Hasil Tindakan Siklus I dan II
118
sosial sebagai bagian dari life skills meliputi dua hal yaitu kecakapan berkomunikasi dengan empati communication skills dan Kecakapan
bekerjasama collaboration skills. Kecakapan ini berarti komunikasi yang bukan hanya sekedar penyampaian pesan tetapi menyangkut isi dan
sampainya pesan yang disertai dengan kesan baik yang menimbulkan hubungan harmonis. Keterampilan komunikasi meliputi: memberikan
umpan balik, mengungkap perasaan, mendukung dan menanggapi orang lain, serta menerima diri sendiri dan orang lain.
Dalam kegiatan tersebut siswa dalam kegiatan kelompok tentu akan belajar peduli memahami orang lain, akan berkomunikasi dan merespon
orang lain, akan melakukan komunikasi verbal maupun non verbal, dan akan berpartisipasi dalam kelompok mempertahankan pendapat sebagai
wujud tanggung jawab. Jika dilakukan secara berulang-ulang, maka akan membentuk keterampilan sosial tanpa disadari oleh siswa.
Peranan guru yang terpenting dalam hal ini adalah memantau bagaimana peningkatan keterampilan sosial yang terjadi. Pada aspek mana
telah berkembang baik, pada aspek mana yang masih kurang, pada aspek mana yang per;lu perhatian dan seterusnya. Pengamatan yang terukur dari
guru memungkinkan guru melakukan tindakan sesuai dengan kebutuhan siswa. Pendekatan cooperative learning model STAD terdiri atas lima
komponen utama, yaitu, presentasi kelas, tim, kuis, skor kemajuan individual, rekognisi tim. Proses presentasi kelas, akan menorong siswa para
siswa untuk menyadari bahwa mereka harus benar-benar memberi perhatian
119
penuh, karena dengan demikian akan sangat membantu mereka mengerjakan kuis-kuis dan skor kuis mereka menentukan skor tim mereka.
Pembentukan Tim yang terdiri dari 4-5 siswa memiliki fungsi utama untuk melibatkan siswa dalam pembahasan permasalah bersama, membandingkan
jawaban, dan mengoreksi tiap kesalahan pemahaman apabila anggota tim ada yang membuat kesalahan.
Proses interaksi dalam tim akan memberikan dampak positif pada pengembangan dukungan kelompok. Hal ini berguna untuk memberikan
perhatian dan respek yang saling menguntungkan dalam hubungan antar kelompok, rasa harga diri, penerimaan terhadap siswa-siswa lain. Kuis
dalam STAD akan mengajarkan bagaimana siswa bertanggung jawab secara individual untuk memahami tugasnya. Sementara skor kemajuan individual
berguna untuk memberikan kepada tiap siswa bahwa mereka punya kontribusi terhadap prestasi Tim. Sedangkan rekognisi tim merupakan
bentuk penghargaan bagi hasil kinerja tim yang mencapai tingkat keberhasilan tertentu.
Hasil penelitian ini didukung oleh teori dan pendapat yang dikemukakan oleh para ahli sehingga semakin menguatkan pendapat bahwa
bimbingan kelompok yang dikombinasikan dengan cooperative learning model STAD akan membimbing siswa agar mampu berbicara di depan
orang banyak, berani mengemukakan pendapat, ide, saran, tanggapan, perasaaan, serta dapat belajar menghargai pendapat orang lain dan
bertanggung jawab atas pendapat yang dikemukannya. Interaksi dalam Tim