82 pengurangan bilangan
bulat negatif dengan bilangan bulat negatif
yang terkurangnya lebih besar daripada
pengurang.
5.3.5 Melakukan pengurangan bilangan
bulat negatif dengan bilangan bulat negatif
yang pengurangnya lebih besar daripada
terkurang. 4
4,5, 6,7
5.3.7 Bilangan nol dikurangi bilangan
bulat positif. 3
8,9, 10
5.3.8 Bilangan nol dikurangi bilangan
bulat negatif. 4
1,2,3, 4
5.3.9 Bilangan negatif dikurangi bilangan nol
4 5,6,7,
8 5.3.10 Melakukan
pengurangan bilangan bulat dalam soal cerita
2 9,10
H. Teknik Analisis Data
Analisis data diperlukan untuk merangkumkan apa yang telah diperoleh, menilai apakah data tersebut berdasarkan kenyataan, teliti, ajeg dan benar
Nana Syaodih, 2010:155. Hasil analisis data dapat digunakan untuk memberikan masukan perbaikan kegiatan. Analisis data dalam PTK bisa
dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Analisis data kualitatif dilakukan untuk mengukur data hasil observasi, yaitu kegiatan selama guru dan siswa
melakukan proses pembelajaran. Analisis data kuantitatif dilakukan untuk
83 mengukur hasil prestasi belajar siswa, yaitu dengan mengukur nilai rata-rata
siswa kemudian dibandingkan hasil antar siklus maupun pretes. 1.
Analisis Data Kuantitatif Data kuantitatif dalam penelitian ini adalah prestasi belajar siswa. Rumus-
rumus yang akan digunakan untuk mengolah data kuantitatif meliputi: a.
Nilai Akhir Belajar Siswa Untuk menentukan nilai akhir belajar yang diperoleh masing-masing
siswa, dapat digunakan rumus berikut:
Keterangan: NA = Nilai Akhir
b. Mencari nilai rata-rata kelas
Keterangan: : rata-rata
mean
: jumlah seluruh skor N
: banyaknya subjek Daryanto, 2011:191
c. Persentase tuntas belajar
Untuk mengetahui persentase tuntas belajar siswa dalam kelas digunakan rumus berikut:
NA = Skor yang diperoleh siswa x 100 Total Skor
84 Keterangan :
P = Persentase Ketuntasan Daryanto, 2011:192
2. Analisis Data Kualitatif
Hasil observasi sendiri dihitung dengan jumlah skor butir yang dinilai yaitu rentang antara 1-4 dibagi dengan skor maksimal dikalikan
100, seperti yang dikemukakan oleh Ngalim Purwanto 2002:102 ,
sebagai berikut:
Berdasarkan perhitungan tersebut maka kriteria penilaian hasil observasi menurut Ngalim Purwanto 2002:103 sebagai berikut:
Tabel 7. Kriteria Penilaian Hasil Observasi Aktivitas Siswa NO
PENCAPAIAN SKOR KATEGORI
1 86 - 100
Baik Sekali 2
75 - 85 Baik
3 60 - 75
Cukup 4
55 - 59 Kurang
5 ≤54
Sangat Kurang P =
∑ Siswa yang tuntas belajar x 100 ∑ Siswa
Nilai rata-rata = Jumlah Skor X 100 Skor maksimal
85 Cara melihat peningkatan hasil partisipasi pada saat observasi
adalah dengan melihat selisih skor keseluruhan antara siklus I dan siklus II.
I. Indikator Keberhasilan
Indikator keberhasilan tindakan dalam penelitian ini dapat dinyatakan berhasil, jika:
1. Sekurang-kurangnya 90 siswa telah melampaui standar ketuntasan yaitu
70. 2.
Aktivitas siswa mencapai minimal 80.
86
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN