39 e.
Siswa dari kelompok A mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas. Guru meminta kelompok A untuk menjadi pemimpin kuis yaitu menyusun
kuis dengan jawaban singkat sesuai dengan materi yang telah dipresentasikan. Kelompok B dan C memanfaatkan waktu untuk meninjau
kembali catatannya. f.
Kelompok A memberikan pertanyaan kepada kelompok B. Jika kelompok B tidak bisa menjawab maka pertanyaan tersebut dilempar kepada
kelompok C. g.
Kelompok A melanjutkan pertanyaan selanjutnya kepada kelompok C, jika kelompok C tidak bisa menjawab maka lemparkan pertanyaan ke
kelompok B. h.
Setelah kelompok A selesai dengan pertanyaannya maka dilanjutkan pada materi kedua, dimana kelompok B menjadi pemimpin kuis. Proses kuisnya
sama dengan kelompok A. i.
Setelah materi kedua selesai maka dilanjutkan materi ketiga dan kelompok C menjadi pemimpin kuis.
G. Karakteristik Siswa SD Kelas V SD
Menurut Jean Piaget Mohammad Ali dan Asrori, 2011: 33 pertumbuhan intelektual anak berada pada tahap operasional konkret. Pada tahap ini anak
mulai menyesuaikan diri dengan realitas nyata dan sudah mulai berkembang rasa ingin tahunya. Anak dapat mengamati, menimbang, mengevaluasi, dan
menjelaskan pikiran-pikiran orang lain dalam cara-cara yang kurang
40 egoisentris dan lebih objektif. Anak sudah mulai memahami hubungan
fungsional akan tetapi masih harus dengan bantuan benda konkret dan belum mampu melakukan abstraksi. Menurut Dalyono 2009: 96 beberapa ciri
pribadi anak pada masa bersekolah antara umur 7 s.d 12 tahun antara lain : 1
kritis dan realitis, 2
banyak ingin tahu dan suka belajar, 3
ada perhatian terhadap hal-hal yang praktis dan konkret dalam kehidupan sehari-hari,
4 mulai timbul minat terhadap bidang-bidang pelajaran tertentu,
5 sampai umur 11 tahun anak suka minta bantuan kepada orang dewasa
dalam menyelesaikan tugas-tugas belajarnya, 6
setelah umur 11 tahun, anak mulai ingin bekerja sendiri dalam menyelesaikan tugas-tugas belajar,
7 mendambakan angka-angka raport yang tinggi tanpa memikirkan
tingkat prestasi belajarnya, dan 8
anak suka berkelompok dan memilih teman-teman sebaya dalam bermain dan belajar.
Menurut Abu Ahmadi dan Munawar Sholeh 2005: 38-40 masa anak bersekolah dapat diperinci menjadi dua fase yaitu masa kelas-kelas rendah
dan masa kelas-kelas tinggi. Masa kelas-kelas tinggi yaitu siswa yang berumur 9 atau 10 tahun sampai kira-kira umur 12 sampai 13 tahun. Pada
siswa SD kelas V masuk kedalam masa kelas tinggi sekolah dasar. Beberapa sifat khas anak-anak pada masa kelas tinggi adalah sebagai berikut.
a. Adanya minat terhadap kehidupan praktis sehari-hari yang konkret,
hal ini menimbulkan adanya kecenderungan untuk membandingkan pekerjaan-pekerjaan yang praktis.
b. Amat realitis, ingin tahu dan ingin belajar.
c. Menjelang akhir masa ini telah ada minat kepada hal-hal dan mata
pelajaran khusus. d.
Sampai kira-kira umur 11 tahun anak membutuhkan seorang guru atau orang-orang dewasa lainnya untuk menyelesaikan tugas dan
memenuhi keinginannya. Setelah kira-kira umur 11 tahun pada umumnya anak menghadapi tugas-tugasnya dengan bebas dan
berusaha menyelesaikannya sendiri.
41 e.
Pada masa ini anak memandang nilai angka dalam raport sebagai ukuran yang tepat mengenai prestasi sekolah.
f. Anak-anak pada masa ini gemar membentuk kelompok sebaya.
Berdasarkan pendapat karakteristik siswa di atas, maka karateristik siswa SD kelas V yaitu proses berpikir siswa kritis dan realitis sesuai dengan hal-
hal yang konkret. Keingintahuan siswa tinggi dan suka belajar secara berkelompok dengan suasana yang menyenangkan. Oleh karena itu, dalam
pembelajaran diperlukan model pembelajaran dan teknik pembelajaran yang dapat mengajak siswa untuk mengeksplorasi keingintahuan siswa dan daya
berpikir kritis siswa melalui bekerja dalam kelompok dengan suasana yang menyenangkan.
H. Peranan Active Learning tipe Quiz Team terhadap Prestasi Belajar IPS