Popularity Popularitas Hasil Analisis

Tabel 26 Kemudahan menemukan kantor layanan UT Kemudahan Mahasiswa UT Pekerja Pelajar Total Persentase Mudah 32 121 27 180 45 Tidak mudah 8 199 13 220 55 Jumlah 40 320 40 400 100 Berdasarkan hasil yang diperoleh, maka pangsa pasar UT dapat dihitung dengan rumus diatas: Pangsa pasar UT = 5.25 x 42.25 x 24 x 45 = 0.24 Data pangsa pasar UT berdasarkan hasil estimasi sebesar 0.24. Keseluruhan jumlah Perguruan Tinggi baik negeri maupun swasta yang berada di kota Bogor yaitu sebanyak 43 Perguruan Tinggi, maka jika dihitung secara rata-rata maka market share setiap Perguruan Tinggi kurang lebih sebesar 2.3, maka pangsa pasar UT jauh lebih rendah.

5.6.2. Analisis Distribution Coverage jangkauan distribusi

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah data yang diperoleh dari UPBJJ-UT Bogor berupa data jumlah ruang tutorial dan ujian yang disediakan UPBJJ-UT Bogor sebagai bentuk pelayanan kepada mahasiswa dibandingkan dengan standar penggunaan ruang yang telah ditetapkan oleh UT. Standar yang telah ditetapkan oleh UT adalah: 1. 1 ruang ujian digunakan untuk maksimal 20 orang peserta ujian 2. 1 ruang tutorial digunakan untuk maksimal 35 orang peserta tutorial Adapun data jumlah ruang tutorial dan ujian yang digunakan di UPBJJ-UT Bogor pada tahun 2011 serta jumlah peserta nya adalah sebagai berikut : Tabel 27 Jumlah ruang tutorial dan ujian di UPBJJ-UT Bogor No Tutorial Ujian Jumlah ruang Jumlah peserta Jumlah ruang Jumlah peserta 1 238 10.857 821 16.023 Ruang tutorial Standar = 10857 35 = 310,2 dibulatkan 311 ruang Yang tersedia di UPBJJ-UT sebanyak 238 ruang, sehingga Index distribution coverage tutorial = 238311100 = 76,52 Ruang ujian Standar = 16023 org 20 org = 801,15 dibulatkan 802 ruang Yang tersedia di UPBJJ-UT sebanyak 821 ruang, sehingga Index distribution coverage ujian = 821802100 = 102,37 Rataan distribution coverage = 76,52 + 102,372 = 89,45 Jangkauan distribusi yang dilakukan oleh UPBJJ-UT Bogor, sebesar 89,45. Yang berarti, belum seluruh mahasiswa mendapatkan lokasi layanan sesuai standar.

5.7. Hasil Pertanyaan Terbuka

Berdasarkan pertanyaan-pertanyaan terbuka mengenai saran-saran dari responden terhadap UT, berikut bobot persentase saran yang diberikan oleh responden : 1. Tingkatkan promosi = 32,56 . Hal ini terjadi karena UT masih kurang melakukan promosi di masyarakat sehingga banyak masyarakat luas yang tidak mengenal adanya UT. 2. Tingkatkan kualitas = 25,58 . Banyak lulusan UT mendapatkan nilai yang lebih rendah bila dibandingkan dengan Perguruan Tinggi lainnya sehingga dianggap UT kurang berkualitas. 3. Biaya terjangkau = 18,60. Hal ini terjadi karena faktor biaya untuk melanjutkan ke jenjang Perguruan Tinggi dinilai masih kurang terjangkau bagi kalangan menengah. 4. Tingkatkan sarana = 16,28 . Hal ini terjadi karena sarana yang disediakan oleh UT dalam rangka aktivitas tutorial maupun ujian dianggap kurang layak. 5. Update informasi dan materi = 4,65 . Informasi dan materi yang disediakan oleh UT dianggap kurang update. 6. Tingkatkan keaktifan dosen = 2,33 . Sehubungan dengan kurang update nya materi perkuliahan yang disediakan oleh UT, dianggap kurangnya keaktifan para dosen UT.

5.8. Brand Equity Ten Index

Pada penelitian ini, selain menganalisis ekuitas merek UT berdasarkan persepsi masyarakat, dilakukan juga analisis berdasarkan para ahli. Para ahli yang