Konstruk Modal Insani Analisis Hubungan antara Konstruk dan Indikator

memiliki nilai muatan sebesar 1,123. Hal ini menunjukkan variabel X 12 berpengaruh sangat tinggi terhadap dimensi pengetahuan lain. Gomes 1995 menjelaskan bahwa pengetahuan merupakan akumulasi hasil proses pendidikan baik yang bersifat formal maupun non formal yang memberikan kontribusi terhadap seseorang di dalam pemecahan masalah termasuk dalam melakukan dan menyelesaikan pekerjaan. Variabel indikator selanjutnya adalah pengetahuan yang dimiliki karyawan merupakan hasil pembelajaran secara mandiri dari sumber lain memiliki nilai muatan sebesar 1,000. Hal ini menunjukkan bahwa variabel indikator ini berpengaruh tinggi terhadap dimensi pengetahuan lain. Indikator ini menjelaskan apa yang dimaksudkan oleh Becker 1993 bahwa seorang karyawan memiliki kemampuan untuk mendapatkan pengetahuan lain dari berbagai sumber. Kemudian variabel indikator pengetahuan penyelesaian masalah pekerjaan diperoleh melalui waktu luang untuk berdiskusi dengan rekan kerja mempunyai pengaruh yang cukup terhadap dimensi pengetahuan lain dengan nilai muatan sebesar 0,868. Pengetahuan seseorang tidak hanya didapatkan melalui pendidikan formal ataupun pelatihan saja dengan cara berdiskusi mengenai pemecahan masalah pun termasuk dalam pengetahuan.

5.2.2.5 Konstruk Modal Insani

Konstruk modal insani terdiri dari 3 indikator, yaitu modal insani human capital sangat penting untuk karyawan pahami dalam rangka penegmbangan diri Y 1 , peningkatan kapasitas aset pada sumber daya manusia secara terus menerus continuous improvement telah disadari pentingnya oleh karyawan Y 2 , pembuatan rencana pengembangan bagi setiap individu dalam organisasi dan menerapkan organisasi pembelajar telah disadari pentingnya oleh koperasi Y 3 . Pada Tabel 15 disajikan nilai faktor muatan dari indikator-indikator pembentuk modal insani. Berdasarkan nilai tersebut, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa variabel peningkatan kapasitas aset pada sumber daya manusia secara terus menerus continuous improvement telah disadari pentingnya oleh karyawan Y 2 mempunyai pengaruh paling besar terhadap dimensi modal insani. Tabel 15. Nilai Muatan Faktor Modal Insani Variabel Indikator Modal Insani Nilai Y 2 Peningkatan kapasitas aset pada sumber daya manusia secara terus menerus continuous improvement telah disadari pentingnya oleh karyawan. 1,107 Y 1 Modal insani human capital sangat penting untuk karyawan pahami dalam rangka pengembangan diri. 1,000 Y 3 Pembuatan rencana pengembangan bagi setiap individu dalam organisasi dan menerapkan organisasi pembelajar telah disadari pentingnya oleh koperasi. 0,701 Variabel indikator kesadaran karyawan akan pentingnya peningkatan kapasitas aset pada SDM secara terus menerus memiliki nilai muatan sebesar 1,107. Nilai ini menunjukkan pengaruh peningkatan kapasitas aset pada SDM secara terus menerus terhadap dimensi pelatihan umum cenderung sangat tinggi. Modal insani adalah aset yang paling berharga dalam perusahaan khususnya intellectual capital- nya. Kemampuan modal insani dalam menerapkan ilmu dan pengetahuan ke dalam pekerjaan mereka yang menjadikan suatu perusahaan memiliki keunggulan dalam bersaing. Berdasarkan hal tersebut, setiap organisasi harus menyadari bahwa faktor sumber daya manusia haruslah dikelola dengan baik. Variabel indikator pentingnya pemahaman karyawan akan modal insani bagi pengembangan dirinya memiliki nilai muatan sebesar 1,000. Nilai ini menunjukkan pengaruh pemahaman karyawan akan modal insani bagi pengembangan diri cukup tinggi. Namun, variabel indikator kesadaran koperasi akan pembuatan rencana pengembangan bagi setiap individu dan menerapkan organisasi pembelajar hanya memberikan pengaruh yang cukup terhadap modal insani yang memiliki nilai muatan sebesar 0, 701.

5.2.2.6 Konstruk Peningkatan Produktivitas dan Laba