Infeksi Sendi Mengatasi Patah Penanganan Kanker

118 Biologi Kelas XI 2 Terkilir atau Keseleo Penyebab terkilir atau keseleo adalah gerakan yang mendadak dan jenis gerakannya memang tidak biasa dilakukan. Akibatnya, liga- men pada persendian tersebut tertarik, namun tidak menyebab- kan bergesernya sendi. Pada daerah yang terkilir, biasanya bengkak dan penderita akan merasakan sakit yang cukup hebat. 3 Ankilosis Ankilosis merupakan gangguan yang menjadikan persendian ti- dak dapat digerakkan sama sekali. 4 Artritis Artritis terjadi sebab sendi mengalami peradangan. Akibatnya, rasa nyeri dan sakit dirasakan oleh penderita. Gangguan artritis dikelompokkan menjadi: a Osteoartritis, yakni artritis yang terjadi karena adanya peni- pisan kartilago pada persendian, sehingga mengganggu pergerakan sendi. b Goutartritis, yaitu artritis yang disebabkan oleh kegagalan metabolisme asam urat. Akibatnya, terjadilah penumpukan asam urat di daerah sendi, sehingga sendi menjadi bengkak. Gangguan ini kerapkali terjadi pada ruas-ruas jari. c Reumatoid, ialah pengapuran atau peradangan yang terjadi pada persendian. Tepatnya pada jaringan penghubung sendi yaitu kartilago. Karena itu, sendi yang mengalaminya bisa sulit digerakkan.

e. Infeksi Sendi

Infeksi sendi dapat terjadi karena adanya infeksi kuman yang menyerang sendi. Misalnya, infeksi gonorhe dan sifi lis, kemudian juga layuh semu. Infeksi gonorhoe dan sifi lis dia- kibatkan oleh kuman gonorhoe dan sifi lis yang menyerang persendian sehingga persendian menjadi kaku. Sementara layuh semu disebabkan oleh kuman sifi lis yang menye rang cakra epifi sise. Cakra epifi sise adalah daerah pemanjangan tulang. Infeksi sifi lis ini terjadi pada seseorang sejak dalam kandungan. Akibatnya, bayi yang lahir memiliki tulang yang tak bertenaga layuh. 2. Produk Teknologi yang Berkaitan dengan Kelainan Tulang Ada beberapa produk teknologi yang bisa digunakan untuk me- nangani gangguan dan kelainan tulang, antara lain sebagai berikut.

a. Mengatasi Patah

Tulang Untuk mengetahuimemastikan adanya patah tulang dan kondisi tulang yang cidera, kita dapat menggunakan peralatan medis modern. Perlakuan khusus yang dapat diberikan, misalnya dengan foto rontgen, Galeri Rematik dan Osteoartitis Rematik disebut juga pe nya kit autoimun yang menyerang ruang sinovial sendi. Pemicunya adalah virus atau toksin. Penyakit ini bisa menyerang remaja, namun kebanyakan diderita oleh wanita. Sedang- kan osteoartritis cenderung dialami oleh orang lanjut usia lansia atau umur di atas 45 tahun. Gambar 4.34 Penderita layuh semu pada kaki www .balipost.co .id Sistem Gerak pada Manusia 119 CT Scan Computed Tomography Scan, atau juga MRI Magnetic Reso- nance Image. Cara yang dilakukan saat terjadi patah tulang meliputi: 1 Pembidaian, yaitu proses melekatkan papan kayu atau benda keras yang lain pada bagian sebelah kanan dan kiri tulang yang patah. Selanjutnya dilakukan pembalutan dengan perban. 2 Pemasangan gips, yang dilakukan dengan cara pembalutan di daerah patah berbahan gips atau kapur. 3 Pembedahan, dilakukan dengan cara membedah otot yang selanjutnya memasukkan dan memasangkan batang platina pada bagian tulang yang patah. Proses ini dinamakan fi ksasi internal.

b. Penanganan Kanker

Tulang Sebelum diterapi secara kimiawi, terlebih dahulu kanker pada tulang diketahui dengan jelas letaknya. Setelah diketahui, barulah di- lanjutkan dengan pembedahan. Kemudian, penanganan dilanjutkan dengan terapi kimia atau kemoterapi. Supaya kalian mengetahui produk teknologi yang digunakan untuk mengatasi gangguankelainan tulang, kalian dapat mengikuti rubrik Telisik berikut. 3. Gangguan atau Kelainan pada Otot Tubuh kita dapat bergerak karena adanya otot. Apa yang akan terjadi jika otot kita terganggu? Seperti rangka, otot juga dapat meng- a lami gangguan dan kelainan. Gangguan dan kelainan yang dapat terjadi pada otot adalah sebagai berikut.

a. Atrofi