pertandingan sepak bola adalah sekumpulan angka-angka yang menjelaskan hasil pertandingan sepak bola dari beberapa klub. Kedua adalah statistik sebagai cabang
ilmu pengetahuan tentang pengumpulan, pengelompokkan, penyajian, analisis dan interprestasi data untuk membantu pengambilan keputusan yang lebih efektif.
2.10.1 Jenis Statistik
Berdasarkan kegunaan dan teknik yang digunakan, statistik terbagi menjadi dua jenis, yaitu statistik deskriptif dan statistik inferensial.
1. Statistik deskriptif
Bidang statistik yang berhubungan dengan metode pengelompokan, peringkasan, dan penyajian data dalam cara yang lebih informatif. Pada
statistik jenis ini, penyajian data dalam bentuk gambaran angka-angka. Teknik-teknik umum yang digunakan adalah analisis deskriptif yang
meliputi rata-rata, median, modus dan varians.
2. Statistik Inferensial
Teknik statistik yang berhubungan dengan analisis data untuk penarikan kesimpulan atas data. Teknik statistik inferensial berhubungan dengan
pengolahan statistik sehingga dengan menggunakan hasil analisis tersebut dapat ditarik kesimpulan atas karakteristik populasi. Teknik-teknik umum
yang dipakai meliputi uji hipotesis, analisis varians, dan teknik regresi dan korelasi.
2.10.2 Jenis Data
Dalam penggunaan statistik, pasti akan selalu berhubungan dengan data. Jenis data pun terbagi menjadi dua, yaitu data kuantitatif dan data kualitatif.
1. Data Kualitatif Jenis data yang mempunyai sifat non-angka. Pada data jenis ini, informasi
yang dihasilkan oleh data adalah informasi yang bukan angka-angka. Misalnya data jenis kelamin, data tingkat pendidikan, dan data agama yang
di anut oleh penduduk. 2. Data Kuantitatif
Data yang berupa angka-angka. Pada data jenis ini, sifat informasi yang di kandung oleh data berupa informasi angka-angka. Misalnya data jumlah
penduduk, jumlah pendapatan nasional, jumlah keluarga di suatu daerah. Data kuantitatif bisa berupa variabel diskrit, yaitu variabel yang berasal
dari hasil penghitungan. Data diskrit merupakan data kuantitatif yang mempunyai sifat bulat, tidak dalam bentuk pecahan, misalnya data jumlah
penduduk. Juga bisa berupa variabel kontinyu yang merupakan data yang berasal dari hasil pengukuran. Hasil pengukuran tergantung pada
keakuratan alat ukur yang digunakan. Data tinggi badan, data suhu, dan data kelembaban udara adalah beberapa contoh data kontinyu. Data ini
bisa berbentuk pecahan, misalkan tinggi badan seorang balita adalah 35cm. tinggi badan ini bisa 35,2cm atau 35,25 cm tergantung pada
keakuratan alat ukur yang digunakan.
2.10.3 Pengujian Kuesioner