TV, kulkas dan barang elektronik merupakan jenis barang mewah.
32
Bapak Ahwat, Ibu Mursiyani dan Ibu Hamidah, ketiganya sepakat menyatakan bahwa mobil
merupakan jenis barang mewah. Selain mobil, Bapak Ahwat menambahkan motor, rumah, real estate, apartemen sebagai barang mewah.
33
Menurut Ibu Mursiyani perhiasan juga termasuk barang mewah.
34
Ibu Hamidah juga menambahkan handphone
dan barang elektronik dengan harga 10 jutaan termasuk kategori barang mewah.
35
Terakhir, Ibu Fatimah menyebut laptop, TV yang besar, emas dengan berat lebih dari 10 gram, berlian, intan dan tas yang bermerk sebagai kelompok
barang mewah.
36
3. Apakah barang yang Bapak Ibu jual termasuk kategori barang mewah ?
Dari sudut pandang pembeli yang diwakili oleh 6 responden di toko barang elektronik, 5 diantaranya yaitu Ibu Supriati, Bapak Ahwat, Ibu Mursiyani, Ibu
Hamidah dan Ibu Fatimah menyatakan bahwa barang yang mereka beli bukan termasuk kategori barang mewah. Saat peneliti melakukan wawancara dengan Ibu
Supriati dan Ibu Mursiyani, mereka mengaku sedang melakukan pembelian mesin cuci. Bapak Ahwat sedang mencari pompa air yang akan dibelinya. Ibu Hamidah
sedang melakukan pembelian TV dan blender. Ibu Fatimah sedang melakukan negosiasi harga barang pendingin minuman show case. Berbeda dengan 5
responden yang telah disebutkan, 1 responden lainnya yaitu Ibu Uwertis menyatakan kasur, barang yang akan dibelinya termasuk kategori barang mewah.
37
4. Apakah Bapak Ibu mengetahui bahwa tepat pada 11 Juni 2015,
Pemerintah melalui Kementrian Keuangan menerbitkan surat keterangan pers mengenai kebijakan Pemerintah menghapuskan beberapa kelompok
barang yang termasuk kategori barang mewah menjadi tidak mewah lagi?
Seluruh responden yang berprofesi sebagai pembeli di toko barang elektronik
yang berjumlah 6 orang diantaranya Bapak Sulaiman, Bapak Agus, Ibu Mursiyani, Ibu Hamidah, Ibu Fatimah dan Ibu Uwertis menyatakan tidak mengetahui adanya
32
Wawancara Pribadi dengan Uwertis, Tangerang Selatan, 15 Agustsus 2016.
33
Wawancara Pribadi dengan Ahwat, Tangerang Selatan, 13 Agustsus 2016.
34
Wawancara Pribadi dengan Mursiyani, Tangerang Selatan, 13 Agustsus 2016.
35
Wawancara Pribadi dengan Hamidah Tangerang Selatan, 15 Agustsus 2016.
36
Wawancara Pribadi dengan Fatimah, Tangerang Selatan, 15 Agustsus 2016.
37
Wawancara Pribadi dengan Uwertis, Tangerang Selatan, 15 Agustus 2016.
kebijakan penghapusan objek PPnBM yang dipublikasikan oleh Pemerintah melalui Kementrian Keuangan dalam bentuk surat keterangan pers.
5. Apasaja jenis barang mewah yang dihapuskan pengenaan PPnBM nya
atau tidak lagi menjadi objek PPnBM?
Seluruh responden yang berprofesi sebagai pembeli di toko barang elektronik yang berjumlah 6 orang diantaranya Bapak Sulaiman, Bapak Agus, Ibu Mursiyani,
Ibu Hamidah, Ibu Fatimah dan Ibu Uwertis menyatakan tidak mengetahui adanya kebijakan penghapusan objek PPnBM. Dengan demikian, mereka tidak dapat
menjawab pertanyaan poin 5 ini. Dalam hal ini, peneliti tidak mengajukan pertanyaan ini kepada responden. Peneliti mengubah pertanyaan ini menjadi
pernyataan dengan tujuan membantu Pemerintah mensosialisasikan kebijakan yang telah dibuatnya agar masyarakat mengetahui adanya kebijakan ini.
6. Apakah kebijakan Pemerintah menghapuskan sebagian objek Pajak
Penjualan atas Barang Mewah PPnBM diantaranya AC, lemari es, mesin cuci, TV, kamera dapat mempengaruhi keputusan Bapak Ibu
untuk meningkatkan daya beli terhadap barang tersebut? untuk pembeli
Bagi Ibu Hamidah, Fatimah dan Uwertis, ketiganya memiliki pandangan yang sama, bahwasannya kebijakan Pemerintah menghapuskan sebagian objek Pajak
Penjualan atas Barang Mewah PPnBM diantaranya AC, lemari es, mesin cuci, TV, dan kamera tidak mempengaruhi keputusannya untuk meningkatkan daya beli
terhadap barang tersebut. Sedangkan Ibu Supriati dan Ibu Mursiyani mengakui tetap akan melakukan pembelian sesuai kebutuhannya, tidak terpengaruh kebijakan
tersebut. Bapak Ahwat memiliki pandangan yang lain. Menurutnya kebijakan tersebut otomatis menyebabkan berkurang nilaidaya belinya.
38
7. Bagaimana tanggapan BapakIbu terhadap kebijakan yang ditempuh
Pemerintah menghapuskan sebagian objek PPnBM diantaranya AC, lemari es, mesin cuci, TV, kamera?
Ibu Supriati, Bapak Ahwat, Ibu Mursiyani, Ibu Hamidah, Ibu Fatimah dan Ibu Uwertis sebagai pembeli ditoko barang elektronik menyambut baik kebijakan
tersebut. Menurut Ibu Supriati kebijakan tersebut dapat memberikan keringanan
38
Wawancara Pribadi dengan Ahwat, Tangerang Selatan, 13 Agustus 2016.