan dengan r tabel , product moment dengan taraf ɑ =5, jika r hitung ≥ r tabel , maka soal tersebut dikatakan valid. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa instrumen penelitian minat belajar siswa terhadap hasil belajar pada mata pelajaran IPS-Sejarah sebanyak 39 butir soal yang diperoleh 36 butir soal valid yaitu nomor 2,4,5,6,7,8,9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 28, 29, 30, 32, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39. Hal ini dibuktikan dengan perolehan r hitung masing- masing soal ≥ r tabel 0,361 sedangkan terdapat 3 butir soal dinyatakan tidak valid yaitu nomor 1, 3 dan 27 soal tersebut didrop. Hal ini dibuktikan dengan perolehan r hitung masing- masing soal ≤ r tabel 0,361

2. Uji Reliabilitas

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan bantuan komputer program perhitungan manual excell. Kriterianya adalah jika harga Alpha sama dengan atau lebih besar 0,6 berarti reliabel, sebaliknya jika harga Alpha lebih kecil dari 0,6 berarti tidak reliabel. Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa instrumen minat belajar siswa menunjukkan koefisien Alpha sebesar 0,93 ≥ 0,6 yang artinya, data tersebut termasuk dalam kategori kuat maka dapat dikatakan reliabel.

D. Distribusi Frekuensi Data 1. Minat Belajar Siswa Variabel X

Data minat belajar diperoleh dari skor hasil pengolahan data angket yang telah diisi siswa SMPN 87 Jakarta. Berdasarkan hasil analisis dapat diketahui data minat belajar diperoleh dengan nilai tertinggi adalah 129, dan nilai terendah minat belajar adalah 89. Jumlah kelas interval ditentukan dengan rumus K = 1 + 3,3 log 33, hasilnya adalah 5,98 dibulatkan menjadi 6. Rentang data 129-89= 40, sedangkan panjang kelas didapat dari rentang dibagi dengan jumlah 406=6,7 dibulatkan menjadi 7. Berdasarkan hasil perhitungan yang telah dilakukan, dapat dibuat tabel distribusi frekuensi sebagai berikut. Tabel 4.51 Distribusi frekuensi variabel minat belajar siswa Interval Skor Frekuensi Persen Rata-rata minat belajar 89-95 8 24,24 102,88 96-102 10 30,30 103-109 10 30,30 110-116 1 3,0 117-123 2 6,0 124-130 2 6,0 Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa presentasi jumlah siswa yang memiliki skor minat antara 89-95 sebesar 24,24, yang memiliki nilai antara 96-102 sebesar 30,30, yang memiliki nilai antara 103-109 sebesar 30,30, yang memiliki 110-116 sebesar 3,0, yang memiliki nilai antara 117-123 sebesar 6,0, dan yang memiliki nilai antara 124- 130 sebesar 6,0. Dari jumlah tersebut diperoleh rata-ratamean adalah 102,88 dengan standar deviasi 10,23. Median 101,45 dan modus 102,5. Hasil tersebut didapat dengan langkah-langkah sebagai berikut. Distribusi Frekuensi Angket Minat Belajar a. Mean X i X i = ∑ ∑ = 102,88 Keterangan : ∑fi.xi : Jumlah skor angket minat ∑fi : Jumlah data

b. Modus M

o M o = = = 95,5 + 7 = 102,5 Keterangan : b : Batas bawah kelas modus i : Panjang kelasinterval b1 : Frek kelas modus-Frek kelas sebelumnya b2 : Frek kelas modus-Frek kelas berikutnya

c. Median M

e M e = = = 95,5 + 5,95 =101,45 Keterangan : n : Banyaknya data b : Batas bawah kelas median i : Panjang kelas median fb : Jumlah semua frekuensi sebelum kelas median f : Frekuensi kelas median Data distribusi minat belajar dapat disajikan dalam bentuk diagram sebagai berikut: Gambar 5.1 Grafik dan minat belajar siswa pada mata pelajaran IPS-Sejarah Sumber: terlampir

2. Hasil Belajar Variabel Y

Data tentang hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS-Sejarah diperoleh dengan dokumen yang berupa hasil ulangan. Berdasarkan hasil analisis dapat diketahui data interval dan data hasil belajar diperoleh dengan nilai tertinggi adalah 88 dan nilai terendah hasil belajar adalah 50. Jumlah kelas interval ditentukan dengan rumus K= 1 + 3,3 log 33, hasilnya adalah 5,98 dibulatkan menjadi 6. Rentang data 88-50 = 38 sedangkan panjang kelas didapat dari rentang dibagi dengan jumlah 386 = 6,3 dibulatkan menjadi 6. Berdasarkan hasil perhitungan yang telah dilakukan, dapat dibuat tabel distribusi frekuensi sebagai berikut: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 89-95 96-102 103-109 110-116 117-123 124-130 8 10 10 1 2 2 Minat Belajar

Dokumen yang terkait

Penerapan Pendekatan Pembelajaran Contextual Teaching And Learning (Ctl) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS

0 5 205

Hubungan Antara Komunikasi Orang Tua Dengan Wali Kelas Terhadap Hasil Belajar Siswa Di SMPN 238 Jakarta Selatan

0 7 87

Hubungan Disiplin Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PAI SMPN 1 Cibarusah Bekasi

0 10 109

Pengaruh Model Pembelajaran Blended Learning Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran IPS Siswa Kelas 8 Di SMP Negeri 37 Jakarta

4 16 196

Hubungan Minat Belajar Dengan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS (Sejarah) SMPN 87 Jakarta Tahun Ajaran 2014/2015

0 13 203

Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Dengan Media Gambar Melalui Metode Diskusi Pada Mata Pelajaran IPS Kelas IV SDN 1 Cimanuk Kecamatan Waylima Kabupaten Pesawaran Tahun Pelajaran 2011-2012

2 35 77

Hubungan Antara Cara Belajar Dan Kelengkapan Sumber Belajar Dengan Prestasi Belajar IPS Pada Siswa Kelas 2 SD Negeri 1 Labuhan Ratu Tahun Ajaran 2014/2015

0 5 69

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa melalui Metode Belajar Kelompok pada Mata Pelajaran IPS Kelas VI SD Negeri 35 Kampung Sawah Kecamatan Koto XI Tarusan Tahun Pelajaran 2013/2014

0 0 8

Pengaruh Permainan Matematika Terhadap Minat Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika

1 6 6

Pengaruh Laboratorium Terhadap Hasil Belajar Melalui Minat Belajar Pada Mata Pelajaran Kelompok C3 Program Keahlian Pemasaran Kelas Xi Smk Negeri 1 Karanganyar Tahun Ajaran 2017/2018â€

0 1 15