28
karang, mangrove, rumput laut, gunung laut, dan teluk yang semi tertutup. Habitat-habitat tersebut mempunyai lebih dari 1.000 spesies ikan, sekitar 260
spesies karang, dan 70 spesies bunga karang. Dugong Dugong dugon, lumba- lumba 10 spesies, paus 6 spesies, penyu sisik Eretmochelys imbricata dan
penyu hijau Chelonia mydas beruaya di TN ini.
4.1.2. Luas, Lokasi dan Batas
TNK memiliki luas 173.300 ha sesuai dengan SK Menteri Kehutanan dan Perkebunan Nomor : 172Kpts-II2000 tanggal 29 Juni 2000 tentang Penetapan
KPA Perairan Taman Nasional Komodo. Penetapan Kawasan TNK terletak di antara 119
o
09’00’’ - 119
o
55’00” Bujur Timur dan 8
o
20’00” - 8
o
53’00” Lintang Selatan jika dilihat secara astronomis. Letak TNK secara geografis merupakan
pemisah antara Propinsi Nusa Tenggara Timur NTT dan Nusa Tenggara Barat NTB. Kawasan TNK merupakan pintu masuk dari Propinsi NTB ke Propinsi
NTT. Secara administrasi TNK terletak di Kecamatan Komodo Kabupaten Manggarai Barat Propinsi NTT Gambar 1.
Gambar 1 Peta kawasan Taman Nasional Komodo.
29
4.1.3. Zonasi
Sistem zonasi TNK ditetapkan sesuai dengan SK Dirjen PHKA No. 65KptsDJ-V2001 tertanggal 30 Mei 2001 tentang Zonasi TNK yang kemudian
mengalami perubahan sesuai dengan Surat Keputusan Ditjen PHKA Nomor : SK.21IV-SET2012 tanggal 24 Februari 2012. Zonasi TNK terdiri dari 9 tipe
zonasi yang meliputi daratan dan perairan. Zona-zona yang meliputi kawasan darat dan laut memiliki peraturan khusus sesuai dengan Undang-Undang Nomor.
5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistemya KSDAE. Penentuan zonasi yang ada di Taman Nasional didasarkan atas hasil pengkajian
secara teknis konservasi, bukan berdasarkan aspek kepentingan ekonomis semata BTNK 2012a. Tipe-tipe zona tersebut sebagaimana pada Tabel 4.
Tabel 4 Zonasi TNK
No. ZONA
Luas 1
Zona inti + 34.311 Ha
2 Zona rimba
+ 66.921 Ha 3
Zona bahari 36.308 Ha
4 Zona pemanfaatan khusus pelagis
59.601Ha 5
Zona pemanfaatan tradisional bahari 17.308 Ha
6 Zona pemanfaatan tradisional daratan
+ 879 Ha 7
Zona pemanfaatan wisata bahari 1.584 Ha
8 Zona pemanfaatan wisata daratan
+ 824 Ha 9
Zona pemukiman masyarakat tradisional + 298 Ha
4.1.4. Terestrial
Kondisi iklim kering yang panjang dengan curah hujan yang rendah sangat mempengaruhi ekosistem terestrial di TNK. Flora dan fauna yang ada di TNK
merupakan peralihan antara Australia dan Asia. Ekosistem terestrial TNK mencakup vegetasi seperti :
a. Padang savana terbuka
b. Hutan tropika deciduous
c. Hutan kuasi awan
4.1.5. Perairan
Wilayah perairan di TNK mengelilingi Pulau Komodo, Pulau Rinca, Pulau Padar, Gili Motang, Nusa Kode dan pulau-pulau kecil lainnya. Ekosistem perairan
di TNK mencakup 67 dari total kawasan TNK. Daerah-daerah penting di