Tujuan Pendidikan Agama Islam

1. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Yuli Nahdiyatul Hidayah tentang “Peningkatan Hasil Belajar Siswa dengan metode Resitasi pada Mata Pelajaran Akutansi Materi Buku Besar di SMK Lebak Bulus” 47 menyatakan bahwa penerapan metode resitasi dapat meningkatkan hasil belajar Akutansi siswa. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan nilqai rata-rata N-Gain dari siklus I adalah 0,35 meningkat pada siklus II menjadi 0,67. 2. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Zuliah Khaerani tentang “Penggunaan Metode Resitasi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Siswa di Kelas XI IPA 5 di SMAN 5 Bekasi” 48 menyatakan bahwa dengan menggunakan metode resitasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran biologi. Dimana hasil penelitiannya menunjukkan pada siklus 2 terjadi peningkatan hasil belajar yaitu dapat dilihat pada rerata pretest 50,81 dan posttest 83,56 serta N-Gain 0,67 sedang.

C. Kerangka Konseptual

Belajar merupakan usaha mengubah tingkah laku individu yang belajar, dan perubahan aspek ini menyangkut segala aspek organism dan tingkah laku. Proses belajar yang dilakukan siswa dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal meliputi minat, bakat dan motivasi, sedangkan faktor eksternal meliputi kualitas guru, lingkungan keluarga dan masyarakat. Hasil belajar siswa akan tercapai bila kedua faktor tersebut dapat mendukung dalam proses belajar mengajar. Salah satu masalah dalam pembelajaran di sekolah adalah rendahnya hasil belajar siswa. Banyak faktor yang menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa.Salah satunya adalah penggunaan metode pembelajaran yang kurang merangsang siswa 47 Yuli Nahdiyatul Hidayah tentang “Peningkatan Hasil Belajar Siswa dengan metode Resitasi pada Mata Pelajaran Akutansi Materi Buku Besar di SMK Lebak Bulus” Skripsi S.I Universitas Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta 2013. 48 Zuliah Khaerani tentang “Penggunaan Metode Resitasi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Siswa di Kelas XI IPA 5 di SMAN 5 Bekasi, Skripsi S.I Universitas Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta 2011. untuk aktif belajar.Dalam pembelajaran PAI siswa dituntut untuk aktif dalam memahami semua materi belajar, karena hampir semua materi yang ada dalam PAI adalah bacaan dan hafalan kemudian baru dipahami dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan materi yang seperti ini, proses pembelajaran yang seharusnya diberikan kepada siswa yaitu proses pembelajaran yang tidak hanya mendidik dari segi kognitif saja tetapi juga harus memperhatikan kondisi siswa lainnya, seperti tingkat kenyamanan siswa dalam memperoleh materi. Materi yang sifatnya bacaan dan hafalan jika diberikan hanya dengan metode ceramah seperti yang terjadi difenomena pendidikan sekarang, maka siswa akankurang aktif dan malas dengan materi yang disampaikan.Disisi lain, guru juga masih memberikan tugas dengan cara lama, seperti halnya memberikan tugas-tugas tetapi siswa ditinggal di kelas tanpa ada kontrol dari guru. Pada akhirnya berpengaruh pada hasil belajar siswa. Dari semua permasalahan di atas bahwa siswa belum mampu mencapai tujuan pembelajaran, diketahui salah satu penyebabnya adalah metode yang digunakan membuat siswa malas untuk mengikuti kegiatan pembelajaran.Menyampaikan materi dengan memperhatikan proses keterlibatan dan keaktifan siswa dapat dilakukan salah satunya melalui penggunaan metode resitasi penugasan, metode ini sering kali digunakan oleh para pendidik untuk menambah pemahamanmateri yang telah diberikan sehingga ada timbal balik yang diterima oleh siswa . Metode resitasi penugasan adalah suatu metode yang dapat dilakukan untuk memperolah dan meningkatkan pengetahuan siswa. Metode resitasi penugasan merupakan metode pembelajaran dengan carapemberian tugas. Pemberian tugas bisa dilakukan secara individu atau kelompok.Resitasisangat mudah untuk diterapkan pada materi yang bersifat bacaan dan hafalan.Siswa dapat memecahkan masalah melalui belajar dan mencari inforamasi dari berbagai media.Dengan demikian siswa lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran dan mudah memahami materi yang disampaikan.Semakin aktif siswa dalam belajar beararti semakin melekatnya hasil belajar dalam ingatan. Dengan begitu penggunaan metode resitasi penugasan diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.