Pasal 10: wartawan Indonesia segera mencabut, meralat,
Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa wartawan surat kabar Lampu Hijau menerapkan Kode Etik Jurnalistik pasal
11. Da lam pasal ini disebutkan bahwa “wartawan Indonesia
melayani hak jawab dan hak koreksi secara proporsional”.
66
Hal ini tentu sangat erat kaitannya dengan pasal 10 yang membahas ralat terhadap pemberitaan yang keliru. Seperti
yang telah disebutkan sebelumnya bahwa pihak Lampu Hijau bersedia memperbaiki kekeliruan apabila terdapat teguran
dari pihak yang bersangkutan.
67
Hal ini tentu menunjukkan bahwa pihak Lampu Hijau melayani hak jawab dan hak
koreksi. Media yang tidak melayani hak jawab maupun hak
koreksi tentu tidak akan mau mendengarkan aspirasi dari para pembaca. Lain halnya dengan surat kabar Lampu Hijau yang
masih mau memedulikan teguran dari pihak lain bahkan bersedia melakukan ralat jika memang terbukti terdapat
kekeliruan dari pemberitaan yang disajikan.
66
Pasal 11 Kode Etik Jurnalistik berdasarkan Surat Keputusan Dewan Pers Nomor 03SK-
DPIII2006, dalam buku “Kajian Tuntas 350 Tanya Jawab UU Pers dan Kode Etik Jurnalistik” karya Wina Armada Sukardi
67
Hasil observasi partisipatif bersama M. Isa Bustomi, wartawan surat kabar Lampu Hijau wilayah Jakarta Selatan pada 2-15 Mei 2016