Subjek 2 a. Memahami soalmasalah

39 untuk mendapatkan hasil nya persamaan yang didapat tidak bisa difaktorkan jadi subjek 2 malas untuk melanjutkannya. Kesimpulan : Tahap yang dilakukan subjek saat tes tertulis dengan saat wawancara adalah sama. Dalam memahami masalah subyek tidak menuliskan dengan rinci apa yang diketahui dan apa yang ditanya. Pada tahap memilih rencana penyelesaian, subjek belum menuangkannya dalam hasil pekerjaan tersebut sehingga belum tampak jelas dalam tahap memilih rencana penyelesaian.

3. Subjek 3 a. Memahami soalmasalah

Tahap pertama yang dilakukan subjek 3 dalam mengerjakan soal pada pertemuan 1 ini adalah subjek membuat sketsa berdasarkan hasil pemikirannya dalam menangkap maksud dari permasalahan yang diminta dan subjek memberikan keterangan pada sketsa sesuai dengan apa yang diketahui pada soal. Gambar 4.7. Sketsa rencana penyelesaian soal subyek 3 pertemuan 1. 40

b. Memilih rencana penyelesaian

Setelah membuat sketsa, subjek 3 membuat rencana penyelesaian dari sketsa yang telah dibuat. Gambar 4.8. Hasil pekerjaan siswa subyek 3 pertemuan 1 tahap memilih rencana penyelesaian.

c. Menerapkan rencana penyelesaian

Subjek 3 menerapkan rencana penyelesaian dari rumus yang telah didapat untuk mendapatkan hasil penyelesaian. Gambar 4.9. Hasil pekerjaan siswa subyek 3 pertemuan 1 tahap menerapkan rencana penyelesaian.

d. Memeriksa jawaban

Subjek 3 belum menerapkan langkah memeriksa jawaban. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 41 Pembahasan : Subjek 3 memahami masalah yang diberikan pada pertemuan 1 ini dengan cara langkah awal adalah menggambar sketsa balok dan persegi panjang yang tidak lain adalah bentuk dari karton. Dari yang diketahui di soal bahwa akan dibuang persegi dengan ukuran 3 x 3 cm² maka subjek 3 menggambar di setiap ujung persegi panjang tersebut persegi dengan ukuran 3 x 3. Setelah menggambar sketsa, subjek 3 mengkaitkan dengan yang diketahui disoal yaitu volume balok yang berukuran 105 cm³. Rumus volume balok adalah p x l x t, dari rumus tersebut subjek mendapatkan nilai dari panjang, lebar, dan tinggi balok tersebut. Subjek 3 belum melakukan tahap memeriksa jawaban, apakah jawaban yang diperoleh benar atau tidak.

4. Subjek 4 a. Memahami soalmasalah

Subjek 4 dalam menyelesaikan masalah pada pertemuan 1 langkah pertama yang dilakukan adalah membuat sketsa dari hasil pemikirannya dalam menangkap soal cerita yang diberikan. Subjek belum mencantumkan apa yang diketahui dan di tanya pada soal. Subjek hanya mencantumkan keterangan yang tidak lengkap pada sketsa yang telah dibuat. Gambar 4.10. Sketsa rencana penyelesaian soal subyek 4 pertemuan 1. 42

b. Memilih rencana penyelesaian

Setelah membuat sketsa, subjek 4 menggunakan rumus balok untuk rencana penyelesaian. Pada tahap ini subjek belum tampak melakukan tahap memilih rencana penyelesaian yang digunakan karena subjek tidak menuliskan rumus mana yang digunakan. Gambar 4.11. Hasil pekerjaan siswa subyek 4 pertemuan 1 tahap memilih rencana penyelesaian.

c. Menerapkan rencana penyelesaian Pada tahap selanjutnya, subjek 4 menerapkan rencana

penyelesaian untuk mendapatkan hasil penyelesaian. Gambar 4.12. Hasil pekerjaan siswa subyek 4 pertemuan 1 tahap menerapkan rencana penyelesaian.

d. Memeriksa jawaban Subjek 4 telah mendapatkan hasil jawaban, tetapi subjek 4 belum

melakukan tahap memeriksa jawaban. Karena belum melakukan chek mengembalikan jawaban yang telah didapat ke soal. 43 Hasil Wawancara P : Bagaimana kamu menyelesaikan soal nomer 1 ? S : Itu kan soalnya selembar karton berbentuk persegi panjang akan dibuat kotak tanpa tutup dengan cara membuang persegi seluas 3 x 3 cm² di masing-masing pojoknya. Panjang kotak 2 cm lebih dari lebarnya dan volume kotak itu adalah 150 cm³. Tentukan ukuran kotak itu. Awalnya aku bikin sketsa kayak gini sih kak, kan volume balok p x l x t nah kan itu tiap pojoknya di buang 3 x 3 cm² berarti kan tingginya itu jadi tingginya 3 cm. Tinggal cari p sama l nya. p x l x t = 105, p x l = 35. Sedangkan itu panjang kotak nya kan 2 cm lebih dari lebarnya jadinya p nya 7 sama l nya 7 kalau di kali p x l x t hasilnya 105 kak. P : Kenapa kamu bilang dibuang pojoknya 3 x 3 cm² kamu bisa katakan itu tinggi ? S : Soalnya pojok-pojoknya kak jadi tinggi. Gak tau kak tapi kayak nya gitu. Tapi kalau dichek dikembalikan ke soalnya bener sih kak sesuai. Pembahasan : Langkah awal yang dilakukan oleh subjek 4 dalam memecahkan masalah pertemuan 1 adalah subjek 4 membuat sketsa gambar balok dan persegi panjang. Pada alinea berikutnya diketahui di soal bahwa akan dibuang persegi seluas 3 x 3 cm² di masing-masing pojoknya maka subjek 4 menggambar persegi di setiap pojok dari persegi panjang tersebut. Selanjutnya, diketahui pada soal tersebut bahwa volume balok tersebut 105 cm³ maka subjek 4 membuat persamaan yang dikaitkan dengan rumus volume yaitu p x l x t. Maka, subjek 4 mendapatkan hasilnya tetapi subjek 4 belum melakukan tahap memeriksa jawaban. Subjek 4 hanya menuliskan sampai hasil jawaban akhir. Pada wawancara yang dilakukan oleh subjek 4, langkah awal yang dilakukan subjek adalah subjek menggambar sketsa persegi panjang yang

Dokumen yang terkait

ANALISIS TINGKAT KESULITAN SOAL PEMECAHAN MASALAH DALAM BUKU SISWA PELAJARAN MATEMATIKA Analisis Tingkat Kesulitan Soal Pemecahan Masalah dalam Buku Siswa Pelajaran Matematika SMP Kelas IX Kurikulum 2013.

0 6 24

ANALISIS METAKOGNITIF SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH DIMENSI TIGA Analisis Metakognitif Siswa dalam Pemecahan Masalah Dimensi Tiga.

0 2 17

PROFIL PROSES BERPIKIR SISWA SMA DALAM MENYELESAIKAN SOAL PERSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT BERDASARKAN Profil Proses Berpikir Siswa Sma Dalam Menyelesaikan Soal Persamaan Dan Fungsi Kuadrat Berdasarkan Perbedaan Gaya Belajar Dan Gaya Kognitif.

0 3 14

ANALISIS TINGKAT KESULITAN SOAL PEMECAHAN MASALAH SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL Analisis Tingkat Kesulitan Soal Pemecahan Masalah Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Dalam Buku Ajar Matematika Sekolah Menengah Pertama (Smp) Kelas Viii.

0 0 14

ANALISIS TINGKAT KESULITAN SOAL PEMECAHAN MASALAH SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL Analisis Tingkat Kesulitan Soal Pemecahan Masalah Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Dalam Buku Ajar Matematika Sekolah Menengah Pertama (Smp) Kelas Viii.

0 1 11

ANALISIS PROSES BERPIKIR KREATIF SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURURUAN (SMK) DALAM PEMECAHAN DAN PENGAJUAN MASALAH MATEMATIKA PADA MATERI PERSAMAAN KUADRAT.

1 2 10

Proses Berpikir Kreatif Siswa Smp Dalam Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau Dari Tipe Kepribadian Siswa preliminari

0 0 19

Muhammad Irfan. S851108045

0 0 147

ANALISIS BERPIKIR KRITIS SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA BERDASARKAN POLYA PADA POKOK BAHASAN PERSAMAAN KUADRAT (Penelitian pada Siswa Kelas X SMK Muhammadiyah 1 Sragen Tahun Pelajaran 2013 2014) | Fatmawati | 4830 10611 1 SM

1 5 12

ANALISIS TINGKAT METAKOGNISI SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH MATERI PERSAMAAN KUADRAT DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VIII I MTsN KEDUNGGALAR NGAWI TAHUN PELAJARAN 20162017

0 1 20