Peserta mengetahui hasil capaian pendampingan Program KINERJA.
66
www.kinerja.or.id
Modul Tata Kelola Pelayanan Publik Berbasis Standar
Kualitas Pelayanan Publik di Indonesa Saat Ini
4
Mengapa slide ini penting?
Memberikan gambaran pencapaian kinerja pelayanan publik Indonesia pada hari ini di percaturan internasional.
Inti uraian:
Berbagai indikator kinerja pembangunan dan pelayanan publik Republik Indonesia pada akhir 2013 menunjukkan level capaian yang masih rendah, bahkan ketika dibandingkan dengan beberapa negara
tetangga terdekat Indonesia di kawasan Asia Tenggara. Berturut-turut slide di atas menginformasikan beberapa penilaian lembaga internasional terhadap Kinerja
pelayanan Indonesia terkait dengan indeks komposit pembangunan manusia – dimana posisi Indonesia berada di bawah garis tengah negara di dunia. Hal yang sama dalam efektiitas penyelenggaraan tata kelola
pemerintahan, skore eisiensi birokrasi negara – negara Asia, tingkat persepsi korupsi dan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan.
• IPM, urutan ke 121 dari 188 Negara pada tahun 2013 UNDP • Governance effectiveness index of 7 Asian Economies 1996 – 2012,
urutan ke 7 setelah Vietnam • Score eisiensi Birokrasi negara-negara Asia, urutan 10 dari 12 negara
yang disurvei tahun 2012. Tertinggi Singapore • Corruption perception index urutan 134 dari 175 negara Asia Pasiic
2013, Transparansi Internasional • Kualitas Kesehatan peringkat 6 dan kesehatan ke-7 dari 10 negara
Asia Tenggara dibawah Singapura, Brunei Darussalam, Malaysia, Vietnam, dan Filipina.
67
www.kinerja.or.id
Modul Tata Kelola Pelayanan Publik Berbasis Standar
5
Mengapa slide ini penting?
Menegaskan pentingnya reformasi sektor publik serta pelayanan publik sebagai agenda penting.
Inti uraian:
• “Kinerja” kualitas pelayanan publik sebuah negara menjadi cermin level kualitas penerapan demokrasinya. Kualitas demokrasi tidak saja berhenti pada demokrasi-prosedural akan tetapi menunjukkan output
dan outcome dari demokrasi. Dalam pelayanan publik demokrasi adalah cara untuk mencapai tingkat pelayanan terhadap hak-hak publik secara jelas dan terukur.
• Tantangan Indonesia Menjadi Negara dengan Pertumbuhan dan Keadilan Ekonomi Tinggi adalah Menciptakan Tata Kelola
Pemerintahan yang Baik • Reformasi Sektor Publik Merupakan Faktor Pengingat Penting dalam
Pembangunan Bangsa dan Negara • Pelayanan publik dalam negara modern adalah inti dari demokrasi.
Pelayanan yang diterima publik sebagai akibat keputusan yang dibuat secara bersama demokratis adalah inti negara demokratis modern.
Reformasi Birokrasi, Pelayanan Publik dan Demokrasi
68
www.kinerja.or.id
Modul Tata Kelola Pelayanan Publik Berbasis Standar
6
Mengapa slide ini Penting?
Memberikan orientasi kerangka teoritis evolusi perkembangan paradigma berikir pelayanan publik di dunia.
Inti uraian:
Organisasi sektor publik sering digambarkan tidak produktif, tidak eisien, selalu rugi, rendah kualitas, miskin inovasi dan kreativitas. Munculnya kritik keras yang ditujukan kepada organisasi – organisasi sektor
publik tersebut kemudian menimbulkan gerakan untuk melakukan reformasi manajemen sektor publik. Salah satu gerakan reformasi sektor publik adalah munculnya konsep New Public Management atau NPM.
Pada perkembangannya, pendekatan manajerial modern tersebut memiliki banyak sebutan, misalnya: managerialism, ‘new public management’, ‘market-based public administration‘, ‘post bureaucratic paradigm’,
dan ‘entrepreneurial government.’ Perubahan model manajemen publik tersebut menunjukkan adanya pergeseran besar model administrasi
publik tradisional menuju sistem manajemen publik modern yang memberikan perhatian yang lebih besar terhadap pencapaian kinerja dan akuntabilitas manajer publik. Oleh karena itu untuk memperbaiki kinerja
sektor publik perlu diadopsi beberapa praktik dan teknik manajemen yang diterapkan di sektor swasta ke dalam organisasi sektor publik, seperti pengadopsian mekanisme pasar, kompetensi tender Compulsory
Competitive Tendering-CCT dan privatisasi perusahaan-perusahaan publik. Penerapan konsep NPM telah
Paradigma Pelayanan Publik
Aspek Old Public
Management New Public
Adminsitration New Public Service
Dasar Teoritis Teori Politik
Teori Ekonomi Teori Demokrasi
Konsep Kepentingan Publik
Kepentingan publik adalah sesuatu
didefinisikan secara politik dan yang
tercantum dalam aturan Kepentingan publik
mewakili agregasi kepentingan
individu Kepentingan publik adalah
hasil dari dialog tentang berbagai nilai
Kepada Siapa Birokrasi publik harus
bertanggung jawab Clients dan pemiliih
customers Warganegara citizens
Peranan Pemerintah Rowing pengayuh
Steering mengarahkan
Negosiasi dan mengelaborasi berbagai
kepentingan diantara warga negara dan
kelompok komunitas Akuntabilitas
Menurut hierarkhi administratif
Kehendak pasar yang merupakan
hasil keinginan customers
Multi aspek: akuntabilitas pada hukum, nilai
komunitas, nurma politik, standar profesional,
kepentingan warga negara
Sumber: denhardt denhardt, 2000 : 28 - 29
69
www.kinerja.or.id
Modul Tata Kelola Pelayanan Publik Berbasis Standar
menyebabkan terjadinya perubahan manajemen sektor publik yang drastis dari sistem manajemen tradisional yang kaku, birokratis, dan hierarkhis menjadi model manajemen sektor publik yang leksibel dan lebih
mengakomodasi pasar.
Cara berikir NPM adalah melihat manajemen swasta lebih baik dari manajemen publik. Secara umum ciri NPM: pencapaian kinerja dan akuntabilitas; mengurangi fungsi pemerintah, privatisasi dan mekanisme pasar;
depolitisasi kekuasaandesentralisasi kewenangan dan mendorong demokratisasi. Bila ciri utama New Public Administration lebih fokus pada pasar maka New Public Service memiliki
pendekatan sebagai berikut: pilihan kolektif dalam pemerintahan, kebutuhan sumber daya, keterbukaan untuk publik, keadilan kebutuhan equity of need, mencari keadilan justice dan masyarakat adalah penguasa
tertinggi Stewart ranson, 1988.
70
www.kinerja.or.id
Modul Tata Kelola Pelayanan Publik Berbasis Standar
7
Mengapa slide ini penting?
Menjelaskan tiga pilar penting dalam penerapan tata kelola sektor pelayanan publik.
Inti uraian:
• Pilar insentif adalah pilar pada sisi demand. Perbaikan tata kelola pada pilar insentif adalah memperkuat sisi permintaankepedulian masyarakat pengguna dan masyarakat umum atas peningkatan kualitas
pelayanan publik yang lebih baik. • Pilar inovasi adalah pilar pada sisi supply. Perbaikan tata kelola pada pilar inovasi adalah memperkuat
dinasunit layanan untuk memanfaatkan praktik-praktik baik yang telah terbukti berhasil dan mendorong munculnya inovasi.
• Replikasi adalah pilar untuk perluasan dan keberlanjutan perbaikan tata kelola sektor, baik pada tingkat unit layanan maupun pada tingkat dinaspemerintah daerah, dan mendukung lembaga-lembaga perantara
untuk mendiseminasikan dan memberikan pendampingan penerapan praktik baikinovasi.
Pilar Tata Kelola Sektor dalam Pelayanan Publik