77 Tabel
13. Persebaran Jumlah dan Persentase Responden Menurut Tingkat Pendidikan
Responden Tingkat Pendidikan
Jumlah Persen
SMUSederajat 26 26
DiplomaAkademi 32 32
Sarjana 33 33
Pasca Sarjana 9
9 Total 100 100
5.6.7 Tingkat Penghasilan
Penghasilan yang diperoleh responden Taman Sringanis bervariasi, mulai dari Rp 500 000 sampai dengan lebih dari Rp 2 000 000. Responden paling
banyak memiliki penghasilan antara Rp 1 000 000 sampai dengan Rp 1 500 000. Dari tingkat penghasilan rata-rata responden Taman Sringanis, pengunjung Taman
Sringanis berada pada kelas menengah ke atas. Persebaran responden menurut tingkat penghasilan dapat dilihat pada Tabel 14.
Tabel 14. Persebaran Jumlah dan Persentase Responden Menurut Tingkat
Pendapatan
Responden Tingkat Penghasilan
Jumlah Persen
Kurang dari Rp 500 000 Rp 500 000 – Rp 1 000 000
Rp 1 000 000 – Rp 1 500 000 Rp 1 500 000 – Rp 2 000 000
Lebih dari 2 000 000 9
23 30
17 21
9 23
30 17
21
Total 100 100
5.6.8 Daerah Asal Pengunjung
Daerah asal kedatangan para pengunjung bervariasi. Rata-rata pengunjung yang datang berasal dari daerah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi dan ada yang
datang dari luar pulau Jawa seperti Sumatra, Sulawesi. Persebaran responden menurut kota asal kedatangan dapat dilihat pada Tabel 15.
78 Tabel 15. Persebaran Jumlah dan Persentase Responden Menurut Kota Asal
Kedatangan
Kota Asal Kedatangan Jumlah Responden
Persen
Bogor 51 51
Jakarta 28 28
Bandung 4 4
Tangerang 2 2
Depok 2 2
Sumatra Riau, Padang 5
5 Gresik 1
1 Jogjakarta 1
1 Surabaya 3
3 Cirebon 1
1 Makassar 2
2 Total 100
100
79
VI. IDENTIFIKASI FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNAL PERUSAHAAN
6.1 Identifikasi Faktor Internal Perusahaan
Identifikasi faktor-faktor internal dilakukan dengan meninjau faktor-faktor yang terdapat di dalam perusahaan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan
yang dimiliki oleh suatu perusahaan dalam proses penyusunan strategi. Aspek- aspek internal perusahaan dibagi atas aspek sumber daya munusia, produksi dan
operasi, penelitian dan pengembangan, keuangan dan pemasaran.
6.1.1 Sumber Daya Manusia
Taman Sringanis menyadari bahwa sumber daya manusia merupakan aset yang penting, sehingga selalu berusaha untuk menciptakan lingkungan kerja yang
terbuka dan bersifat kekeluargaan. Taman Sringanis memiliki 10 orang pekerja, yang memiliki keahlian tersendiri dalam bidangnya masing-masing. Tingkat
pendidikan karyawan umumnya adalah SLTA, hanya ada satu pekerja yang berpendidikan sarjana Tabel 16. Tingkat pendidikan pekerja dapat menjadi
faktor kelemahan bagi Taman Sringanis dalam mengembangkan usahanya untuk menghadapi persaingan industri yang semakin ketat.
Sistem penggajian yang diterapkan Taman Sringanis adalah sistem bulanan dan insentif dari program pelatihan, standarisasi gaji disesuaikan dengan
Upah Minimum Regional UMR daerah yang berlaku. Loyalitas karyawan terhadap Taman Sringanis sangat tinggi, karyawan yang ada selama ini telah