100 Tabel 25. Faktor Kekuatan dan Kelemahan Taman Sringanis
ASPEK KEKUATAN
KELEMAHAN Visi dan Misi
Tidak berorientasi pada laba Manajemen
Bersifat terbuka dan kekeluargaan
Bersifat sederhana, belum menerapkan manajemen
strategis Struktur
Organisasi Terjadi tumpang tindih jabatan
SDM Tenaga kerja yang royal
Tingkat pendidikan tenaga kerja yang rendah
Sumber Daya Keuangan
Modal pribadi tidak ada hutang
Sistem pencatatan keuangan yang belum baik
Produksi Peningkatan kapasitas produksi
Hubungan baik dengan pemasok Produk berkualitas
Jaringan distribusi yang terbatas Kegiatan promosi yang terbatas
Pemasaran Informasi produk
Diversifikasi produk Citra yang baik di mata
konsumen Nilai penjualan yang meningkat
Harga relatif murah Hubungan baik dengan instansi
pemerintah
6.3.2 Identifikasi Peluang dan Ancaman
Identifikasi faktor eksternal dilakukan untuk mengetahui peluang dan ancaman yang dihadapi Taman Sringanis. Sejumlah peluang dan ancaman yang
dihasilkan diperoleh dari hasil analisis yang dilakukan oleh penulis. Berdasarkan hal tersebut, maka peluang dan ancaman yang dihadapi Taman Sringanis secara
ringkas dapat dilihat pada Tabel 26.
101 Kondisi politik dan keamanan Indonesia berada dalam kondisi tidak stabil,
memberikan dampak negatif bagi pelaku usaha, karena kondisi tersebut akan meningkatkan resiko dalam menjalankan dan mengembangkan usahanya,
termasuk Taman Sringanis. Stabilitas politik dan keamanan akan berpengaruh terhadap kegiatan produksi dan operasi yang akan berimplikasi terhadap harga
dan penjualan. Tabel 26. Faktor Peluang dan Ancaman Taman Sringanis
ASPEK PELUANG
ANCAMAN
Politik dan Kebijakan
Pemerintah Otonomi daerah, peluang
ekspor yang semakin luas Stabilitas politik dan keamanan
yang tidak menentu, kenaikan BBM dan TDL, bertambahnya
produk impor Ekonomi
Tarif tergolong murah Laju inflasi
Sosial Budaya Tren Back to nature,
perekonomian yang cukup membaik
Teknologi Perkembangan teknologi
informasi Teknologi pengolahan produk
Konsumen Konsumen sangat beragam
Memiliki kekuatan untuk menentukan pilihannya
Pesaing Jumlah industri yang semakin
banyak Hambatan
Masuk Pendatang Baru
Hambatan untuk masuk industri sangat kecil
Ancaman Produk Subtitusi
Penggunaan obat farmasi yang lebih umum dalam dunia medis
102 Kebijakan politik yang baik dan mendukung akan menciptakan keamanan
dan kelancaran iklim berusaha pada suatu negara. Beberapa diantaranya adalah kebijakan pemerintah dalam bidang industri, kebijakan otonomi daerah, serta
sistem perdagangan bebas. Lingkungan industri obat tradisional dipengaruhi oleh kondisi persaingan
yang semakin ketat karena jumlah pelaku industri yang semakin banyak. Hal tersebut berdampak terhadap besarnya kekuatan pembeli karena jumlah
penawaran yang meningkat. Kekuatan-kekuatan dalam industri obat tradisional dapat menjadi ancaman bagi Taman Sringanis dalam mengembangkan usahanya.
103
VII. PERUMUSAN ALTERNATIF STRATEGI
7.1 Analisis Matriks IFE dan EFE
Setelah mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman perusahaan maka dibuat matriks IFE Internal Factor Evaluation dan matriks
EFE External Factor Evaluation. Matriks IFE berisikan faktor kekuatan dan kelemahan perusahaan, sedangkan matriks EFE berisikan peluang dan ancaman.
Bobot dalam matriks IFE dan EFE mengacu pada industri obat tradisional. Penetapan bobot dilakukan oleh pihak Taman Sringanis dengan menggunakan
kuesioner dan wawancara. Data diolah dengan membandingkan tingkat kepentingan relatifnya satu sama lain sehingga dapat diketahui nilai faktor yang
berpengaruh terhadap Taman Sringanis. Nilai relatif untuk setiap faktor dijumlahkan sehingga diperoleh nilai total faktor, kemudian nilai total faktor pada
masing-masing variabel dibagi dengan nilai total keseluruhan faktor yang diidentifikasi sehingga dihasilkan besarnya bobot yang diperlukan.
Rating pada matriks IFE dan EFE berdasarkan efektifitas strategi Taman Sringanis. Penetapan rating dilakukan dengan melihat kondisi Taman Sringanis
sebagai respon terhadap strategi yang dijalankan. Untuk peneliti mengadakan wawancara dan kuesioner kepada pihak manajemen. Pemberian rating pada setiap
faktor-faktor strategis yang terdapat pada matriks EFE dan IFE dilakukan oleh pihak manajemen Taman Sringanis.
7.1.1 Analisis Matriks Internal Faktor Evaluation IFE
Analisis lingkungan internal Taman Sringanis mengidentifikasi beberapa faktor kekuatan dan kelemahan. Data pada Tabel 25 memperlihatkan bahwa