Lembar validasi angket pra-penelitian

c. Susunan kalimat mendukung pencarian data yang berkaitan dengan tema penelitian.

2. Pertanyaan

2 a. Pertanyaan yang diajukan untuk mengetahui metode yang digunakan guru dalam mengajarkan tentang macam-macam bentuk dan unsur-unsur yang ada pada bangun datar. b. Pertanyaan yang diajukan untuk mengetahui media yang digunakan guru dalam mengajarkan macam- macam bentuk dan unsur-unsur yang ada pada bangun datar. c. Pertanyaan yang diajukan untuk mengetahui model yang digunakan guru dalam mengajarkan macam- macam bentuk dan unsur-unsur yang ada pada bangun datar. d. Pertanyaan yang diajukan untuk mengetahui kesulitan yang sering muncul pada siswa saat mempelajari macam-macam bentuk dan unsur-unsur yang ada pada bangun datar. 3.5.3.2 Lembar validasi angket pra-penelitian siswa untuk dosen ahli Angket pra-penelitian untuk siswa kelas II divalidasi oleh 1 dosen ahli matematika dengan memberikan skor pada lembar validasi. Lembar validasi angket pra-penelitian siswa untuk dosen ahli yang digunakan oleh peneliti dapat dilihat pada lampiran 3.3. Adapun kisi-kisi adalah lembar validasi angket pra- penelitian siswa untuk dosen ahli dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 3.5 Kisi-kisi Lembar Validasi Angket Pra-Penelitian Siswa untuk Dosen Ahli No Aspek Nomor item Pernyataan 1. Bahasa 1 a. Bahasa sesuai dengan kaidah penulisan yang baik dan benar. b. Susunan kalimat dapat dipahami oleh siswa. c. Susunan kalimat mendukung pencarian data yang berkaitan dengan tema penelitian.

2. Pertanyaan

2 a. Pernyataan yang diajukan berkaitan dengan pemahaman anak tentang macam-macam bentuk bangun datar: - Segitiga - Segiempat - Lingkaran b. Pernyataan yang diajukan berkaitan dengan pemahaman anak tentang unsur-unsur yang ada pada bangun datar: - Segitiga - Segiempat - Lingkaran 3.5.4 Lembar validasi produk Lembar validasi yang digunakan yaitu lembar validasi prototipe perangkat pembelajaran yang berupa bahan ajar, RPP, dan LKS. Lembar validasi digunakan untuk memvalidasi produk awal yang telah didesain. Lembar validasi diberikan kepada 1 dosen ahli matematika dan 1 guru kelas II. Lembar validasi ini berisi komponen penilaian yang bertujuan untuk mengetahui kualitas dan kekurangan produk yang dibuat. 3.5.4.1 Lembar validasi produk untuk dosen ahli Lembar validasi produk untuk dosen ahli diberikan kepada 1 dosen ahli matematika. Lembar validasi produk untuk dosen ahli yang digunakan oleh peneliti dapat dilihat pada lampiran 4.1. Adapun kisi-kisi lembar validasi produk untuk dosen ahli dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 3.6 Kisi-kisi Lembar Validasi Produk untuk Dosen Ahli No Aspek Nomor item Pernyataan 1. Bahasa 1 a. Bahasa sesuai dengan kaidah penulisan yang baik dan benar. b. Susunan kalimat dapat dipahami oleh guru dan siswa.

2. Format

Penulisan Prototipe 2 a. Format penulisan prototipe sesuai dengan kaidah penulisan buku. b. Menggunakan kepustakaan yang sesuai dengan teori van Hiele.

3 Isi

3 a. Memuat 5 fase model pembelajaran van Hiele. b. Memuat penerapan 5 fase van Hiele dalam 3 RPP materi pembelajaran bangun datar sederhana untuk kelas II. c. Memuat kekhasan tahapan berpikir tentang segitiga sama sisi, sama kaki, siku-siku, sembarang, segi empat persegi, persegi panjang, dan lingkaran sesuai dengan tahap operasional konkret siswa. d. Memuat media yang berkaitan dengan bangun datar segitiga sama sisi, sama kaki, siku-siku, sembarang, segi empat persegi, persegi panjang, dan lingkaran sehinga membantu siswa memahami konsep geometri. e. Memuat rubrik penilaian untuk mengetahui pemahaman siswa tentang konsep bangun datar. 3.5.4.2 Lembar validasi produk untuk guru Lembar validasi produk untuk guru diberikan kepada 1 guru kelas II. Lembar validasi produk untuk guru yang digunakan oleh peneliti dapat dilihat pada lampiran 4.3. Adapun kisi-kisi lembar validasi produk untuk guru dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 3.7 Kisi-kisi Lembar Validasi Produk untuk Guru No Aspek Nomor item Pernyataan 1. Indikator 1 Kesesuaian indikator dengan KD.

2. Materi

2 Materi sesuai dengan pokok bahasan bangun datar segi empat persegi dan persegi panjang.

3. Apersepsi

3 Apersepsi sesuai dengan pokok bahasan bangun datar segi empat persegi dan persegi panjang.

4. Fase Informasi

a. Berisi tentang materi bangun datar segi empat persegi dan persegi panjang. b. Memuat bahasa yang sederhana. 4 c. Memuat pengantar tentang bangun datar segi empat persegi dan persegi panjang secara kontekstual. Fase Orientasi Langsung 4 a. Memuat kegiatan mengeksplorasi media pembelajaran untuk memperoleh konsep awal tentang segi empat persegi dan persegi panjang. b. Memuat tugasaktivitas sederhana. Fase Penjelasan 4 a. Memuat kegiatan siswa untuk menjelaskan topik yang diamati dengan bahasa mereka sendiri. b. Memuat kegiatan siswa untuk saling bertukar pendapat. Fase Orientasi Bebas 4 a. Memuat tugas yang lebih kompleks sesuai dengan materi segi empat persegi dan persegi panjang. b. Memuat aktivitaskegiatan yang memungkinkan siswa untuk menemukan keterkaitan antara konsep segi empat dengan kehidupan sehari-hari. Fase Integrasi 4 a. Memuat aktivitas siswa untuk menyimpulkan materi segi empat persegi dan persegi panjang dari keseluruhan kegiatan. b. Memuat soal evaluasi tentang materi segi empat persegi dan persegi panjang. c. Memuat aktivitas siswa untuk mengintegrasikan materi segi empat persegi dan persegi panjang dalam bentuk refleksi yang imajinatif.

5. Model

pembelajaran van Hiele memberi inspirasi dalam mengajarkan materi segi empat persegi dan persegi panjang secara: 5 a. Konteksual b. Bahasa yang disampaikan kepada siswa sesuai dengan pemahaman siswa. c. Bahasa yang disampaikan kepada siswa berkaitan dengan materi segi empat persegi dan persegi panjang memudahkan siswa untuk megimajinasikanmembayangkan benda tersebut. d. Kelima fase van Hiele memudahkan guru untuk mengajarkan konsep segi empat persegi dan persegi panjang kepada siswa.

6. RPP

6 RPP dengan model van Hiele tersebut layak untuk dilatihkan kepada guru-guru.

3.5.5 Instrumen tes untuk fase van Hiele

Instrumen ini berupa tes ini digunakan untuk mengukur pemahaman siswa terhadap model pembelajaran van Hiele.

3.5.5.1 Fase informasi

Tabel 3.8 Instrumen Tes Fase Informasi Kegiatan Soal atau perintah Memahami isi lagu “Segi Empat” Jawablah pertanyaan tentang lagu “Segi Empat” di bawah ini Mengamati benda berbentuk segi empat ubin, meja, kertas HVS yang ditunjukkan guru. Amatilah berbagai macam benda berbentuk segiempat yang ditunjukkan gurumu Instrumen pada fase informasi ini menggunakan kategori penilaian sebagai berikut: “Tercapai” dan “Tidak Tercapai”. Siswa dikatakan tercapai jika melaksanakan perintah sesuai dengan instruksi yang diberikan oleh guru. Siswa dikatakan tidak tercapai jika tidak melaksanakan perintah sesuai dengan instruksi yang diberikan oleh guru.

3.5.5.2 Fase orientasi langsung

Tabel 3.9 Instrumen Tes Fase Orientasi Langsung Kegiatan Soal atau perintah Observasi Bergabunglah bersama anggota kelompokmu dan coba carilah benda-benda berbentuk persegi maupun persegi panjang yang ada di dalam dan di luar kelas Kemudian, catatlah nama benda tersebut pada tabel di bawah ini waktu 15 menit Instrumen pada fase orientasi langsung ini menggunakan kategori penilaian sebagai berikut: “Tercapai” dan “Tidak Tercapai”. Siswa dikatakan tercapai jika mampu menyebutkan minimal 10 benda dengan benar. Siswa dikatakan tidak tercapai jika belum mampu menyebutkan minimal 10 benda dengan benar.

3.5.5.3 Fase penjelasan

Tabel 3.10 Instrumen Tes Fase Penjelasan Kegiatan Soal atau perintah Presentasi Sampaikan hasil pengamatan benda-benda berbentuk persegi dan persegi panjang yang telah kelompokmu temukan Instrumen pada fase penjelasan ini menggunakan kategori penilaian sebagai berikut: “Tercapai” dan “Tidak Tercapai”. Siswa dapat dikatakan tercapai jika siswa mampu menyampaikan hasil pengamatannya dengan baik dan benar. Siswa dikatakan tidak tercapai jika belum mampu menyampaikan hasil pengamatannya dengan baik dan benar.

3.5.5.4 Instrumen fase orientasi bebas

Tabel 3.11 Instrumen Tes Fase Orientasi Bebas Kegiatan Soal atau perintah Menyusun puzzle persegi dan persegi panjang. Susunlah puzzle dari korek api, sedotan, dan lidi yang dibagikan gurumu menjadi 3 buah bentuk persegi dan 3 buah bentuk persegi panjang Menggambar dan mewarnai Gambarlah sebuah rumah impianmu masing-masing di lembar kerja yang telah dibagikan gurumu Kemudian warnailah Instrumen pada fase orientasi bebas ini menggunakan kategori penilaian sebagai berikut: “Tercapai” dan “Tidak Tercapai” Siswa dikatakan tercapai jika siswa dalam kelompok mampu menyusun 6 buah puzzle persegi dan persegi panjang dengan rapi pada kegiatan menyusun puzzle persegi dan persegi panjang dan siswa secara individu mampu menggambar sesuai dengan perintah yang diberikan. Siswa dikatakan tidak tercapai jika siswa siswa dalam kelompok belum

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENYAJIAN PEMBELAJARAN MATERI GEOMETRI PADA BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) SD BERDASARKAN TEORI VAN HIELE

0 5 16

ANALISIS PROSES BERPIKIR GEOMETRI SISWA TUNANETRA PADA MATERI BANGUN DATAR DENGAN MENGGUNAKAN TEORI VAN HIELE(Sebuah Studi Kasus).

0 1 27

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN DAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI PEMBELAJARAN GEOMETRI BERBASIS TEORI VAN HIELE.

0 1 25

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN DAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI PEMBELAJARAN GEOMETRI BERBASIS TEORI VAN HIELE.

0 1 31

Pengembangan prototipe perangkat pembelajaran geometri materi bangun datar sederhana berdasarkan teori van hiele untuk siswa kelas I sekolah dasar.

7 54 174

Pengembangan prototipe perangkat pembelajaran geometri materi bangun datar sederhana berdasarkan teori van hiele untuk siswa kelas III sekolah dasar.

0 1 194

Pengembangan prototipe perangkat pembelajaran geometri materi bangun datar berdasarkan teori van hiele untuk siswa kelas V sekolah dasar.

6 25 224

Pengembangan prototipe perangkat pembelajaran geometri materi bangun ruang berdasarkan model van Hiele untuk siswa kelas V Sekolah Dasar.

0 1 207

Pengembangan prototipe perangkat pembelajaran geometri materi bangun ruang sederhana berdasarkan teori van Hiele untuk siswa kelas IV sekolah dasar.

0 0 158

Penerapan Fase-fase Pembelajaran Geometri Berdasarkan Teori Van Hiele untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar pada Materi Bangun Datar Sederhana Siswa Kelas II SDN Dabasah 1 Bondowoso

0 0 5