19
2. Manfaat Media Pembelajaran
Menurut Arsyad 2002: 26-27 manfaat media pembelajaran adalah sebagai berikut:
a. Media pembelajaran dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi
sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses hasil belajar. b.
Media pengajaran dapat meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak sehingga dapat menimbulkan motivasi belajar, interaksi yang lebih
langsung antara siswa dan lingkungannya, dan kemungkinan siswa untuk belajar sendiri-sendiri sesuai dengan kemampuan dan minatnya.
c. Media pengajaran dapaat mengatasi keterbatasan indera, ruang, dan
waktu: 1
Obyek atau benda ang terlalu besar untuk ditampilkan langsung di ruang kelas dapat diganti dengan gambar, foto, slide, realita, film,
radio, atau model; 2
Obyek atau benda yang terlalu kecil yang tidak tampak oleh indera dapat disajikan dengan bantuan mikrosop, film, slide, atau
gambar. 3
Kejadian langka yang terjadi di masa lalu atau terjadi sekali dalam puluhan tahun dapat ditampilkan melalui rekaman video, film,
foto, slide samping secara verbal.
20
4 Obyek atau proses yang amat rumit seperti peredaran darah dapat
ditampilkan secara konkrit melalui film, gambar, slide, atau simulasi computer;
5 Kejadian atau percobaan yang dapat membahayakan dapat
disimulasikan dengan media seperti computer, film, dan video. 6
Peristiwa alam seperti terjadinya letusan gunung berapi atau proses yang dalam kenyataan memakan waktu lama seperti proses
kepompong menjadi kupu-kupu dapat disajikan dengan teknik- teknik rekaman seperti time-lapse untuk film, video, slide, atau
simulasi computer. d.
Media pengajaran dapat memberikan kesamaan pengalaman kepada siswa tentang peristiwa-peristiwa di lingkungan mereka, serta memungkinkan
terjadinya interaksi
langsung dengan
guru, masyarakat,
dan lingkungannya misalnya melalui karyawisata, kunjungan-kunjungan ke
museum atau kebun binatang.
3. Pengertian Media Spelling Puzzle
Pada dasarnya puzzle merupakan sebuah permainan edukatif. Permainan puzzle terdiri dari potongan-potongan gambar yang disusun
menjadi sebuah gambar atau bentuk tertentu. Dalam setiap permainan yang dimainkan, tujuan menyelesaikan sebuah puzzle adalah untuk menantang
diri dalam menyelesaikan masalah atau menyelesaikan tugas yang
21
menantang mental tertentu Dave Moursund, 2007: 8. Permainan edukatif memperkenalkan elemen yang menyenangkan ke dalam pelajaran, yang
dapat membantu untuk menghasilkan lebih banyak perasaan positif tentang materi pelajaran dan untuk meningkatkan hasil belajar Serna dan Azor,
2011: 2. Dengan kata lain permainan edukatif seperti puzzle merupakan bentuk permainan yang menyenangkan sehingga dapat meningkatkan hasil
belajar anak. Selain memotivasi belajar siswa, puzzle ini dapat membantu siswa untuk memperluas pengetahuan kosakata Orawiwatnakul, 2013: 417
Spelling puzzle merupakan puzzle atau potongan-potongan gambar
yang terdapat tulisan nama gambar pada potongannya dan apabila disusun akan menjadi sebuah gambar dan terdapat nama dari gambar tersebut.
Setelah siswa selesai menyusun puzzle tersebut menjadi utuh siswa diminta menyebutkan gambar yang terdapat pada puzzle tersebut. Siswa akan
mendapatkan kosakata baru dengan memainkan permainan ini. Jadi media spelling puzzle merupakan permainan edukatif berbentuk potongan-
potongan dari sebuah gambar dan terdapat nama dari gambar tersebut yang apabila disusun menjadi sebuah gambar yang utuh kemudian siswa diminta
menyebutkan gambar yang ada pada puzzle tersebut.