Peluang 1 Trend Hidup Sehat dan Alami Ancaman 1 Rendahnya Pengetahuan Masyarakat tentang Kelebihan Produk Organik

108 6 Belum Memiliki Segmen Pasar yang Jelas Sebagai produk kesehatan dan obat alternatif untuk penyakit kronis, produk susu kuda organik memiliki pasar yang tersegmentasi. Hal ini karena hanya sebagian dari pasar yang membutuhkan fungsi dari produk ini. Maka, agar pemasaran berjalan optimal dan efisien dibutuhkan strategi pemasaran yang berdasarkan atas segmen yang paling potensial untuk mengkonsumsi produk ini. Namun, UKM Diana Hermawati mengaku belum menerapkan hal tersebut.

2. Identifikasi Peluang dan Ancaman

Identifikasi terhadap lingkungan eksternal perusahaan menghasilkan faktor peluang dan ancaman. Peluang Opportunities adalah situasi yang diinginkan atau disukai dalam lingkungan organisasi. Ancaman Threats adalah penghalang bagi posisi yang diharapkan oleh organisasi dan merupakan situasi yang paling tidak disukai dalam lingkungan organisasi.

a. Peluang 1 Trend Hidup Sehat dan Alami

Trend hidup sehat dan alami menjadi peluang bagi pemasaran susu kuda organik karena produk ini merupakan produk kesehatan asli Indonesia yang alternatif pengobatan alami yang telah terbukti khasiatnya. Susu kuda Sumbawa yang dikemas oleh UKM Diana Hermawati adalah susu segar yang tidak diberi tambahan apapun. Sertifikat organik yang dimiliki oleh produk ini juga merupakan jaminan bahwa produk ini aman, bebas dari residu logam berat, dan tidak memiliki efek samping. 2 Tingginya Jumlah Pengderita Penyakit Kronis di Indonesia Indonesia menduduki peringkat ke tiga dunia untuk jumlah penderita TBC dan peringkat keempat untuk jumlah penderita kanker. Tinginya jumlah pengidap penyakit kronis di Indonesia tersebut menjadi peluang bagi pemasaran susu kuda organik karena produk ini dapat menjadi alternatif obat bagi penyakit-penyakit kronis tersebut. 3 UU No. 20 tahun 2008 tentang UMKM Kebijakan pemerintah yang dimaksud adalah UU NO. 20 tahun 2008 mengenai UMKM. Dalam undang- undang tersebut, pemerintah berkomitmen 109 untuk melakukan pemberdayaan terhadap UMKM. Pemberdayaan UMKM yang dijanjikan pemerintah adalah pemberdayaan yang menyeluruh, optimal, dan berkesinambungan melalui pengembangan iklim yang kondusif, pemberian kesempatan berusaha, dukungan, perlindungan, dan pengembangan usaha seluas- luasnya, sehingga mampu meningkatkan kedudukan, peran, dan potensi UMKM.

b. Ancaman 1 Rendahnya Pengetahuan Masyarakat tentang Kelebihan Produk Organik

Rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai kelebihan produk organik diidikasikan oleh pertumbuhan produk organik yang masih rendah dibandingkan dengan negara-negara lain. Selain itu, masyarakat belum banyak mengetahui kelebihan produk ini karena produk organik di Indonesia masih menjadi produk eksklusif, dimana konsumennya adalah masyarakat dengan tingkat ekonomi menengah ke atas. Hal tersebut karena harga produk organik yang mahal dan biasanya dijual di supermarket-supermarket besar. 2 Rendahnya Pengetahuan Masyarakat Tentang Khasiat Sus u Kuda Walaupun khasiat susu kuda liar pernah menjadi buah bibir di kalangan masyarakat, namun masih sedikit orang yang mengetahui dengan pasti dan yakin terhadap khasiatnya. Hal tersebut juga terlihat dari masih kecilnya tingkat penjualan susu kuda organik UKM Diana Hermawati. 3 Munculnya Pesaing yang Juga Menjual Susu Kuda Sumbawa Adanya laba yang didadapat oleh perusahaan di dalam industri dan hambatan untuk memasuki industri yang tidak terlalu besar menjadi daya tarik bagi perusahaan lain untuk memasuki industri susu kuda Sumbawa. Hal tersebut menjadi ancaman bagi UKM Diana Hermawati apalagi bila pesaing dapat memberikan harga yang lebih rendah. Ditambah lagi dengan masih rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai kelebihan produk organik, bila terdapat produk sejenis yang harganya lebih murah, maka konsumen akan memilih kepada perusahaan yang menawarkan harga lebih rendah. 110 4 Munculnya Produk Susu Kuda Sumbawa Palsu Munculnya produk susu kuda Sumbawa palsu mengancam UKM Diana Hermawati karena keberadaannya akan menjadi pesaing bagi UKM Dia na Hermawati. Namun, akibat lain yang lebih buruk adalah adanya susu kuda Sumbawa palsu akan membawa traumatik pada konsumen yang tertipu. Konsumen tersebut tidak akan tertarik untuk membeli kembali produk susu kuda Sumbawa karena takut tertipu lagi. Konsumen tersebut juga dapat menceritakan pengalaman negatifnya dengan susu kuda Sumbawa kepada calon konsumen lain, sehingga akan mempengaruhi persepsi konsumen lain terhadap susu kuda Sumbawa. 5 Tingkat Inflasi Inflasi merupakan keadaan naiknya harga- harga secara umum. Hal tersebut menjadi ancaman karena akan berakibat pada menurunnya daya beli masyarakat dan menurunnya prioritas masyarakat untuk membeli produk kesehatan. Produk kesehatan alternatif seperti susu kuda organik termasuk pada golongan barang normal atau bahkan barang mewah, sehingga permintaannya akan berkurang apabila terjadi pengurangan pendapatan atau menurunnya daya beli konsumen Nicholson, 2002. 6 Produk Substitusi Adanya produk substitusi berupa obat herbal dan obat modern yang menjadi produk substitusi untuk susu kuda organik menjadi ancaman bagi UKM Diana Hermawati. Hal tersebut karena masyarakat menjadi memiliki banyak pilihan produk yang memiliki fungsi yang sama, maka produk dengan atribut paling sesuai dengan kebutuhan konsumenlah yang akan dipilih. Produk susu kuda organik memiliki berbagai kekuatan bersaing, namun produk ini juga memiliki kelemahan jika dibandingkan produk substitusinya, maka kelemahan- kelemahan tersebut mejadi celah bagi konsumen untuk memilih alternatif produk lain.

7.1.2 Matriks IFE

Identifikasi terhadap faktor internal perusahaan menghasilkan sejumlah faktor internal strategis yang berupa kekuatan dan kelemahan perusahaan. Setelah 111 itu kepada setiap faktor tersebut diberikan pembobotan dan pemberian rating oleh masing- masing responden. Hasilnya diformulasikan dalam bentuk matriks Internal Factor Evaluation IFE. Matriks IFE dapat digunakan untuk meringkas serta mengevaluasi kekuatan dan kelemahaan utama dalam bidang fungsional bisnis. Matriks IFE juga menjadi dasar untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi hubungan diantara bidang fungsional tersebut. Tabel 16. Matriks IFE UKM Diana Hermawati Faktor-Faktor Internal Bobot Rating Total Skor Kekuatan Produk Berkualitas Tinggi A 0,1014 4 0,4056 Khasiat produk yang telah diakui konsumen B 0,1014 4 0,4056 Harga Bersaing C 0,0856 4 0,3424 Kemampuan bermitra dengan stake holder D 0,0992 3,5 0,3472 SDM Litbang yang ahli di bidangnya E 0,1015 4 0,406 Kelemahan Kurangnya jumlah lokasi distribusi F 0,0969 1 0,0969 Terbatasnya modal G 0,0991 1 0,0991 Belum ada SDM yang Fokus Pada Pemasaran H 0,0947 1 0,0947 Rasa susu kuda yang asam aroma yang khas I 0,0608 2 0,1216 Kemasan kurang menarik J 0,072 2 0,144 Belum memiliki segmentasi pasar yang jelas K 0,0879 2 0,1758 Jumlah 1,001 2,6389 Sumber : Data Prime r, d iolah Matriks IFE di atas menunjukkan hasil penilaian responden terhadap faktor internal perusahaan. Matriks IFE UKM Diana Hermawati menghasilkan total nilai tertimbang sebesar 2,6389. Total nilai tertimbang tersebut menunjukkan kemampuan yang rata-rata dari UKM Diana Hermawati dalam memanfaatkan kekuatan dan meminimalkan kelemahan yang terdapat pada internal perusahaan. Kekuatan utama perusahaan ditunjukkan oleh total nilai tertimbang yang paling tinggi diantara faktor- faktor kekuatan. Kekuatan utama UKM Diana Hermawati yaitu faktor SDM litbang yang ahli di bidangnya, dengan nilai tertimbang sebesar 0,406. Keberadaan Dr. Diana sebagai peneliti susu kuda Sumbawa sekaligus seorang expert dalam bidang pengawasan mutu produk 112 pertanian menjadi faktor pribadi yang membuat konsumen tertarik dan yakin ketika membeli produk. Kekuatan terbesar kedua dar ketiga dari perusahaan adalah khasiat produk dan kualitas produk, dengan nilai tertimbang yang sama besar yaitu 0,4056. Kelemahan utama perusahaaan dip erlihatkan oleh nilai tertimbang terkecil diantara faktor- faktor kelemahan yang ada. Kelemahan utama dari fungsional UKM Diana Hermawati adalah faktor belum adanya SDM khusus pemasaran dengan nilai tertimbang sebesar 0,0947. Kelemahan utama kedua dan ketiga dari UKM Diana Hermawati adalah kurangnya lokasi distribusi tetap dan terbatasnya modal tertimbang dengan nilai sebesar 0,0969 dan 0,0991.

7.1.3 Matriks EFE

Identifikasi terhadap faktor eksternal perusahaan menghasilkan sejumlah faktor eksternal strategis yang berupa peluang dan ancaman yang dihadapi perusahaan . Setelah itu kepada setiap faktor tersebut diberikan pembobotan dan pemberian rating oleh masing- masing responden. Hasilnya diformulasikan dalam bentuk matriks Eksternal Factor Evaluation EFE. Tabel 17. Matriks EFE UKM Diana Hermawati Faktor-Faktor Eksternal Bobot Rating Total Skor Peluang Trend hidup sehat dan alami A 0,1244 4 0,4976 Tingginya jumlah pengidap penyakit kronis di Indonesia B 0,0898 4 0,3592 UU No.20 Tahun 2008 tentang UMKM C 0,0968 2 0,1452 Ancaman Rendahnya pengetahuan masyarakat tentang kelebihan produk organik D 0,1 4 0,3500 Rendahnya pengetahuan masyarakat tentang khasiat susu kuda E 0,107 4 0,3745 Munculnya pesaing yang juga menjual susu kuda Sumbawa F 0,1276 3 0,3828 Munculnya produk susu kuda Sumbawa palsu G 0,1239 3 0,3717 Tingkat Inflasi H 0,1172 4 0,4102 Produk substitusi I 0,1136 3 0,3408 Jumlah 3,2320 Sumber : Data Prime r, d iolah . 113 Matriks EFE Tabel 17 menunjukkan hasil penilaian responden terhadap faktor eksternal perusahaan. Matriks EFE UKM Diana Hermawati menghasilkan total nilai tertimbang sebesar 3,2320. Total nilai tertimbang tersebut menunjukkan kemampuan yang tinggi dari UKM Diana Hermawati dalam memanfaatkan peluang-peluang dan mengatasi ancaman-ancaman yang dihadapi oleh perusahaan. Peluang utama yang dihadapi oleh perusahaan ditunjukkan oleh nilai tertimbang yang paling tinggi diantara faktor-faktor peluang. Peluang utama yang dihadapi UKM Diana Hermawati yaitu faktor trend hidup sehat dan alami, dengan nilai tertimbang sebesar 0,4976. Ancaman utama yang dihadapi perusahaaan diperlihatkan oleh nilai tertimbang tertinggi diantara faktor- faktor ancaman yang ada. Ancaman utama yang dihadapi UKM Diana Hermawati adalah tingkat inflasi dengan nilai tertimbang sebesar 0,3938. Ancaman utama kedua dan ketiga yang dihadapi UKM Diana Hermawati adalah munculnya pesaing yang juga memasarkan dan rendahnya pengetahuan masyarakat tentang khasiat susu kuda Sumbawa dengan nilai tertimbang masing- masing sebesar 0,3828 dan 0,3745.

7.2 Tahap Pencocokan