Pengertian Quiz Team Langkah-langkah Quiz Team

35 Berdasarkan beberapa macam strategi pembelajaran aktif di atas maka dalam penelitian ini, peneliti akan menggunakan Quiz team. Hal tersebut dikarenakan quiz team sesuai dengan karakteristik anak SD yang senang bekerja kelompok dan quiz team sangat cocok digunakan dalam meningkatkan tanggung jawab terhadap apa yang dipelajari siswa dengan cara yang menyenangkan dan tidak menakutkan. Selain itu sesuai dengan tujuan IPS maka quiz team dapat digunakan untuk melatih kemampuan sosial dalam hidup bermasyarakat seperti bekerjasama, berkomunikasi, serta mengembangkan pengetahuan dan kemampuan siswa secara kognitif dalam memecahkan masalah sosial.

F. Quiz Team

1. Pengertian Quiz Team

Menurut Mel Silberman 2007: 163 quiz team merupakan teknik yang meningkatkan kemampuan tanggung jawab siswa terhadap apa yang telah dipelajari melalui cara yang menyenangkan dan tidak menakutkan. Quiz team dikenal juga dengan istilah kuis kelompok. Menurut Maisaroh dan Rostrieningsih 2010: 159 quiz team merupakan salah satu tipe dalam active learning yang berfungsi untuk menghidupkan suasana belajar, mengaktifkan siswa untuk bertanya maupun menjawab dan meningkatkan kemampuan tanggung jawab siswa terhadap apa yang siswa pelajari melalui cara yang menyenangkan dan tidak membosankan. Dalam proses pembelajaran, quiz team membantu siswa memahami materi pelajaran. Dalam proses pembelajaran, siswa bersama-sama dengan kelompoknya 36 mempelajari materi dalam lembar kerja, mendiskusikan materi, saling memberikan arahan, saling memberi pertanyaan dan jawaban. Berdasarkan uraian di atas maka quiz team adalah suatu teknik pembelajaran yang berpusat pada siswa dan dapat meningkatkan tanggung jawab terhadap apa yang telah dipelajari melalui cara yang menyenangkan dan tidak menakutkan. Selain itu quiz team juga dapat menghidupkan suasana belajar dan meningkatkan keaktifan siswa dalam bekerja sama secara kelompok yaitu dalam mempelajari materi, berdiskusi, presentasi, kompetisi kuis dalam membuat pertanyaan maupun menjawab pertanyaan dari kelompok lain.

2. Langkah-langkah Quiz Team

Hisyam zaini dkk 2008: 54 menyatakan bahwa langkah-langkah quiz team adalah sebagai berikut. a. Pilihlah topik yang dapat disampaikan dalam tiga segmen. b. Bagi peserta didik menjadi tiga kelompok, A, B, dan C. c. Sampaikan kepada peserta didik format pembelajaran yang anda sampaikan kemudian mulai presentasi. Batasi presentasi maksimal 10 menit. d. Setelah presentasi, minta kelompok A untuk menyiapkan pertanyaan- pertanyaan berkaitan dengan materi yang baru saja disampaikan. Kelompok B dan C menggunakan waktu ini untuk melihat lagi catatan mereka. e. Minta kelompok A untuk memberi pertanyaan kepada kelompok B. Jika kelompok B tidak dapat menjawab pertanyaan, lempar pertanyaan tersebut kepada kelompok C. f. Kelompok A memberi pertanyaan kepada kelompok C, jika kelompok C tidak bisa menjawab, lemparkan kepada kelompok B. g. Jika tanya jawab ini selesai, lanjutkan perkuliahan kedua, dan tunjuk kelompok B untuk menjadi kelompok penanya. Lakukan seperti proses untuk kelompok A. h. Setelah kelompok B selesai dengan pertanyaannya, lanjutkan perkuliahan ketiga, dan kemudian tunjuk kelompok C sebagai penanya. 37 i. Akhiri perkuliahan dengan menyimpulkan tanya jawab dan jelaskan sekiranya ada pemahaman peserta didik yang keliru. Menurut Mel Silberman 2007: 163 langkah-langkah quiz team adalah sebagai berikut. a. Pilihlah topik yang dapat dipresentasikan dalam tiga bagian. b. Bagilah peserta didik menjadi 3 tim. c. Jelaskan bentuk sesinya dan mulailah presentasi. Batasi presentasi sampai 10 menit atau kurang. d. Minta tim A menyiapkan kuis yang berjawaban singkat. Kuis ini tidak memakan waktu lebih dari lima menit untuk persiapan. Tim B dan C memanfaatkan waktu untuk meninjau catatan mereka. e. Tim A menguji anggota tim B. Jika tidak bisa menjawab, tim C diberi kesempatan untuk menjawabnya. f. Tim A melanjutkan ke pertanyaan selanjutnya kepada anggota tim C dan ulangi prosesnya. g. Ketika kuis selesai, lanjutkan dengan bagian kedua pelajaran, dan tunjukklah Tim B sebagai pemimpin kuis. h. Setelah tim B menyelesaikan ujian tersebut, lanjutkan dengan bagian ketiga dan tentukan tim C sebagai pemimpin kuis. Berdasarkan pendapat di atas mengacu pada pendapat Mel Silberman maka langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan quiz team yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. a. Guru memilih topik pembelajaran yang dapat dipresentasikan dalam tiga bagian. b. Guru membagi siswa menjadi 3 kelompok, A, B, dan C. c. Setiap kelompok diberi materi yang berbeda-beda dan diberi waktu untuk mendiskusikan bersama kelompok. d. Guru meminta kelompok A untuk mempresentasikan hasil diskusi maksimal selama 10 menit. e. Setelah selesai presentasi, guru meminta kelompok A untuk menjadi pemimpin kuis yaitu menyusun kuis dengan jawaban singkat sesuai 38 dengan materi yang telah dipresentasikan. Kelompok B dan C memanfaatkan waktu untuk meninjau kembali catatannya. f. Kelompok A memberikan pertanyaan kepada kelompok B. Jika kelompok B tidak bisa menjawab maka pertanyaan tersebut dilempar kepada kelompok C. g. Kelompok A melanjutkan pertanyaan selanjutnya kepada kelompok C, jika kelompok C tidak bisa menjawab maka lemparkan pertanyaan ke kelompok B. h. Setelah kelompok A selesai dengan pertanyaannya maka dilanjutkan pada materi kedua, dimana kelompok B menjadi pemimpin kuis. Proses kuisnya sama dengan kelompok A. i. Setelah materi kedua selesai maka dilanjutkan materi ketiga dan kelompok C menjadi pemimpin kuis.

3. Langkah-Langkah Pembelajaran IPS dengan Quiz Team

Dokumen yang terkait

Peningkatan Keterampilan Menyimak Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Active Learning Type Quiz Team Pada Siswa Kelas V C MIN 09 Petukangan Selatan Jakarta Tahun Ajaran 2013/2014

0 13 0

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING PADA SISWA KELAS VIII Peningkatan Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Melalui Model Discovery Learning Pada Siswa Ke

0 2 15

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING PADA SISWA KELAS VIII Peningkatan Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Melalui Model Discovery Learning Pada Siswa Ke

0 2 17

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR DENGAN MODEL ACTIVE LEARNING TIPE THINK-PAIR-SHARE (TPS) DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA SMK NEGERI 1 KARANGANYAR.

0 0 12

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DENGAN METODE TANYA JAWAB PADA SISWA KELAS V SD PACAR SEWON BANTUL.

2 2 83

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI DILEM GUNUNGKIDUL.

0 1 229

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN ACTIVE LEARNING TIPE PEER LESSON PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI NGEMPLAK.

0 0 221

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR IPS MELALUI MODEL ACTIVE LEARNING TIPE PERMAINAN BINGO SISWA KELAS V-A SD N BANTUL WARUNG.

0 0 198

PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) DENGAN STRATEGI TEAM QUIZ SISWA SMP MUHAMMADIYAH 1 BAMBANGLIPURO

0 0 12

PENGARUH MINAT DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS V SD NEGERI SUDIMARA

0 0 16