Jawablah soal-soal berikut dengan benar 1. Apa yang dimaksud dengan teater tradisional?

Pelajaran 9 Apresiasi Karya Seni Teater Mancanegara di Asia Pementasan opera peking, teater asia yang berasal dari Cina Sumber: www.1155815.com Tujuan Pembelajaran Pembelajaran ini bertujuan agar siswa mampu mengapresiasi karya teater melalui kemampuannya dalam: • mengidentifikasi jenis karya seni teater tradisional dan modern mancanegara di Asia, dan • menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan dan pesan moral seni teater mancanegara di Asia. Negara-negara Asia, seperti India, Cina, dan Jepang memiliki tradisi kesenian yang sangat kuat. Kesenian termasuk seni teater, telah berkembang lama di negara-negara tersebut. Di India dikenal cerita Ramayana dan Mahabharata yang menjadi sumber lakon-lakon yang diciptakan di India. Adapun di Cina sintesis dari drama-drama tradisional menghasilkan jenis teater yang disebut opera Peking. Sementara itu, masyarakat Jepang, yang memiliki tradisi berteater sejak abad ke tujuh, masih mempertahankan dua drama tradisional mereka yang paling terkenal, drama Noh dan Kabuki. Kedatangan bangsa Eropa yang membawa idiom-idiom teater Barat tidak mematikan seni teater di Asia. Dengan kreatif, para seniman teater memadukan unsur-unsur teater tradisional dengan kaidah-kaidah teater Barat. Kelas IX Seni Teater untuk SMPMTs Kelas IX 122 Teater Mancanegara di Asia Jenis-jenis karya teater mancanegara di Asia Peta Konsep • Bharata • Kathakali • Opera Peking Mengenal jenis-jenis teater tradisional di Asia Ka t a Kunci Mengenal teater modern di Asia Mengenal keunikan teater di Asia Mengetahui pesan moral dalam teater Asia • Noh • Kabuki • Teater modern Apresiasi teater mancanegara di Asia Pelajaran 9 Apresiasi Karya Seni Teater Mancanegara di Asia 123

A. Teater Tradisional Mancanegara di Asia

Wilayah Asia adalah wilayah yang memiliki akar kebudayaan yang sangat unik dan memiliki kekayaan budaya yang melimpah. Rumpun bangsa yang berbeda ternyata membawa dampak yang beragam bagi pertumbuhan budaya. Bahkan dalam perkembangannya mereka saling berbaur sehingga terjadi “transbudaya” dengan satu sama lainnya saling memengaruhi dan memberikan sumbangan pada negara lain. Pada akhirnya budaya tersebut ikut andil dalam memperkaya budaya suatu negara.

1. India

India adalah salah satu negara terbesar di dunia, baik dari segi wilayah, suku bangsa, agama, maupun jumlah penduduknya. Negara ini merupakan negara tertua yang memiliki kebudayaan yang sangat tinggi nilainya, bahkan mungkin banyak sekali sumbangan pengaruh budaya terhadap negara lain di dunia, termasuk Indonesia. Kebudayaan dan agama menjadi faktor penting di India. Keduanya berjalan dalam waktu yang bersamaan, saling memberi dan mengisi satu sama lainnya. Demikian juga dengan seni teater yang pada awal kemunculannya berhubungan erat dengan agama dan kepercayaan. Hal ini dibuktikan bahwa menurut kepercayaan agama Hindu, teater dimulai dari kalangan para dewa. Menurut mereka pementasan drama dicetuskan atas saran dari Dewa Brahma. Di India terdapat aturan-aturan yang berisikan pola-pola kesenian yang mengatur semua urusan yang berhubungan dengan drama yang terkumpul dalam sebuah buku penuntun yang disebut dengan Bharata. Dalam perkembangannya, aturan serta pola tersebut berkembang dengan uraian-uraian yang tersusun dalam aturan mengenai tarian dan drama dari Bharata atau disebut juga Bharata Natya Sastra. Pertumbuhan dan perkembangan teater di India tidak terlepas dari adanya cerita-cerita rakyat India, yaitu Mahabharata dan Ramayana. Cerita tersebut menjadi bagian penting dan tidak terpisahkan dari kebesaran dan kemahsyuran drama India. Cerita tersebut berupa epos, yaitu cerita yang menceritakan atau menggambarkan kepahlawan. Cerita ini ditulis oleh Maharesi Walmiki sekitar 1.500 tahun yang lalu. Sampai saat ini, cerita Mahabharata dan Ramayana adalah cerita yang paling menginspirasi dalam drama di banyak negara, bahkan tiap negara memiliki adaptasi sesuai dengan budayanya masing-masing. Beberapa drama yang terdapat di India, di antaranya adalah sebagai berikut. Gambar 9.1 Bentuk wayang India Sumber: www.heritageo ava.com Seni Teater untuk SMPMTs Kelas IX 124

a. Yatra

Yatra merupakan teater yang berasal dari wilayah Benggala. Dalam membawakan teater, mereka selalu membawakan cerita Mahabharata dan Ramayana. Pertunjukannya selalu berkeliling dari satu daerah ke daerah yang lainnya.

b. Ram Lila

Drama ini berasal dari India Utara ini membawakan cerita-cerita Ramayana dengan menggunakan boneka raksasa badawang. Secara berkala mengadakan pertunjukan di pusat pemerintahan, yaitu di New Delhi.

c. Kathakali

Drama ini berasal dari daerah Malabar India Selatan memainkan lakon dari dua kisah Mahabharata dan Ramayana. Keunikan lain dari kelompok ini adalah memainkan teater selama semalam suntuk, para pemainnya dirias dengan sebaik mungkin sesuai dengan karakter yang ada di cerita. Tarian dilakukan dengan sangat fantastis ditambah se ing dekorasi yang mewah.

2. Cina

Cina adalah negara yang memiliki kebudayaan yang sangat tinggi di dunia. Hal ini dimungkinkan karena adanya kesadaran rakyat akan kesenian dan kesetiaan pada budaya sendiri yang sangat tinggi. Hampir di semua negara di dunia terdapat bangsa Cina. Meskipun mereka berada di daerah dan tempat yang jauh dari negeri asalnya, mereka dapat hidup dengan mempertahankan budaya dan kesenian nenek moyangnya. Inilah yang mendasari budaya Cina tetap terjaga hal tersebut patut kita contoh. Negara Cina memiliki kebudayaan sendiri, tetapi mereka tidak menutup diri dengan budaya luar. Mereka sangat terbuka dengan pengaruh dari negara lain. Kehebatan lain adalah pengaruh tersebut diadaptasi dan dikembangkan dengan gaya mereka sendiri. Contohnya adalah cerita Sun Wu Kong yang diambil dari salah satu cerita Ramayana, yaitu tokoh Hanuman. Cerita tersebut menjadi terkenal karena menceritakan cerita pahlawan kera dibanding dengan cerita aslinya. Teater di Cina berkembang sangat pesat. Pementasan teater tidak hanya dilaksanakan di istana kerajaan, tetapi juga di pelosok-pelosok, bahkan di tempat terpencil atau jalanan sekalipun. Hal ini terjadi karena kesadaran akan berkesenian masyarakat Cina sangat tinggi. Cerita dalam teater Cina dibagi menjadi dua garis besar, yaitu cerita militer dan cerita rakyat sipil. Hal ini berbeda dengan bentuk cerita yang ada di Barat yang bentuknya tragedi dan komedi. Cerita militer atau disebut juga dengan Wu memiliki nilai kepahlawanan cerita Panji di Indonesia, sedangkan cerita rakyat diambil dari P i b H m g y k Gambar 9.2 Opera peking merupakan kesenian tradisional khas Cina Sumber: www.great walltour.com