2. Responden II
a. Identitas Diri
Tabel.3 Gambaran Umum Responden II Dimensi
Responden Suami
NamaInisial LR
AH Usia
39 Tahun 49 Tahun
Jumlah Anak 1 Orang
Usia Pernikahan 16 Tahun
Pendidikan Sarjana Komunikasi S1
Magister Geografi S2 Kewarganegaraan
Indonesia Jerman
Suku Minang
- Pekerjaan
Jurnalis Atlet Kayak Dayung
Penghasilan Rp. 10.000.000
Rp. 8000.0000 Status tempat tinggal
Rumah orangtua
b. Gambaran Umum LR
LR adalah seorang wanita dewasa yang menikah dengan pria berkebangsaan asing Jerman. LR menikah ketika ia masih berusia 23 tahun dan saat itu ia baru
saja menyelesaikan kulianya. Awal mula ketertarikan LR menikah dengan pria yang kini menjadi suaminya adalah karena ia merasa telah berjumpa dengan orang
yang tepat untuk dijadikan pasangan hidupnya. Untuk itu ia menerima lamaran untuk menikah pada tahun 1996 silam. Hingga kini usia pernikahan telah
mencapai usia 16 tahun. Dari pernikahannya tersebut, ia memiliki seorang anak gadis yang kini berusia 14 tahun dan duduk di kelas 3 SMP.
Kesibukan sehari-hari LR adalah berprofesi sebagai seorang jurnalis dan menjabat sebagai kepala biro cabang Medan di salah satu stasiun televisi swasta
yang terkemuka di Indonesia. Waktu yang ia miliki lebih banyak dihabiskan untuk bekerja dari pada bersama keluarganya. Meskipun demikian, dibalik kesibukankan
Universitas Sumatera Utara
dan waktunya yang padat sebagai jurnalis, LR tetap memprioritaskan keluarga dan memenuhi kebutuhan-kebutuhan suami dan anaknya.
Suami LR tidak bekerja di Indonesia, namun dia merupakan seorang atlet dayung pada olahraga Kayak. Pendapat suami LR di dapatkan melalui hasil sewa
rumah apartemen yang suami LR miliki di Frankfurt, Jerman. Suami LR tidak bekerja di Indonesia dikarenakan terkendala oleh izin bekerja yang sulit di
dapatkan di Indonesia dan masalah pajak yang sangat tinggi. Untuk itu, LR dan suaminya merasa bahwa suami tidak perlu bekerja karena pendapatan suami dari
hasil menyewa rumahnya di Jerman cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Diawal pernikahan mereka LR dan suami merasa bahwa penyesuaian yang
dilakukan tidak begitu sulit karena mereka memiliki latar belakang dan nilai agama yang sama. Walaupun demikian, ternyata perbedaan perilaku kultural dan
perbedaan pandangan dalam melihat kekeluargaan menjadi konflik yang mewarnai kehidupan pernikahan mereka karena dirasa merupakan penyesuaian yang sulit
untuk dilakukan hingga saat penelitian ini dilakukan.
c. Jadwal Pelaksanaan Wawancara