Sumber pendanaan dan pembayaran pinjaman Biaya Produksi

62

4.5.3. Sumber pendanaan dan pembayaran pinjaman

Dana investasi proyek berasal dari pinjaman bank dan modal sendiri dengan Debt Equity Ratio DER yang berlaku yaitu 65 dari pihak bank dan 35 modal sendiri, bedasarkan Bank Mandiri dengan nilai suku bunga yang berlaku untuk pinjaman tersebut adalah 12. Rincian sumber pendanaa disajikan dalam Tabel 13. Tabel 13. Struktur pendanaan industri minyak sawit merah Sumber Dana Investasi Modal Kerja Modal Sendiri 35 6.346.156.080,11 2.605.831.999,26 Modal Pinjaman65 11.785.718.434,49 4.839.402.284,34 Total 18.131.874.514,60 7.445.234.283,60 Pembayaran pinjaman investasi dilakukan selama 6 tahun sedangkan untuk pembayaran modal kerja dilakukan selama 3 tahun dengan tingkat suku bunga 12. Pembayaran menggunakan metode sliding rate. Angsuran modal investasi tetap disajikan dalam Tabel 14 dan angsuran modal kerja disajikan pada Tabel 15. Tabel 14. Angsuran modal investasi tetap Tahun Jumlah Kredit Rp Angsuran Pokok Rp Bunga Rp Jumlah angsuran Rp 11.785.718.434,49 1 11.785.718.434,49 1.964.286.405,75 471.428.737,38 2.435.715.143,13 2 9.821.432.028,74 1.964.286.405,75 392.857.281,15 2.357.143.686,90 3 7.857.145.622,99 1.964.286.405,75 314.285.824,92 2.278.572.230,67 4 5.892.859.217,25 1.964.286.405,75 235.714.368,69 2.200.000.774,44 5 3.928.572.811,50 1.964.286.405,75 157.142.912,46 2.121.429.318,21 6 1.964.286.405,75 1.964.286.405,75 78.571.456,23 2.042.857.861,98 Tabel 15. Angsuran modal kerja Tahun Jumlah Kredit Rp Angsuran Pokok Rp Bunga Rp Jumlah Angsuran Rp 4.839.402.284,34 1 4.839.402.284,34 1.613.134.094,78 580.728.274,12 2.193.862.368,90 2 3.226.268.189,56 1.613.134.094,78 387.152.182,75 2.000.286.277,53 3 1.613.134.094,78 1.613.134.094,78 193.576.091,37 1.806.710.186,15 63

4.5.4. Biaya Produksi

Biaya produksi adalah biaya yang dibutuhkan guna kelancaran produksi sehingga dapat menghasilkan produk. Dalam analisis finansial ini terdiri dari biaya tetap dan biaya variabel. Biaya tetap merupakan biaya yang jumlahnya akan selalu tetap walaupun intensitas volume kegiata berubah, sedangkan biaya variabel merupakan biaya yang jumlahnya akan berubah dengan perubahan intensitas volume kegiatan. Biaya tetap meliputi gaji tenaga kerja tak langsung, biaya administrasi, biaya pemasaran, biaya pemeliharaan, biaya asuransi, biaya penyusutan, bunga investasi dan modal kerja. Biaya yang termasuk biaya Variabel meliputi biaya bahan baku dan bahan penunjang, biaya pengemasan, gaji tenaga kerja langsung, biaya bahan bakar, biaya listrik, dan air. Rincian biaya tetap disajikan dalam Lampiran 4 dan rincian biaya Variabel disajikan dalam Lampiran 5.

4.5.5. Prakiraan biaya dan penerimaan