42
kurikulum 2006 KTSP. Kajian tersebut dibatasi pada SK dan KD keterampilan membaca dan menulis pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam KBK cawu 1
dan KTSP semester 1. Setelah melakukan kajian tersebut, peneliti kemudian
memodifikasi dan merumuskan kembali SK dan KD baru yang diadaptasi dari
KBK dan KTSP. Peneliti kemudian merumuskan indikator-indikator berdasarkan SK dan KD baru tersebut. Indikator-indikator ini kemudian diturunkan sebagai
dasar pembuatan kegiatan belajar dalam buku suplemen. Peneliti juga membuat desain produk dengan referensi dari berbagai buku pelajaran Bahasa Indonesia
Kelas II SD. Pada tahapan perencanaan ini, peneliti juga menyusun lembar kuesioner yang digunakan untuk validasi pakar dan siswa.
3.2.3 Pengembangan Produk Awal
Pada langkah ini peneliti membuat buku suplemen yang meliputi penyusunan halaman awal sampul, kata pengantar, daftar isi, SK, KD, dan
indikator pembelajaran, petunjuk umum penggunaan buku, isi buku suplemen kegiatan-kegiatan dalam buku suplemen, dan daftar referensi. Penyusunan
kegiatan belajar pada buku suplemen ini dituangkan dari indikator yang telah disusun dalam perencanaan. Pada langkah ini peneliti juga membuat beragam
teks sederhana dan latihan-latihan bagi siswa. Pada tahap ini peneliti juga membuat media pendukung berupa CD pembelajaran yang berisi rekaman suara
untuk kegiatan dikte, melengkapi cerita, serta video untuk contoh membaca puisi.
3.2.4 Uji Coba Awal Validasi Produk Awal
Langkah selanjutnya setelah pembuatan produk adalah validasi produk awal. Validasi produk awal ini dilakukan oleh ahli atau expert judgement untuk
43
memperoleh penilaian tentang produk yang dikembangkan. Instrumen yang digunakan peneliti untuk melakukan validasi produk adalah kuesioner. Kuesioner
atau angket adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengajukan pertanyaan- pertanyaan yang perlu dijawab atau diisi oleh responden Mahmud, 2011: 177.
Kuesioner ini diberikan pada para ahli untuk memberikan penilaian terhadap produk yang dikembangkan oleh peneliti. Para ahli ini terdiri dari dua pakar
Bahasa Indonesia dan dua guru kelas II SD. Kuesioner yang digunakan untuk validasi produk adalah kuesioner tertutup dengan pilihan skor yang diadaptasi dari
skala Likert. Skala yang digunakan dalam kuesioner ini adalah skala 1-5. Penilaian dari pakar dan guru tersebut digunakan untuk mengetahui kelebihan dan
kekurangan dari buku suplemen yang dikembangkan. Kritik dan saran dari para ahli kemudian digunakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan desain produk
yang dikembangkan.
3.2.5 Revisi Produk