Hasil Penelitian yang Relevan
koneksi dengan mata pelajaran lain, maupun koneksi dengan kehidupan sehari- hari sehingga terbentuk suatu pemahaman baru dan akan memungkinkan siswa
untuk dapat membuat koneksi matematik yang lebih luas lagi di masa mendatang. Pada tahap applying, siswa menerapkan konsep-konsep yang telah ia miliki dalam
berbagai masalah yang relevan. Untuk dapat menerapkan konsep dalam pemecahan masalah dengan tepat siswa perlu mengetahui keterkaitan yang ada
antara masalah tersebut dengan konsep matematika dan menggunakannya dengan benar, sehingga kemampuan koneksi matematik siswa akan terlatih. Selanjutnya
pada tahap transferring, siswa belajar menggunakan pengetahuan yang telah ia miliki ke dalam situasi yang baru dan berbeda. Pada tahap ini siswa dilatih untuk
dapat mengoneksikan konsep yang telah ia miliki ke dalam berbagai hal, baik itu koneksi antar topik matematik, koneksi dengan mata pelajaran lain, maupun
koneksi dengan kehidupan sehari-hari. Dalam pembelajaran matematika, siswa seringkali menemui kesulitan.
Banyak kasus dimana siswa sebenarnya mengetahui bahwa terdapat keterkaitan antara materi yang ia pelajari, namun tidak dapat dengan tepat mengetahui
keterkaitan seperti apa yang ada dan bagaimana menggunakannya. Oleh karena itu, kemampuan seorang guru dalam memainkan perannya sebagai pembimbing
menjadi sangat penting. Peran sebagai seorang pembimbing tersebut dapat diwujudkan melalui pembelajaran dengan teknik scaffolding. Scaffolding adalah
pemberian bantuan dari orang yang lebih terampil pada masa-masa awal perkembangannya, kemudian secara bertahap dikurangi hingga akhirnya siswa
mencapai kemandirian dalam belajar. Dalam upaya meningkatkan kemampuan koneksi matematik, pada masa-masa awal guru perlu membimbing siswa untuk
dapat mengenali koneksi yang terdapat dalam matematika dengan memberikan petunjuk, penjelasan ataupun bentuk bantuan lainnya. Kemudian bantuan tersebut
secara bertahap dikurangi hingga siswa akhirnya dapat secara mandiri mengenali dan menggunakan koneksi yang ada dalam matematika. Berdasarkan uraian di
atas, terlihat adanya keterkaitan antara strategi REACT dengan teknik scaffolding dengan kemampuan koneksi matematik. Karenanya diharapkan pembelajaran
dengan strategi REACT dengan teknik Scaffolding dapat meningkatkan kemampuan koneksi matematik siswa.
Bagan 2.1 Kerangka Berpikir Penelitian