Pengertian Kompetensi Keguruan Guru Praktikan PPL
Untuk mampu menjalankan kewenangan kompetensi tersebut, sebagai dasar dan landasannya, guru dituntut untuk memiliki
keanekaragaman kecakapan competencies yang bersifat psikologis, yang meliputi aspek-aspek, sebagai berikut.
a Kompotensi Kognitif ranah cipta
Kompotensi kognitif berisi kepercayaan seseorang mengenai objek sikap. Komponen kognitif meliputi :
Ilmu pengetahuan kependidikan Ilmu kependidikan terdiri atas dua macam, yaitu pengetahuan
kependidikan umum dan pengetahuan kependidikan khusus. Pengetahuan kependidikan umum meliputi ilmu pendidikan,
psikologi pendidikan, administrasi pendidikan dan seterusnya, sedangkan pengetahuan kependidikan khusus meliputi metode
mengajar, metodik khusus pengajaran materi tertentu, teknik evaluasi, praktik keguruan dan sebagainya.
KOMPETENSI PROFESIONAL
KOMPETENSI PERSONAL-SOSIAL
Tindak Keguruan : Membimbing, mengajar
dan melatih PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Ilmu pengetahuan materi bidang studi Ilmu pengetahuan materi bidang studi meliputi semua bidang
studi yang menjadi keahlian atau pelajaran yang akan diajarkan oleh guru. Penguasaan guru atas materi-materi bidang studi itu
hendaknya langsung dikaitkan dengan pengetahuan kependidikan khusus terutama dengan metodik khusus dan
praktik keguruan. Jenis kognitif lain yang juga perlu dimiliki seorang guru adalah
kemampuan mentransfer strategi kognitif kepada para siswa agar dapat belajar secara efisien dan efektif Lawson dalam
Syah, 231, yaitu mengubah pilihan kebiasaan belajar cognitive preference siswa yang bermotif ekstrinsik menjadi
preferensi kognitif yang bermotif intrinsik. b
Kompetensi Afektif kecakapan ranah rasa Kompetensi ranah afektif guru meliputi seluruh fenomena perasaan
dan emosi seperti : cinta, benci, senang, sedih dan sikap-sikap tertentu terhadap diri sendiri dan orang lain. Sikap dan perasaan itu
meliputi : Konsep diri self-concept dan harga diri self-esteem
Self-concept atau konsep diri guru ialah totalitas sikap dan
persepsi seorang guru terhadap dirinya sendiri yang merupakan deskripsi kepribadian guru yang bersangkutan. Self-esteem
harga diri guru dapat diartikan sebagai tingkat pandangan dan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI