Populasi dan Teknik Penentuan Sampel Jenis dan Teknik Pengumpulan Data

3.7. Uji Reliabilitas dan Validitas

Dalam penelitian ini, uji validitas dan reabilitas dilakukan dengan cara melakukan pengujian kepada petani hutan rakyat dan penyuluh kehutanan di Kecamatan Pamarican Kabupaten Ciamis sebelum instrumen digunakan untuk penelitian. Analisis data dilakukan dengan menggunakan program SPSS 16. Hasil ujicoba kuesioner menunjukkan nilai koefisien validitas lebih besar dari 0,5 dan koefisien realibilitas 0,6 – 0,7. Nilai i tersebut nyata, ini berarti kuesioner layak untuk digunakan Lampiran 1.

3.8. Definisi operasional

Definisi operasional yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

3.8.1. Karakteristik Petani Hutan Rakyat X

11 Karakteristik petani hutan rakyat adalah ciri-ciri pribadi petani hutan rakyat yang melekat pada individu petani sebagai salah satu faktor yang berhubungan kinerja petani hutan rakyat. Selengkapnya indikator, definisi operasional dan ukuran faktor karakteristik petani hutan rakyat disajikan dalam Lampiran 2.

3.8.2. Faktor Lingkungan Fisik X

12 Faktor lingkungan fisik adalah faktor-faktor yang berada diluar diri petani yang berhubungan dengan areal fisik hutan rakyat yang berhubungan petani hutan rakyat. Selengkapnya indikator, definisi operasional dan ukuran faktor lingkungan fisik disajikan dalam Lampiran 3.

3.8.3. Kompetensi Penyuluh Kehutanan menurut Persepsi Petani X

13 Kompetensi penyuluh kehutanan menurut persepsi petani adalah kemampuan yang dimiliki penyuluh kehutanan dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya untuk mencapai tujuan program penyuluh kehutanan berdasarkan pandangan petani. Selengkapnya Indikator, definisi operasional dan ukuran faktor kompetensi penyuluh kehutanan menurut persepsi petani disajikan Lampiran 4.

3.8.4. Lingkungan Sosial Budaya X

14 Lingkungan sosial budaya adalah faktor yang berhubungan dengan nilai nilai kehidupan dalam interaksi dengan segenap anggota masyarakat, kelembagaan lokal setempat yang mengatur hubungan manusia dengan manusia. Selengkapnya indikator, definisi operasional dan ukuran faktor lingkungan sosial budaya disajikan dalam Lampiran 5.

3.8.5. Kinerja Petani Hutan Rakyat Y

11 Kinerja petani hutan rakyat adalah ukuran keberhasilan petani hutan rakyat dalam mengelola hutan rakyat dalam kualitas kelestarian fungsi produksi, fungsi ekologi dan fungsi sosial. Selengkapnya indikator, definisi operasional dan ukuran faktor kinerja petani hutan rakyat disajikan dalam Lampiran 6. 3.8.6. Kompetensi Penyuluh Kehutanan X 21 Kompetensi penyuluh kehutanan adalah kemampuan yang harus dimiliki penyuluh kehutanan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. Selengkapnya Indikator, definisi operasional dan ukuran faktor kompetensi penyuluh kehutanan dalam Lampiran 7.

3.8.7. Motivasi Penyuluh Kehutanan X

22 Motivasi penyuluh kehutanan adalah dorongan-dorongan yang memberikan untuk melakukan aksi penyuluhan kepada penyuluh kehutanan. Berikut disajikan indikator, definisi operasional dan ukuran faktor motivasi penyuluh kehutanan dalam Lampiran 8. 3.8.8. Lingkungan Penyuluh Kehutanan X 23 Lingkungan penyuluh kehutanan adalah faktor diluar penyuluh kehutanan yang berhubungann dengan kinerja penyuluh kehutanan dalam memberikan penyuluhan