Media Gambar Seri sebagai Media Pembelajaran Bahasa Indonesia
45 kemampuan menulis puisi bebas. Peningkatakn dapat ditunjukkan dari adanya
peningkatan pada siklus I dan siklus II secara signifikan berdasarkan KKM yang telah ditetapkan sebesar 78. Adapun perolehan hasil dari 38 siswa pada
pembelajaran siklus I yaitu, 2665 dengan rata-rata 70,13. Pada pembelajaran siklus II terakumulasi nilai hasil belajar siswa, yaitu 3420 dengan rata-rata 90.
3 Endarwati 2012 dari Universitas Negeri Yogyakarta melakukan penelitian eksperimen
dengan judul “Pengaruh Penggunaan Media Gambar Seri terhadap Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa Kelas IV SD Negeri
Langensari Yogyakarta ”. Populasi yang diteliti dengan media gambar seri
sebanyak 20 siswa dan dengan menggunakan model pembelajaran konvensional sebanyak 20 siswa. Setelah masing-masing diberi perlakuan,
hasilnya menunjukkan bahwa dengan menggunakan media gambar seri hasil keterampilan menulis karangan narasi kelas IV SD Negeri Langensari
meningkat. Peningkatan dibuktikan dengan hasil t
hitung
lebih besar dari t
tabel
yaitu sebesar 7,552 2,0244. 4 Anderman 2010 dari The Ohio State University melakukan penelitian
dengan judul “Reflections on Wittrock’s Generative Model Of Learning: A Motivation Perspectiv
” merupakan penelitian kualitatif yang membahas mengenai motivasi siswa dalam kegiatan pembelajaran. Penelitian ini
membahas perkembangan dalam penelitian tentang motivasi berprestasi yang tercermin dalam model generatif Wittrock tentang pembelajaran. Menurut
Anderman, terdapat tiga komponen motivasi dalam pembelajaran, yakni 1 peran kognisi dalam penelitian motivasi, 2 kemampuan mengkonstruk
makna, dan 3 keyakinan akan kemampuan diri. Menurut kajian Anderman,
46 ketiga aspek tersebut merujuk pada prinsip pembelajaran generatif yang
diusung oleh Wittrock. Aderman juga menyatakan bahwa jika siswa dihubungkan terhadap pembelajaran yang bermakna, dimana pengetahuan
baru yang diperoleh dikaitkan dengan pengetahuan lama mereka, maka siswa akan lebih termotivasi dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.
5 La Moma Universitas Pattimura, Yaya S. Kusumah, Jozua Subandar, dan Jarnawi D. Afgani 2013 dari Universitas Pendidikan Indonesia melakukan
penelitian dengan judul “The Enhancement of Junior High School Students Mathematical Creative Thinking Abilities through Generative Learning
” merupakan konsep e-pembelajaran yang berperan dalam pembelajaran
generatif dalam bentuk strategi pembelajaran yang menggalakkan pemikiran kritis. Sistem ini juga berfokus kepada strategi kolaborasi untuk membimbing
proses pembelajaran yang menggalakkan refleksi siswa dan keaktifan siswa dalam proses pemikiran kritis.
6 Purwandari 2012 dari Universitas Negeri Yogyakarta melakukan penelitian tindakan kelas kolaboratif dengan judul “Upaya Meningkatkan Keterampilan
Menulis Karangan Narasi dengan Penggunaan Media Gambar Seri pada Siswa Kelas IV SD Mangir Lor Kecamatan Pajangan Kabupaten Bantul
”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran menulis karangan narasi
dengan menggunakan media gambar seri dapat meningkatkan keterampilan menulis karangan narasi pada siswa kelas IV SD Mangir Lor. Peningkatan
nilai rata-rata keterampilan menulis pada siklus I meningkat sebesar 8,9. Sedangkan pada siklus II, nilai rata-rata keterampilan menulis karangan
narasi meningkat sebesar 14,9.
47 7 Pratama 2013 dari Universitas Negeri Semarang melakukan penelitian
eksperimen dengan judul “Efektivitas Model Pembelajaran Generatif
Berfasilitas Multimedia Learning terhadap Hasil Belajar SMA Negeri 1 Ungaran
”. Hasil uji ketuntasan belajar klasikal siswa pada kelas eksperimen sebesar 89,29 dan pada kelas kontrol 76,67. Analisis terhadap belajar
afektif siswa diperoleh rata-rata pada kelas eksperimen 3,60 dan pada kelas kontrol 3,39. Analisis terhadap psikomotor siswa diperoleh rata-rata nilai
pada kelas eksperimen 3,13 dan pada kelas kontrol 3,06. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa model pembelajaran generatif berfasilitas
multimedia learning efektif terhadap hasil belajar siswa. 8 Simanjutak 2011 dari Universitas Negeri Medan melakukan penelitian
eksperimen dengan judul “Efektifitas Pembelajaran Generatif Generatif
Learning terhadap Kemampuan Menulis Paragraf Persuasif oleh Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Rantau Selatan Tahun Pembelajaran 20102011
”. Hasil rata-rata kemampuan menulis paragraf persuasif dengan generatif
learning 79,12 dari jumlah siswa sebanyak 40 orang dengan nilai tertinggi 95 dan nilai terendah 65. Sedangkan pada kelas kontrol, nilai rata-rata 71,62
dengan nilai tertinggi 85 dan nilai terendah 55. 9 Dewi, Made Sulastri, dan I.G.A Tri Agustiana 2012 dari Universitas
Pendidikan Ganesha Singaraja melakukan penelitian eksperimen dengan judul “Pengaruh Model Pembelajaran Generatif terhadap Kemampuan
Berpikir Kritis IPA Siswa Kelas V di Gugus VIII Kecamatan Buleleng ”. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan berpikir kritis antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model