09.45 WIB. Uji coba produk dilaksanakan pada jam pelajaran sekolah dengan jumlah siswa sebanyak 14 anak. Perangkat pembelajaran yang diujicobakan hanya
1 pembelajaran, yakni pembelajaran ke-2 dengan materi bangun datar persegi dan persegi panjang dikarenakan waktu yang diberikan oleh pihak sekolah hanya 4 x
35 menit 4 JP. Alasan pemilihan materi pembelajaran yang diujicobakan tersebut karena kegiatan pembelajaran pada materi tersebut bisa disesuaikan
dengan alokasi waktu yang diberikan pihak sekolah.
4.1.2 Deskripsi kualitas prototipe perangkat pembelajaran geometri
dalam membantu siswa kelas II memahami konsep bangun datar sederhana
Peneliti saat melakukan uji coba prototipe mengajarkan materi macam- macam segi empat dengan menerapkan lima fase van Hiele dengan tujuan supaya
siswa memahami konsep segi empat. Adapun proses pembelajaran pada tiap fasenya adalah sebagai berikut:
4.1.2.1 Fase Informasi
Pembelajaran dimulai dengan guru mempersiapkan keadaan siswa untuk siap menerima pelajaran. Guru mengajak siswa untuk berdoa terlebih dahulu dan
kemudian melakukan absensi. Fase informasi mulai ditunjukkan dengan guru mengajak siswa untuk menyanyikan lagu tentang materi persegi dan persegi
panjang sebagai kegiatan apersepsi, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan tanya jawab mengenai isi lagu. Kegiatan tersebut mengarahkan siswa untuk memahami
tentang materi yang akan dipelajari.
Gambar 4.1 Siswa melakukan tanya jawab mengenai isi lagu. Guru kemudian menunjukkan benda yang berbentuk persegi yaitu ubin
lantai kelas dan benda yang berbentuk persegi panjang yaitu kertas HVS dan meja. Siswa diminta mengamati bentuk kedua benda tersebut dan menemukan
perbedaannya. Guru dan siswa melakukan tanya jawab mengenai perbedaan bentuk kedua benda tersebut. Kegiatan tersebut bertujuan untuk membantu siswa
untuk mulai memahami materi yang akan disampaikan.
Gambar 4.2 Siswa menemukan perbedaan bentuk benda dengan mengamati kertas HVS dan ubin lantai