Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa Prestasi Belajar Akuntansi adalah nilai yang merupakan bentuk
perumusan akhir yang diberikan oleh guru terkait dengan tingkat keberhasilan peserta didik mencapai tujuan yang telah ditetapkan
dalam hal ini nilai mata pelajaran Akuntansi selama waktu tertentu.
e. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Akuntansi
Terdapat banyak faktor yang mempengaruhi Prestasi Belajar Akuntansi peserta didik. Menurut M. Dalyono 2009; 55-60, faktor-
faktor yang mempengaruhi Prestasi Belajar antara lain: 1
Faktor Internal Faktor ini meliputi kesehatan, intelegensi, bakat, minat,
motivasi, dan cara belajar. 2
Faktor Eksternal Faktor ini meliputi keluarga, sekolah, masyarakat, dan
lingkungan sekitar. Menurut Slameto 2010: 54, terdapat faktor-faktor yang
mempengaruhi belajar yang digolongkan menjadi dua golongan, yaitu: 1
Faktor internal yaitu faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar, antara lain: faktor jasmaniah kesehatan dan cacat
tubuh, faktor pikologis intelegensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan, kesiapan, dan faktor kelelahan.
2 Faktor eksternal yaitu faktor yang ada di luar individu, antara lain:
faktor keluarga cara orang tua mendidik, relasi antar anggota
keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi keluarga, pengertian orang tua, latar belakang kebudayaan, faktor sekolah metode
megajar, kurikulum, relasi guru dengan peserta didik, relasi peserta didik dengan peserta didik, disiplin sekolah, alat pelajaran,
waktu sekolah, standar pelajaran di atas ukuran, keadaan gedung, merode belajar, tugas rumah, dan faktor masyarakat kegiatan
peserta didik dalam masyarakat, teman bergaul, dan bentuk kehidupan masyarakat.
Berdasarkan definisi di atas, maka dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi Prestasi Belajar Akuntansi meliputi:
1 Faktor Internal, berupa:
a Faktor jasmaniah.
b Faktor psikologis diri peserta didik.
c Faktor kelelahan.
2 Faktor Eksternal, berupa:
a Faktor lingkungan keluarga.
b Faktor lingkungan sekolah.
c Faktor lingkungan masyarakat.
f. Mengukur Prestasi Belajar Akuntansi
Tindakan untuk mengetahui tingkat pencapaian Prestasi Belajar Akuntansi dapat dilakukan dengan cara mengukurnya. Menurut Zainal
Arifin 2012: 2, mengemukakan bahwa “Pengukuran bersifat kauntitatif skorangka yang diperoleh dengan menggunakan suatu