Assessment terhadap Determinan Teknis Sistem Informasi Kesehatan
                                                                                Terdiri  dari  peraturan  legistatif  dan  kerangka  kerja  perencanaan  yang diperlukan  untuk  memastikan  informasi  kesehatan  yang  berfungsi  penuh,  dan
sumber  daya  yang  merupakan  prasyarat  untuk  suatu  sistem  untuk  menjadi fungsional.
Sumber  daya  juga  melibatkan  personil,  pembiayaan,  dukungan  logistik, informasi dan teknologi komunikasi ICT serta mekanisme koordinasi di dalam
dan antar enam komponen. a.
Kebijakan dan Koordinasi Mengembangkan  dan  memperkuat  sistem  informasi  kesehatan  tergantung
bagaimana  lembaga-lembaga  dan  unit  fungsi  dan  berinteraksi.  Hukum  dan peraturan  dalam  kesehatan  sangat  penting  karena  mereka  memungkinkan
mekanisme  untuk  ditetapkan  untuk  memastikan  ketersediaan  data.  Adanya kerangka hukum dan kebijakan yang konsisten dengan standar internasional,
dapat  menentukan  parameter  etis  untuk  pengumpulan  data,  dan  penyebaran informasi dan menggunakan. Kerangka kebijakan kesehatan informasi harus
mengidentifikasi  pelaku  utama  dan  koordinasi  mekanisme,  memastikan  link ke program pemantauan, dan mengidentifikasi mekanisme akuntabilitas.
Tabel  2.1 –Penilaian  Sumber  Daya  Sistem  Informasi  Kesehatan  Nasional:
Kebijakan dan Koordinasi
Item Sangat Memadai  Memadai
Ada tetapi kurang
memadai Tidak
adekuat sama sekali
3 2
1
1  Dinas Kesehatan Kabupaten memiliki regulasi yang up-to-
data berisi kerangka kerja untuk sistem informasi
kesehatan Undang-undang
yang mencakup semua aspek ada
dan ditegakkan Undang-undang
yang meliputi beberapa aspek
yang ada dan ditegakkan
Undang- undang ada
tapi belum dilaksanaka
n tidak ada
perundang- undangan
tersebut
2  Ada kegiatan rutin untuk pemantauan kinerja sistem
informasi kesehatan dari berbagai subsistem
Ya, itu ada dan digunakan
secara teratur Ya, tapi jarang
digunakan Ya, tetapi
tidak pernah
digunakan Tidak
3  Terdapat kebijakan resmi untuk melakukan pertemuan
di tingkat daerah dan kecamatan untuk meninjau
informasi dan mengambil tindakan berdasarkan
informasi Ya, kebijakan
yang ada dan sedang
dilaksanakan Kebijakan ada,
tapi rapat yang tidak biasa
Kebijakan keluar,
tetapi belum
diimpleme ntasikan
Tidak ada kebijakan
Sumber:  Health  Metrics  Network,  Assessing  the  national  health  information  system WHO, 2008
b. Dana dan Tenaga Pelaksana
Perbaikan  sistem  informasi  kesehatan  Nasional  tidak  dapat  dicapai  kecuali perhatian  diberikan  kepada  pelatihan,  penyebaran,  remunerasi  dan  karir
pengembangan sumber daya manusia di semua tingkat. Pada tingkat nasional, terampil  epidemiologi,  statistik  dan  ahli  kependudukan  yang  diperlukan
untuk  mengawasi  kualitas  data  dan  standar  untuk  koleksi,  dan  untuk memastikan  sesuai  analisis  dan  penggunaan  informasi.  Pada  tingkat  perifer,
staf informasi  kesehatan harus bertanggung jawab untuk  pengumpulan data, pelaporan dan analisis.