Hipotesis Statistik Uji Homogenitas Varian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan keterampilan membaca pemahaman teks argumentasi yang signifikan antara siswa yang mendapat pembelajaran menggunakan strategi Mastery Learning dan siswa yang mendapat pembelajaran dengan strategi konvensional. Penelitian ini juga bertujuan untuk menguji keefektifan strategi Mastery Learning dalam pembelajaran membaca pemahaman teks argumentasi pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Pleret. Data dalam penelitian ini diperoleh dari skor pretest untuk mengetahui kemampuan awal siswa membaca pemahaman teks argumentasi dan skor posttest untuk mengetahui kemampuan akhir siswa membaca pemahaman teks argumentasi. Hasil penelitian siswa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol disajikan sebagai berikut:

1. Deskripsi Data Penelitian

Hasil penelitian yang dilaksanakan dengan desain Pretest Posttest Control Group Design ini menghasilkan skor keterampilan membaca pemahaman teks argumentasi dari kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Masing- masing berupa tes awal membaca pemahaman teks argumentasi pretest dan tes akhir membaca pemahaman teks argumentasi posttest.

a. Deskripsi Data Skor Pretest- Posttest Kemampuan Membaca

Pemahaman Kelompok Kontrol dan Kelompok Eksperimen Data yang diperoleh dari pretest dan posttest kedua kelompok diolah dengan program SPSS 16. Hasil pengolahan data selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 5 halaman 141. Rangkuman hasil pengolahan data pretest-posttest kedua kelompok disajikan pada tabel berikut. Tabel 5: Rangkuman Data Statistik Skor Pretest-Posttest No . Kelompo k Perlakua n N Skor Mak s Sko r Min Mea n Media n Mod e Standa r Devias i 1. Kontrol Pretest 3 2 31 19 25.4 7 26 27 3.23 2. Eksperim en Pretest 3 2 33 19 24.4 7 24 23 3.06 3. Kontrol Posttest 3 2 33 18 27.5 6 28.5 27 4.15 4. Eksperim en Posttest 3 2 35 17 27.5 27.5 25 4.14

b. Data Statistik Pretest Kelompok Kontrol

Berdasarkan data statistik yang dihasilkan, hasil pretest kelompok kontrol diperoleh skor tertingi 31, sedangkan skor terendah 19. Melalui perhitungan komputer program SPSS 16 diketahui bahwa skor rata-rata mean pada kelompok kontrol saat pretest sebesar 25.47; skor tengah median sebesar 26.00; mode sebesar 27.00 dan standar deviasi sebesar 3.23. Distribusi frekuensi skor pretest keterampilan membaca pemahaman teks argumentasi kelompok kontrol dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 6: Distribusi Frekuensi Kelompok Kontrol Pretest Kontrol No . Interva l Frekuensi Frekuensi Frekuensi Komulatif Frekuensi Komulatif 1. 15-20 3 9.375 3 9.375 2. 21-25 12 37.5 15 46.875 3. 26-30 15 46.875 30 93.75 4. 31-35 2 6.25 32 100 Gambar 2: Tabel di atas dapat disajikan dalam bentuk diagram batang sebagai berikut. Berdasarkan tabel dan grafik di atas, dapat diketahui bahwa terdapat empat kelas interval dengan kategori rendah, cukup, tinggi, dan sangat tinggi. Siswa yang mendapat skor 15-20 ada tiga, siswa yang mendapat skor 21-25 ada dua belas, siswa yang mendapat skor 26-30 ada lima belas, dan siswa yang mendapat skor 31-35 ada dua.

c. Data Statistik Pretest Kelompok Eksperimen

Berdasarkan data statistik yang dihasilkan, hasil pretest kelompok eksperimen diperoleh skor tertingi 33, sedangkan skor terendah 19. Melalui perhitungan komputer program SPSS 16 diketahui bahwa skor rata-rata mean pada kelompok ekperimen saat pretest sebesar 24,47; skor tengah median