86
4. Instrumen Tanggapan untuk Siswa
Instrumen tanggapan untuk siswa dimaksudkan untuk menjaring tanggapan atau respons siswa terhadap PLPBK-SKMAUMP yang
dikembangkan. Tanggapanrespons ini lebih mengarah kepada aspek kenyamanan mereka dalam menggunakan PLPBK-SKMAUMP. Aspek-
aspek yang menjadi objek pengamatan siswa yaitu: 1 kualitas tampilan, 2 pengoperasian program, 3 bahasa, dan 4 kemanfaatan. Selain
mengisi angket berdasarkan skor, siswa juga diminta menuliskan komentarsaran. Masukan dan sarankomentar siswa dibutuhkan sebagai
pertimbangan untuk memperbaiki produk. Kisi-kisi instrumen tanggapan untuk siswa dapat dilihat dalam tabel 7 di bawah ini.
Tabel 7. Kisi-kisi Instrumen Tanggapan untuk Siswa
No. Aspek
Indikator No.
Butir
1. Kualitas
Tampilan -
Kemenarikan tampilan program -
Kemudahan membaca tekstulisan -
Peranan musiksuara -
Sajian gambaranimasi 1,6
2 3
4,5 2.
Pengoperasian Program
- Efektifitas petunjuk penggunaan
program -
Kemudahan pengoperasian 7
8 3.
Bahasa -
Penggunaan bahasakata-kata 9,10
4. Kemanfaatan
- Efek terhadap semangat belajar siswa
- Efek terhadap fokus
perhatiankonsentrasi siswa -
Efek terhadap rasa percaya diri siswa -
Efek terhadap pemahaman materi -
Efek terhadap suasana belajar 11
12 13
14 15
Instrumen berupa PLPBK-SKMAUMP yang telah dikemas dalam bentuk compact disk cd disebarkan kepada para ahli untuk proses validasi
dan kepada siswa untuk beta test serta untuk proses pembelajaran mandiri
87 yang interaktif. Instrumen tes yang digunakan untuk pretest dan posttest
dalam penelitian ini menggunakan soal tes yang telah digunakan dalam penelitian kolaborasi dosen-mahasiswa berjudul “Pengembangan Media
Pembelajaran Berbantuan Komputer untuk Meningkatkan Kualitas Perkuliahan Metrologi Industri” oleh Wagiran 2010. Soal tes tersebut sudah
tervalidasi dan digunakan untuk penelitian pada tiga SMK berbeda di Yogyakarta yaitu SMK N 2 Depok Sleman, SMK N 3 Yogyakarta, dan SMK
Piri I Yogyakarta.
G. Teknik Analisis Data
Data pertama mengenai langkah-langkahprosedur penelitian dan pengembangan media pembelajaran berbantuan komputer multimedia
pembelajaran berdasarkan pendapat para ahli dan hasil-hasil penelitian pengembangan yang relevan dipilih yang sesuai dan diadaptasi untuk
mengembangkan PLPBK-SKMAUMP. Dengan demikian, akan diketahui dan didapatkan prosedur pengembangan PLPBK-SKMAUMP yang baik dan
sesuai. Data kedua yang dihasilkan melalui metode angket atau kuesioner pada alpha test, beta test, dan tes sumatif dalam penelitian ini terbagi dalam dua
bentuk data, yaitu data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif diperoleh berdasarkan komentar atau saran dari para
responden ahli media pembelajaran, ahli materi, ahli evaluasi, dan siswa. Data kualitatif tersebut kemudian disimpulkan sebagai masukan untuk
memperbaikimerevisi produk yang dikembangkan. Adapun data kuantitatif berupa data hasil skoring menggunakan skala likert akan dianalisis agar
88 didapat penilaian kelayakan produk yang dihasilkan. Nilai interval skala yang
digunakan untuk menilai kelayakan produk menggunakan kategorisasi nilai skala lima berdasarkan kurva normal yang dapat divisualisasikan dalam
gambar 13. Kurva normal terbagi dalam 6 standar deviasi SD, sehingga untuk kategorisasi nilai skala lima perhitungannya adalah
6 5
= 1,2 SD. Dengan demikian, masing-masing luasan dalam kurva normal untuk kategorisasi nilai
skala lima adalah 1,2 SD.
Gambar 13. Kategorisasi Penilaian 5 Skala dengan Kurva Normal
Berdasarkan gambar di atas, dengan lima kategorisasi penilaian maka pengolahan skornya dapat dilihat pada tabel 8 berikut ini.
Tabel 8. Konversi Skor Aktual Menjadi Nilai Skala 5 Nilai
Skor A
��
�
+ 1,80 ��
�
X B
��
�
+ 0,60 ��
�
X ≤
��
�
+ 1,80 ��
�
C ��
�
− 0,60 ��
�
X ≤
��
�
+ 0,60 ��
�
D ��
�
− 1,80 ��
�
X ≤
��
�
− 0,60 ��
�
E X
≤ ��
�
− 1,80 ��
�
��