Analisis Teks Adegan 4 “Sebuah Kegilaan di Simpang Kraft” Super Struktur Skematik
Sedangkan nominalisasi terdapat pada paragraf pertama,
“Umurnya 32 tahun.
”
Struktur Mikro Sintaksis; Bentuk kalimat, Koherensi, Kata Ganti Elemen sintaksis, bentuk kalimat
pasif, “Ada orang kita ditangkap si Pa
i” paragraf 5. Koherensi konjungsi sebab akibat, “Mereka terpaksa
pulang dulu ke rumah Umar karena dia lupa membawa kamera foto. ”
Sedangkan kata ganti yang digunakan, tetap memakai kata ganti orang ketiga
„dia‟ dan „mereka‟ karena memang itu yang menjadi elemen jurnalisme sastrawi. Namun, penggunaan ka
ta ganti orang pertama jamak yaitu „kita‟ digunakan pada ucapan narasumber, ““Ada orang kita ditangkap si Pa
i” paragraf 5,
“Ayo cepat kita ke sana, sambut Imam, bersemangat paragraf 15.
Struktur Mikro Stilistik; Leksikon Leksikon
yang ada yaitu bujangan paragraf 1, ditangkap paragraf 5, mengudara
paragraf 12, pemblokiran paragraf 14, informan paragraf 17, verifikasi
paragraf 18, merepet paragraf 24.
Struktur Mikro Retoris; Grafis, Metafora Elemen retoris, hanya ada satu kata yang menonjol atau grafis dan selalu
dibubuhi tanda petik di atasnya yaitu kata “channel” atau sumber informasi
yang terdapat pada paragraf 17. Metafora yang dipakai, kota gas paragraf 1,
bendera GAM berlambang bulan bintang paragraf 10, waktu sudah terbuang
paragraf 23.
Tabel 9. Kerangka Analisis Data Teks Adegan 4
Struktur Wacana
Elemen Temuan
Struktur Makro
Topik Tema Kabar akan adanya demonstrasi menyeruak ke
masyarakat dan wartawan Super struktur
skematik
Skema Alur
Pembuka adegan Senin, 3 Mei 1999 pada pukul 09.00, latar situasi di sebuah warkop Lhokseumawe
Kabar serupa didengar oleh tiga wartawan RCTI dan Ali Raban dari informan mereka melalui penyeranta
Azhari segera menuju ke sana tapi tidak dengan wartawan RCTI, mereka sibuk mengurusi makanan
daripada langsung mengejar berita Struktur mikro
semantik
Latar
Latar diawali dengan profil Azhari wartawan ANTARA dan situasi warkop di Lhoseumawe di
mana ia berada
Detil
Paragraf 2 menjelaskan detil fungsi warkop yang ada di Aceh
Maksud
“Jika tak segera mengambil momentum pertama, maka mereka tak akan pernah mendapat momentum
kedua ,” paragraf 23. Hal ini menunjukkan kinerja
wartawan untuk segera mendapatkan berita eksklusif
Praanggapan
Hei, ramai sekali orang di Krueng Geukeuh, ”
paragraf 3. Ucapan narasumber tersebut diperkuat dengan benar adanya bahwa banyak massa yang
berkumpul di Kreung Geukeuh
Nominalisasi
“Umurnya 32 tahun.”paragraf 1
Struktur mikro sintaksis
Bentuk Kalimat
Bentuk kalimat pasif: “Ada orang kita ditangkap di Pa’i” paragraf 3
Koherensi
Koherensi konjungsi kata „sebab akibat‟
“Mereka terpaksa pulang dulu ke rumah Umar karena dia lupa membawa kamera foto.
”
Kata Ganti
Kata ganti orang ketiga tunggal “dia” dan “mereka” tapi ada satu kata ganti orang pertama jamak “kita”,
“Ayo cepat kita ke sana,” sambut Imam, bersemangat
paragraf 15. Struktur mikro
stilistik
Leksikon bujangan
paragraf 1, ditangkap paragraf 5, mengudara
paragraf 12, pemblokiran paragraf 14, informan
paragraf 17, verifikasi paragraf 18, merepet
paragraf 24. Struktur mikro
Retoris
Grafis
“Channel” paragraf 17 Penggunaan kata “channel” yang berarti informan
atau sumber informasi menandakan bahwa wartawan haruslah memiliki channel dan karena hal inilah yang
membawa Azhari dan wartawan RCTI kepada peristiwa tersebut
Metafora kota gas
paragraf 1, bendera GAM berlambang bulan bintang
paragraf 10, waktu sudah terbuang paragraf 23.