Jenis Penelitian METODE PENELITIAN

32

BAB III METODE PENELITIAN

Di dalam bab III peneliti menguraikan metode penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini. Pembahasan tentang metode penelitian terdiri dari delapan bagian, yaitu jenis penelitian, setting penelitian, desain penelitian, instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, analisis data, kriteria keberhasilan.

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan dengan metode Penelitian Tindakan Kelas classroom action research yang dilakukan dengan tujuan untuk memperbaiki proses dan hasil belajar. Wijaya 2009: 9 mengemukakan bahwa penelitian tindakan kelas dapat didefinisikan sebagai suatu penelitian yang dilakukan oleh guru di kelasnya sendiri dengan cara merencanakan, melaksanakan, dan merefleksikan tindakan secara kolaboratif dan partisipatif dengan tujuan memperbaiki kinerjanya sebagai uru, sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat. Model PTK yang digunakan dalam penelitian ini adalah model Kemmis dan Taggart. Kusumah dan Dwitagama 2008: 21 mengungkapkan bahwa, “Perangkat-perangkat atau untaian-untaian dari satu perangkat terdiri dari empat komponen, yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi.” Empat komponen yang berupa untaian dipandang sebagai satu siklus putaran, sedangkan pada pelaksanaannya jumlah siklus disesuaikan dengan permasalahan yang perlu diselesaikan. Berikut ini model PTK menurut model Kemmis dan Mc Taggart Kusumah dan Dwitagama 2008: 21 Gambar III.1 Siklus Penelitian dari Kemmis dan Mc Taggart Gambar 3.1 merupakan model PTK menurut Kemmis dan Mc Taggart. Alasan peneliti menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart karena model tersebut memiliki siklus penelitian yang mudah untuk dipahami dan dilaksanakan, yaitu dengan adanya perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Menurut Mulyasa 2012: 70-71 masing-masing siklus terdiri dari empat langkah, yaitu: 1. Perencanaan plan Rencana merupakan langkah untuk memulai suatu tindakan yang dilakukan oleh guru. Berikut ini yang meliputi perencanaan 1 tim analisis melakukan analisis standar isi untuk memenuhi Standar Kompetensi SK dan Siklus Pertama 1. Perencanaan 2. Pelaksanaan 2. Pelaksanaan 4. Refleksi 3. Pengamatan Siklus Kedua 4. Refleksi 1. Perencanaan

3. Pengamatan

Kompetensi Dasar KD yang akan diajarkan peserta didik, 2 Mengembangkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dengan memperhatikan indikator, 3 Mengembangkan alat peraga, alat bantu, media yang menunjang SK dan KD, 4 Menganalisis berbagai alternatif pemecahan masalah sesuai dengan kondisi pembelajaran, 5 Mengembangkan Lembar Kerja Siswa LKS, 6 Menyusun instrumen yang akan digunakan dalam Penelitian Tindakan Kelas, 7 Menyusun Alat Evaluasi. 2. Tindakan act Tindakan mencakup prosedur dan tindakan yang akan dilakukan, serta proses perbaikan yang dilakukan. Tahap tindakan ini terdiri dari 4 pertemuan. Setiap pertemuan pada tahap pelaksanaan ini terdiri dari kegiatan awal, inti dan akhir. 3. Pengamatan observe Pengamatan mencakup prosedur perekaman tindakan yang dilakukan. Penggunaan pedoman atau instrumen yang telah dipersiapkan sebelumnya. Kegiatan ini dilakukan dengan menggunakan handycam dan camera digital guna merekam kegiatan belajar dari awal hingga akhir serta mengambil gambar berbagai aktivitas siswa selama proses pembelajaran PKn berlangsung. 4. Refleksi reflect Merefleksikan tentang proses dan dampak tindakan yang dilakukan, serta kriteria dan rencana tindakan pada siklus berikutnya. Kegiatan refleksi dilakukan pada akhir siklus. Refleksi dilakukan untuk mengidentifikasi kekurangankelebihan yang ada selama proses pembelajaran serta mengetahui ketercapaian indikator minat dan prestasi belajar siswa.

3.2 Setting Penelitian