Integrasi metode Integrasi mediaalat Pengembangan Aspek Spiritual

258 Guru sudah mampu mengintegrasikan materi dengan baik dan tidak terlihat perpindahan antara satu materi ke materi lain, hanya saja untuk materi yang termasuk STL tidak dipadukan seperti halnya materi PBL Guru sudah mampu menyampaikan materi dari sederhana menuju materi yang lebih kompleks Materi yang disampaikan oleh guru sudah urut

7. Integrasi metode

pembelajaran Guru selalu menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi dalam setiap pertemuan seperti proyek, kunjungan, presentasi, ceramah, tanya jawab, penugasan, dan permainan Metode pembelajaran yang digunakan guru dengan materi yang disampaikan sudah sesuai agar siswa paham misalnya guru menggunakan metode proyek dengan membuat makanan sehat pada materi mengenal makanan sehat Pelaksanaan pembelajaran sudah sesuai dan runtut dengan RPP yang dibuat guru, namun pernah sekali tidak sesuai saat siswa diminta menggambar bebas Secara keseluruhan, waktu yang dialokasikan guru untuk pembelajaran sudah tepat dan sesuai dengan waktu yang diberikan sekolah Guru: Waktu pembelajaran sesuai dengan alokasi waktu yang ditentukan √

8. Integrasi mediaalat

peragasumber belajar Guru sudah menggunakan mediaalat peragasumber belajar yang beragam dalam pembelajaran meliputi pemanfaatan perpustakaan, buku, laptop, video, tubuh, proyektor, gambar, dan lingkungan panti asuhan Guru: Guru menggunakan sumber belajar, alat peraga, dan media yang beragam antara lain laptop, LCD proyektor, buku bergambar, perpustakaan, video. Siswa: Media atau sumber belajar yang biasa digunakan saat pembelajaran adalah video, laptop, dan buku. √ 259 Secara keseluruhan, pemilihan mediaalat peragasumber belajar sudah tepat dan sesuai dengan materi, gaya belajar, dan karakteristik siswa Guru sudah mampu menggunakan mediaalat peragasumber belajar dengan baik termasuk mediasumber belajar berbasis IT Kepsek: Model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran adalah project based learning dan discovery learning, sedangkan metode yang digunakan berupa ada disukusi, proyek, ceramah, presentasi, tanya jawab, kunjungan, dan wawancara. Kendala: tidak ditemukan kendala dalam menggunakan berbagai mediasumberalat peraga pembelajaran

9. Pengembangan Aspek Spiritual

Kepala sekolah: Upaya sekolah untuk mengembangkan kemampuan spiritual siswa dalam proses pembelajaran adalah melalui tahap M pertama yaitu tahap mengagumi dengan kegiatan menonton video atau outing Kendala: Kendala yang dihadapi dalam mengembangkan aspek spiritual adalah tidak semua siswa mau dan mudah untuk kegiatan pembiasaan beribadah sehingga guru harus sabar dan berbagi tugas. √ a. menyediakan lingkungan pembelajaran yang memiliki aturan dan nilai-nilai kebenaran yang berpusat dari Tuhan sekaligus mengajak siswa untuk taat pada ketentuan tersebut Guru selalu menyediakan lingkungan pembelajaran yang memiliki aturan dan nilai- nilai kebenaran yang berpusat dari Tuhan sekaligus mengajak siswa untuk taat pada ketentuan tersebut dengan cara mengajak siswa memulai dan mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama, memakai pakaian seragam maupun sopan menutup aurat, menjaga kebersihan dan kerapian, serta sholat tepat waktu di sekolah. Guru: Hal yang sering guru saat pembelajaran dalam rangka menyediakan lingkungan pembelajaran yang memiliki aturan dan nilai-nilai kebenaran yang berpusat dari Tuhan sekaligus mengajak siswa untuk taat pada ketentuan tersebut adlah menggunakan aturan sekolah yang pada dasarnya sudah berpusat dari Tuhan dan menggunakan aturan kelas. √ b. memberi contoh- contoh menjadi hamba Tuhan yang benar Guru selalu memberikan contoh-contoh atau teladan menjadi makhluk Tuhan yang baik melalui karakter tokoh yang terdapat pada suatu cerita maupun melalui contoh perbuatan yang baik secara langsung Guru: Pertanyaan yang sering disampaikan guru untuk menyatakan tanda kebesaran Tuhan kepada siswa antara lain ‘siapa yang menciptakan semua ini, bagaimana mata bisa berkedip tanpa disuruh, luar biasa ya ciptaan Allah, dan bukankah Allah sudah baik hati pada kita semua’ Contoh teladan hidup yang sering digunakan guru dalam pembelajaran adalah teladan Nabi Muhammad dan Ibu √ 260 Siswa: Guru pernah menceritakan kisah-kisah teladan kepada siswa yaitu kisah tentang Nabi Muhammad dengan seorang pengemis dan kisah Nabi Muhammad saat kecil. c. memberikan pengetahuan segala sesuatu tentang Tuhan dan cara mendekatkan diri Guru selalu memberikan pengetahan segala sesuatu tentang Tuhan dan cara mendekatkan diri melalui bentuk-bentuk tawakal melaksanakan segala kewajibanNya dan menjauhi laranganNya Guru: Hal yang sering dilakukan guru dalam memberikan pengetahuan segala sesuatu tentang Tuhan dan cara mendekatkan diri adalah dengan sering membaca asmaul husna, mengajarkan macam-macam dan tata cara ibadah √ d. mengajak siswa dengan pembiasaan beribadah Mengajak siswa dengan pembiasaan beribadah melalui sholat dhuha jamaah, sholat dhuhur jamaah, berdoa dan zikir bersama, baca tulis dan menghafal Qurán, infak setiap Jumat Guru: Mengajak siswa sholat dhuha dan dhuhur berjamaah serta dzikir dan doa bersama. Siswa: Ibadah yang sering dilakukan di sekolah adalah sholat dan membaca iqro √

10. Pengembangan Aspek Estetika