Karakteristik Siswa Sekolah Dasar

47 hasil belajar IPS siswa kelas IV dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional di SD Muhammadiyah Purwodiningrat 2 Yogyakarta.Perbedaan dengan penelitian ini terdapat pada variabel terikatnya. Penelitian skripsi yang dilakukan oleh Siti Soleha variabel terikatnya adalah hasil belajar IPS sedangkan variabel terikat pada penelitian ini adalah sikap tanggung jawab dalam mata pelajaran IPS. Sedangkan untuk persamaannya adalah sama-sama menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation GI sebagai variabel bebas dalam penelitian yang dilakukan.

H. Kerangka Berpikir

Pendidikan di sekolah saat ini hanya mengejar nilai-nilai akademik tertinggi. Pendidikan di sekolah semestinya menjadi kesempatan bagi guru untuk membantu siswa mengembangkan sisi kognitif pengetahuan, afektif sikap, dan psikomotor keterampilan pada diri siswa. Menanamkan nilai-nilai sosial pada siswa merupakan salah satu cara yang dapat ditempuh oleh guru dalam menanamkan sisi afektif sikap siswa. Pembelajaran IPS merupakan salah satu pembelajaran di SD yang dapat digunakan guru dalam menanamkan sisi afektif siswa. Hal ini sesuai dengan salah satu tujuan pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS di tingkat SD yaitu memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan. Salah satu sisi afektif sikap siswa yang dapat dikembangkan dalam pembelajaran IPS adalah sikap tanggung jawab. Menanamkan sikap tanggung jawab ketika pembelajaran sangatlah pentinguntuk menjadikan siswa sebagai pribadi yang bertanggung jawab baik 48 terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan alam, sosial, dan budaya, negara dan Tuhan Yang Maha Esa. Praktiknya belum dikembangkannya secara optimal sikap tanggung jawab pada siswa kelas V saat pembelajaran IPS. Hal ini dikarenakan guru masih menggunakan metode pembelajaran ceramah bervariasi yaitu guru berceramah di depan siswa dalam menjelaskan materi yang sedang diajarkan dan diselingi membaca, menulis, dan mengerjakan tugas kepada siswa dalam pembelajaran IPS sehingga terkesan hanya berfokus pada aspek kognitif siswa. Siswa SD khususnya siswa kelas V merupakan siswa pada masa kelas tinggi yang berlangsung antara usia 10-11 tahun. Ciri khas anak masa kelas tinggi sekolah dasar yaitu anak senang berinteraksi dengan lingkungannya, suka membentuk kelompok teman sebaya, menyukai hal-hal yang baru dan menyenangkan. Pelaksanaan pembelajaran IPS pada kelas V memiliki materi yang cukup banyak sehingga diperlukan model pembelajaran yang dapat melibatkan siswa secara aktif dalam memahami materi tersebut agar terjadi interaksi yang aktif. Salah satu hal yang diduga memiliki pengaruh yang positif dan signifikan dalam mengembangkan sikap tanggung jawab pada siswa kelas V adalah dengan menerapkan model pembelajaran yang bepusat kepada siswa. Model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation GI merupakan salah satu model pembelajaran yang dapat diterapkan untuk mengembangkan sikap tanggung jawab pada siswa ketika pembelajaran IPS dan tidak dapat diimplementasikan dalam lingkungan pendidikan yang tidak mendukung adanya komunikasi dan interaksi dalam pembelajaran di kelas. 49 Pembelajaran dengan menggunakan model kooperatif dapat mengembangkan kualitas diri siswa terutama aspek afektif siswa khusunya sikap tanggung jawab. Belajar dalam kelompok kecil dengan prinsip kooperatif sangat baik digunakan untuk mencapai tujuan belajar, baik yang sifatnya kognitif, afektif, maupun konatif.

I. Hipotesis Penelitian

Hipotesis dalam penelitian ini adalah ada pengaruh yang positif dan signifikan antara model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation dengan sikap tanggung jawab siswa kelas V pada mata pelajaran IPS se-Gugus Grojogan Sewu Sukoharjo.

Dokumen yang terkait

Penerapan pembelajaran kooperatif model group investigation untuk meningkatkan hasil belajar sosiologi SMA SIT Fajar Hidayah Kotawisata-Cibubur: penelitian tindakan di SMA Fajar Hidayah pada kelas X

0 6 75

Peningkatkan Kemampuan Penalaran Induktif Matematik Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif tipe Group Investigation

0 15 189

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (Gi) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas V Sdit Bina Insani ( Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Sdit Bina Insani Kelas V Semester Ii Serang-Banten )

0 3 184

Peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis melalui model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation siswa kelas IV SD Negeri Sukamaju 3 Depok

0 6 189

IMPLEMENTASI METODE KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

0 6 183

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI.

0 2 44

Model Pembelajaran Group Investigation (GI) Untuk Meningkatan Prestasi Belajar Mata Pelajaran IPA Kelas V

0 0 7

PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA MTs

0 0 9

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION (GI) MELALUI PROYEK TERBIMBING DAN EKSPERIMEN TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATERI UNSUR, SENYAWA DAN CAMPURAN PADA SISWA KELAS VII SEMESTER I SMP NEGERI 2 KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 20112012

0 0 91

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD GUGUS V GUNUNGSARI TAHUN PELAJARAN 20182019

0 1 14