BAB III
METODE PENELITIAN
70
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan atau Research and Development RD. Produk
yang dikembangkan dalam penelitian ini berupa paket latihan dan penilaian berbantuan komputer standar kompetensi mengukur dengan alat ukur mekanik
presisi PLPBK-SKMAUMP yang dikemas dalam bentuk compact disk CD dan dioperasikan dengan komputer. Karena PLPBK-SKMAUMP merupakan
bentuk multimedia pembelajaran, maka dalam pengembangannya harus menerapkan prosedur pengembangan multimedia pembelajaran yang sesuai.
Model pengembangan dalam penelitian ini menerapkan model prosedural hasil adaptasi dari langkah-langkah penelitian dan pengembangan yang
dikemukakan oleh Borg Gall 1983, Nana Syaodih Sukmadinata, Sugiyono, Mallon 1995, Lee Owen 2004, dan Luther 1994
sebagaimana dibahas dalam BAB II. Secara garis besar metode yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas empat tahapan, yaitu: 1 studi
pendahuluan, 2 produksi, 3 evaluasi produk, dan 4 diseminasi.
B. Prosedur Pengembangan
Untuk menghasilkan produk PLPBK-SKMAUMP yang baik, maka dalam proses penelitian perlu mengikuti langkah-langkah prosedural yang
71 sesuai dan harus dilakukan secara bertahap dari langkah awal hingga langkah
akhir sebagaimana divisualisasikan dalam gambar 11 berikut.
Gambar 11. Tahapan Penelitian dan Pengembangan PLPBK-SKMAUMP
72 Tahapan penelitian dan pengembangan PLPBK-SKMAUMP dalam
gambar di atas dapat dijelaskan secara lebih lengkap sebagai berikut. 1.
Studi Pendahuluan a.
Studi pustaka, yaitu melakukan kajian literatur yang relevan dengan penelitian. Studi pustaka dilakukan untuk mengumpulkan
informasi, diantaranya dengan mempelajari kurikulumsilabus dan informasi yang berkaitan dengan karakteristik siswa dan mata
pelajaran serta alokasi waktu yang tersedia. Kegiatan selanjutnya adalah membaca buku-buku mata pelajaran dan buku yang
berkaitan dengan ilmu pengukuran teknik metrologi, buku penunjang lain seperti jurnal, atau laporan hasil penelitian tentang
pembelajaran berbantuan komputer. Selain itu, dalam studi pustaka dilakukan pula analisis materi pokok yang akan
dikembangkan media pembelajarannya. b.
Survei lapangan, yaitu kegiatan yang dilakukan untuk melihat secara langsung keadaan sekolah, potensi-potensi yang dimiliki,
sekaligus hambatan-hambatan yang dihadapi. Pada tahap ini juga dilakukan pengamatan terhadap proses pembelajaran mengukur
dengan alat ukur mekanik presisi. Dari survei ini peneliti juga mengumpulkan informasi tentang dimungkinkannya dilakukan
pembelajaran berbantuan komputer, yang selanjutnya akan diadakan penelitian.