Tupoksi Kerjasama Pengembangan Konservasi Sumberdaya Alam

49 Pelaksanaan tupoksi ini menyediakan jasa pendidikan dan peningkatan kesadartahuan konservasi alam diantaranya melalui kegiatan pelatihan, pemberdayaan masyarakat, belajar antar petani, dan pembinaan kelompok masyarakat. Jasa lainnya yaitu jasa pengembangan pemanfaatan wisata alam melalui kegiatan pelatihan pemandu wisata dan interpreter. Selain itu, pelaksanaan tupoksi ini juga menghasilkan barang berupa pemanfaatan sumber plasma nutfah untuk penunjang budidaya dan pemanfaatan tumbuhan dan satwa liar TSL melalui kegiatan-kegiatan budidaya TSL, penangkaran dan pengolahan TSL. 5.1.9. Tupoksi Pengembangan dan Pemanfaatan Jasa Lingkungan dan Pariwisata Alam . Penjabaran tupoksi Pengembangan dan Pemanfaatan Jasa Lingkungan dan Pariwisata Alam dapat dilihat pada Tabel 15. Penjabaran tupoksi ini memenuhi layanan umum penyedia barang dan jasa kebutuhan masyarakat. Kegiatan pada tupoksi ini pada umumnya berupa kegiatan yang dibutuhkan masyarakat dan bermanfaat bagi meningkatkan pelayanan kepada pengunjung seperti Pembangunan Sarana dan Prasarana Kepariwisataan, Pengembangan Atraksi Wisata, Pengamanan Pengunjung, Pengembangan Kawasan Wisata Minat Khusus dan kegiatan lainnya yang dapat meningkatkan jumlah kunjungan dan meningkatkan kepuasan pengunjung. Kegiatan lainnya pada tupoksi ini selain wisata alam yang menghasilkan barang yaitu pemanfaatan air serta energi panas dan karbon. Penjabaran tupoksi ini selain mengacu pada RENSTRA masing-masing Balai dan RENSTRA Ditjen PHKA, juga mengacu pada RENSTRA Direktorat Pemanfaatan Jasa Lingkungan, Kawasan Konservasi dan Hutan Lindung sebagaimana dapat dilihat pada Lampiran 7. Penjabaran tupoksi ini menghasilkan jasa pengembangan pemanfaatan PWA, jasa pengembangan pemanfaatan jasa lingkungan, jasa pemanfaatan karbon dan jasa pemanfaatan air. BBTN BTS melaksanakan tupoksi melalui program Pengembangan dan Pemanfaatan Jasa Lingkungan dan Pengembangan Pemanfaatan PWA dalam 2 kelompok program yaitu Pengembangan Pemanfaatan PWA dan Pengembangan Pemanfaatan Jasa Lingkungan. Namun BTNK hanya 50 melaksanakan kegiatan pada program Pengembangan Pemanfaatan Wisata Alam dan tidak terdapat kegiatan pada program Pengembangan Pemanfaatan Jasa Lingkungan. Tabel 15 Penjabaran tupoksi Pengembangan dan Pemanfaatan Jasa Lingkungan dan Pariwisata Alam No Program Penjabaran tupoksi BTNK BBTN BTS Barang Jasa 1. Pengembangan Pemanfaatan Wisata Alam : Sarana dan Prasarana Kepariwisataan V - 1 Survey Kepuasan Pengunjung V - 1 Studi Banding Pengelolaan TN Berbasis Resort di TN Alas Purwo V - 1 Monitoring Evaluasi Pengusahaan PWA - V 1 Studi Banding Kegiatan Ekowisata - V 1 Penyusunan Design Fisik Pengembangan Wisata Alam di Blok Ireng-Ireng - V 1 Desain Fisik Pengembangan ODTWA - V 1 Monitoring Evaluasi Aktivitas G. Semeru dan G. Bromo - V 1 Monitoring Evaluasi Aktivitas Gunung Semeru - V 1 Pengembangan Atraksi Wisata, Lomba Lintas Alam, Wisata Minat Khusus dan Even Khusus - V 1 Pembersihan Jalan Pendakian Gn. Semeru - V 1 Pengamanan Pendakian G. Semeru - V 1 Pengamanan Pengunjung di G.. Semeru - V 1 Monitoring dan Evaluasi Aktivitas G. Berapi - V 1 Pelayanan dan Pengamanan Pengunjung Idul Fitri - V 1 Paket Kegiatan Wisata - V 1 Desain Interior - V 1 Monitoring Pengembangan Wisata Alam Kepada Pengunjung dan Pelaku Jasa Wisata - V 1 Pembersihan Survey dan Pembersihan Jalur Pendakian G. Semeru - V 1 Pembersihan Kawah G. Bromo dan Laut Pasir - V 1 2 Pengembangan Pemanfaatan Jasa Lingkungan : Sosialisasi Penetapan Tarif Di Luar PP No.59 Tahun 1998 - V - Monitoring Ijin Pemanfaatan PWA - V - Penyusunan Program Inisiatif Pembayaran Jasa Lingkungan - V 2 Inventarisasi Penutupan Lahan untuk Kegiatan Reforestasi CDM - V 3 Kolaborasi Konservasi Sumber Daya Air 3 desa - V 4 Kajian Lingkungan Penambangan Pasir Taman Satryan - V - Evaluasi Dampak Ekonomi Wisata Alam - V - Monitoring Dampak Lingkungan Wisata Alam - V - Keterangan : V = dilaksanakan, - : tidak dilaksanakan, 1 Jasa Pengembangan Pemanfaatan Pariwisata Alam, 2 Jasa Pengembangan Pemanfaatan Jasa Lingkungan, 3 Jasa Pemanfaatan Karbon, 4 Jasa Pemanfaatan Air. 51 BBTN BTS telah melakukan inventarisasi potensi sumber air berupa sungai sebanyak 25 lokasi dengan potensi sumber air berupa mata air sebanyak 28 lokasi, potensi sumber air berupa danau sebanyak lima lokasi dan potensi sumber air berupa air terjun sebanyak dua lokasi BBTNBTS 2012. Beberapa diantara potensi air tersebut telah dihitung dimensi fisiknya. Pelaksanaan kegiatan pada tupoksi ini pada kedua lokasi secara langsung menghasilkan PNBP sebagaimana terlihat pada Tabel 16. Tabel 16 Sumber PNBP pada tupoksi pengembangan pemanfaatan jasa lingkungan dan pariwisata alam No. Jenis Pungutan BTNK BBTN BTS 1. Pungutan masuk pengunjung V V 2. Pungutan masuk kendaraan air V - 3. Pungutan masuk kendaraan darat - V 4. Pungutan kamera foto V V 5. Pungutan handycame V V 6. Pungutan snorkeling V - 7. Pungutan menyelam V - 8. Pungutan rumah dinas - V Keterangan : V = dilaksanakan, - : tidak dilaksanakan. Pada BTNK, PNBP bersumber dari pungutan masuk pengunjung, pungutan masuk kendaraan air, pungutan kano, pungutan kamera foto, pungutan handycame, pungutan snorkeling dan pungutan menyelam. Sementara pada BBTN BTS tidak terdapat pungutan snorkeling, pungutan menyelam dan pungutan masuk kendaraan air melainkan pungutan masuk kendaraan darat. Namun pada BBTN BTS terdapat pungutan rumah dinas BBTNBTS 2012.

5.1.10. Tupoksi Pelaksanaan Urusan Tata Usaha dan Rumah Tangga

Penjabaran tupoksi Pelaksanaan Urusan Tata Usaha dan Rumah Tangga memiliki kegiatan dengan bagian yang paling banyak baik pada BBTN BTS maupun pada BTNK. Penjabaran pelaksanaan tupoksi Pelaksanaan Urusan Tata Usaha dan Rumah Tangga adalah sebagaimana terlihat pada Lampiran 4 dan 5. Penjabaran Pelaksanaan Urusan Tata Usaha dan Rumah Tangga pada BTNK dan BBTN BTS secara garis besar meliputi kegiatan sebagai berikut : a. Pembayaran Gaji, Lembur, Honorarium dan Vakasi. b. Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran. c. Pengadaan Sarana dan Prasarana. d. Rehab Berat Sarana dan Prasarana.