Pengolahan Data Analisis Risiko Keselamatan Kerja Dengan Metode HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment and Risk Control) Pada Alat Suspension Preheater Bagian Produksi Di Plant 6 dan 11 Field Citeureup PT. Indocement Tunggal Prakarsa,Tahun 2013

1994 Perseroan mencatatkan seluruh sahamnya di BEJ dan BES yang akan semakin meningkatkan produksi besarnya sehingga pada tahun 1996 mendirikan kembali pabrik ke-10 nya di Cirebon dengan kapasitas produksi 1.3 juta ton semen pertahun. Pada 18 April 2001, Kimmeridge Enterprise Pte. Ltd. anak perusahaan Heidelberg Cement Group telah membeli seluruh saham Perseroan milik Badan Penyehatan Perbankan Nasional dan PT Holdiko Perkasa. Dengan demikian, pada tanggal tersebut Heidelberg Cement Group telah resmi menjadi pemegang saham Perseroan yang kemudian memiliki 12 pabrik yang sebelumnya pada tahun 1997 pabrik ke-11 selesai dibangun. Dan pabrik ke-12 di bangun di Tarjun,Kota baru, Kalimantan Selatan pada tahun 1998. Sejak tahun 2005, Perseroan telah melakukan diversifikasi produk dengan meluncurkan Semen Komposit Portland Portland Composite CementPCC. Perseroan juga memproduksi berbagai jenis semen lainnya, yaitu Semen Ordinary Portland Tipe I, Tipe II dan Tipe V, serta Semen Sumur Minyak Oil Well Cement dan Semen Putih. Sampai saat ini, Indocement merupakan satu- satunya produsen Semen Putih di Indonesia. Produk-produk Perseroan tersebut dipasarkan dengan merek dagang “Tiga Roda”.

5.1.2 Perkembangan PT.Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

Pada tanggal 1 januari 1985 memiliki hukum tanggal 17 mei 1985 dengan pengesahan dari Departemen Kehakiman melalui surat keputusan No. C2-3641. HT.01. tahun 1985. dengan pengesahan dari Departemen Kehakiman melalui surat izin yang diperoleh dari menteri keuangan Republik Indonesia No. SI- 062SHMMK-1089 tertanggal 16 Oktober 1989, PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk melakukan go public. setelah mengalami beberapa perubahan, maka susunan pemegang saham adalah sesuai data tahun 2009 : 1. Heidel Berg Cement : 65.5 2. PT.Mekar Perkasa dan K.I.U : 13 3. Publik atau Masyarakat : 21.5 Pada tanggal 27 November 1991 PT.Indocement Tunggal Prakarsa Tbk berusaha meningkatkan kapasitas produksinya dengan membeli plant milik PT.Tridaya Manunggal Perkasa Cement Enterprise yang berlokasi di Palimanan, Cirebon. Pabrik ini dinamakan plant 9 dengan kapasitas produksi 1.2 juta tontahun. Selanjutnya pada tahun 1997 dibangun plant 10 disebelah plant 9 dengan kapasitas produksi yang sama. selanjutnya pada tahun 1999 di Citeureup dibangun plant 11 dengan kapasitas produksi 2.5 jutaton pertahun. pada tahun 1994 didirikan pabrik dibawah PT.Indo Kodeco Cement dengan sistem joint venture Indocement : 51, Korea Devt. Co.: 46, Marubeni Corp.: 3 didaerah Tarjun, Kalimantan dengan kapasitas produksi 2.4 juta tontahun. pada tanggal 20 Oktober 2000, berdasarkan RUPS luar biasa, diputuskan bahwa anak perusahaan PT.IKC langsung berada dibawah operasional PT.Indocement Tunggal Prakarsa Tbk dan dinamakan plant 12.

5.1.3 Visi, Misi, Motto dan Logo PT.Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

Visi : Pemain utama dalam bisnis semen domestic dan pemimpin pasar di bidang beton siap pakai, agregat dan bisnis pasir di Jawa.

Dokumen yang terkait

Analisis Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan Menggunakan Pendekatan HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment and Risk Control) di PT Perkebunan Nusantara III PKS Aek Torop

13 59 174

MANAJEMEN RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DENGAN METODE HAZARD IDENTIFICATION Manajemen Risiko Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Dengan Metode Hazard Identification Risk Assessment And Risk Control (HIRARC)Dalam Upaya Mencapai Zero Accident (Studi

1 6 15

MANAJEMEN RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DENGAN METODE HAZARD IDENTIFICATION Manajemen Risiko Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Dengan Metode Hazard Identification Risk Assessment And Risk Control (HIRARC)Dalam Upaya Mencapai Zero Accident (Studi

0 2 13

EVALUASI KESELAMATAN KERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE HAZARDS IDENTIFICATION, RISK ASSESSMENT AND RISK CONTROL(HIRARC).

0 0 10

Analisis Risiko Kesetan dan Kesehatan Kerja dengan Menggunakan Pendekatan HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment and Risk Control) di PT Perkebunan Nusantara III PKS Aek Torop

0 0 11

Analisis Risiko Kesetan dan Kesehatan Kerja dengan Menggunakan Pendekatan HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment and Risk Control) di PT Perkebunan Nusantara III PKS Aek Torop

0 0 1

Analisis Risiko Kesetan dan Kesehatan Kerja dengan Menggunakan Pendekatan HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment and Risk Control) di PT Perkebunan Nusantara III PKS Aek Torop

0 0 10

Analisis Risiko Kesetan dan Kesehatan Kerja dengan Menggunakan Pendekatan HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment and Risk Control) di PT Perkebunan Nusantara III PKS Aek Torop

0 2 27

Analisis Risiko Kesetan dan Kesehatan Kerja dengan Menggunakan Pendekatan HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment and Risk Control) di PT Perkebunan Nusantara III PKS Aek Torop

1 2 2

Analisis Risiko Kesetan dan Kesehatan Kerja dengan Menggunakan Pendekatan HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment and Risk Control) di PT Perkebunan Nusantara III PKS Aek Torop

0 0 21