7 memahami konsep dan rumus dengan mudah. Media pembelajaran
berbasis kartu pintar fisika dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa karena pembelajaran dilakukan dengan
permainan atau game. 2. Guru
Dengan penelitian ini diharapkan dapat dijadikan referensi untuk usaha peningkatan kualitas pembelajaran yaitu dengan menggunakan media
berbasis kartu pintar fisika dalam pembelajaran. 3. Peneliti
Bagi peneliti mendapatkan kesempatan langsung untuk menerapkan media pembelajaran berbasis kartu pintar fisika sebagai media
pembelajaran siswa, dan kelak jika menjadi guru dapat dijadikan referensi.
G. Spesifikasi Produk
Pada penelitian ini produk yang akan dikembangkan adalah berupa media pembelajaran berbasis kartu pintar fisika yang berisi konsep dan rumus
fisika pada materi suhu dan kalor yang dikelompokkan berdasarkan kata kunci masing-masing. Kartu pintar fisika berjumlah 32 kartu yang terdiri dari
8 pasang kartu dan satu pasang kartu berjumlah 4. Media pembelajaran berbasis kartu pintar fisika dalam pembelajaran dilakukan dengan sistem
permainan atau game yang dilakukan dalam permainan berkelompok. Proses pembelajaran dengan sistem permainan ini berlangsung sesuai
dengan tata cara atau peraturan yang telah dibuat dan terdapat dalam kotak
8 kartu. Sebagai hasil dari penggunaan media pembelajaran berbasis kartu
pintar fisika ini diharapkan akan meningkatkan minat dan hasil belajar fisika siswa karena proses pembelajaran yang lebih menyenangkan.
9
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Deskripsi Teori
1. Pembelajaran Fisika
Menurut Gagne yang dikutip oleh Benny 2009: 9 Pembelajaran adalah serangkaian aktivitas yang sengaja diciptakan
dengan maksud untuk memudahkan terjadinya proses belajar. Definisi lain tentang pembelajaran dikemukakan oleh Patricia L. Smith dan
Tillman J. Ragan yang dikutip oleh Benny 2009: 9 Pembelajaran adalah pengembangan dan penyampaian informasi dan kegiatan yang diciptakan
untuk memfasilitasi pencapaian tujuan yang spesifik. Menurut Rombepajung yang dikutip oleh Thobroni dan Arif
2013: 18 pembelajaran adalah pemerolehan suatu mata pelajaran atau pemerolehan suatu keterampilan melalui pelajaran, pengalaman, atau
pengajaran. Sedangkan menurut Brown yang dikutip Thobroni dan Arif 2013: 18 merinci karakteristik pembelajaran sebagai berikut:
a. Belajar adalah menguasai atau “memperoleh”. b. Belajar adalah mengingat-ingat informasi atau keterampilan.
c. Proses mengingat-ingat melibatkan sistem penyimpanan, memori,
dan organisasi kognitif. d. Belajar melibatkan perhatian aktif sadar dan bertindak menurut
peristiwa-peristiwa di luar serta di dalam organism. e. Belajar itu bersifat permanen, tetapi tunduk pada lupa.
f. Belajar melibatkan berbagai bentuk latihan, mungkin latihan yang ditopang dengan imbalan dan hukuman.
g. Belajar adalah suatu perubahan dalam perilaku.