Why mengapa : Serokan ini dibuat karena adanya permintaan
konsumen terhadap kebutuhan serokan dengan desain yang lebih menarik, berkualitas, dan harga ekonomis.
Where di mana : Serokan ini didesain untuk meniriskan keripik ubi yang
telah digoreng. When
kapan : Serokan ini bisa dipakai kapan saja.
6.5.4. Penetapan Karakteristik Aplikasi Metode Fuzzy QFD
Penentuan karakteristik ini bertujuan untuk mengetahui keinginan dan kebutuhan konsumen terhadap serokan yang akan dirancang. Langkah ini
ditempuh dengan menggunakan metode Fuzzy QFD dengan hasil akhir berupa rumah mutu yang dapat dilihat pada Gambar 5.6.
Kesimpulan dari rumah mutu produk serokan adalah sebagai berikut : a.
Bentuk Pegangan :
Bulat b.
Bentuk Saringan
: Bulat c.
Warna : Putih
d. Diameter Pegangan
: 4 cm
e. Diameter Saringan
: 40 cm
f. Diameter Lubang Gantungan :
1 cm g.
Panjang Pegangan :
180 cm h.
Berat : 1
kg i.
Bahan Pegangan
: Aluminium j.
Bahan Saringan
: Besi k.
Harga : Rp
50.000,-
Universitas Sumatera Utara
l. Daya
Tahan : 5
Tahun m.
Fungsi Tambahan :
Memilki pelapis pada pegangan n.
Pertimbangan dalam Membeli : Harga
o. Tingkat kepentingan: untuk karakteristik teknis kenyamanan pemakaian
memilki tingkat kepentingan yang sangat penting, karakteristik teknis komposisi bahan memiliki tingkat kepentingan yang penting, sedangkan
untuk karakteristik teknis lainnya memiliki tingkat kepentingan yang kurang penting.
p. Tingkat kesulitan: untuk kenyamanan pemakaian memiliki tingkat kesulitan
tertinggi diantara karakteristik teknis lainnya, sedangkan kualitas cat, ketahanan bahan, memiliki pelapis pegangan, frekuensi pembelian dan harga
yang terjangkau memilki tingkat kesulitan yang rendah. q.
Perkiraan biaya Yang dijadikan sebagai dasar perkiraan biaya adalah faktor tingkat
kesulitan, semakin sulit suatu karakteristik teknik dibuat, akan semakin mahal pula alokasi biayanya. Perkiraan biaya dinyatakan dalam persen dan
dipengaruhi berbagai pertimbangan dari si perancang sendiri.
Universitas Sumatera Utara
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN
7.1. Kesimpulan
Dari uraian yang telah disajikan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat dibuat kesimpulan sebagai berikut :
1. Dari hasil rekapitulasi bobot pada kuisioner standard nordic body map didapat
bahwa keluhan rasa sakit pada bagian tubuh pekerja yang paling banyak yaitu pada stasiun penggorengan dimana bagian tubuh sakit yang paling signifikan
adalah pada bagian Pinggang 9,417 , Tangan kiri 8,52 dan Tangan kanan 8,52
2. Dari pengukuran data anthropometri bahwa data yang diperoleh telah seragam
dalam arti tidak ada data yang out of control, telah mencukupi sehingga tidak perlu dilakukan pengukuran selanjutnya dan berdistribusi normal.
3. Pada pengujian data kuesioner tertutup diperoleh bahwa data pengujian telah
valid atau sah dan reliabel tingkat konsistensinya tinggi untuk tingkat kepentingan dan tingkat kepuasan responden, dimana nilai r
hitung
r
tabel
, yakni 0,707.
4. Pada House of Quality yang menjadi karakteristik teknik yaitu kenyamanan
pemakaian, komposisi cat, kualitas cat, volume pegangan, volume saringan, lama pengerjaan, komposisi bahan, ketebalan bahan, kualitas bahan, biaya
produksi, ketahanan bahan, memiliki pelapis pegangan, frekuensi pembelian, dan harga yang terjangkau.
Universitas Sumatera Utara