Tata Cara Pembentukan BAP-SM

37 “Akreditasi Bermutu untuk Pendidikan Bermutu” dipromosikan menjadi pejabat struktural atau karena hal yang menyebabkan i dak dapat melaksanakan tugas dengan baik, maka Gubernur dapat memberhentikan dan mengangkat anggota baru BAP-SM.

5. Susunan Organisasi BAP-SM

a. BAP-SM terdiri atas: 1 Seorang ketua merangkap anggota; 2 Seorang sekretaris merangkap anggota; 3 Anggota; a Ketua dan sekretaris BAP-SM dipilih oleh anggota berdasarkan suara terbanyak dalam suatu rapat pleno Anggota. b Tugas pokok Ketua BAP-SM adalah: 1 mengelola pelaksanaan tugas BAP-SM; 2 memimpin rapat-rapat anggota BAP-SM; dan 3 melakukan penandatanganan surat-surat dan ser i fi kat atas nama BAP-SM. c Tugas pokok Sekretaris BAP-SM adalah: 1 memimpin Sekretariat BAP-SM; 2 mewakili tugas-tugas ketua dalam hal ketua berhalangan; 3 menyimpulkan keputusan rapat BAP-SM; dan 4 melaksanakan tugas-tugas pengawasan in- ternal BAP-SM; b. Pejabat Pembuat Komitmen PPK 1 PPK dijabat oleh PNS yang memiliki ser i fi kat peng- adaan barang dan jasa dari Lembaga Kebijakan Peng- adaan BarangJasa Pemerintah LKPP 38 BADAN AKREDITASI NASIONAL SEKOLAHMADRASAH 2016 2 PPK diusulkan oleh ketua BAP-SM dan ditetapkan oleh Kuasa Pengguna Anggaran KPA Balitbang Kemendikbud. 3 Dalam melaksanakan tugas, PPK senan i asa ber koor- dinasi dengan ketua BAP-SM. 4 PPK bertanggung jawab kepada KPA Balitbang Kemendikbud. c. Bendahara Pengeluaran Pembantu BPP 1 BPP dijabat oleh PNS. 2 BPP diusulkan oleh ketua BAP-SM dan ditetapkan oleh KPA Balitbang Kemendikbud. 3 Dalam melaksanakan tugas, BPP senan i asa ber koor- dinasi dengan ketua BAP-SM dan PPK. 4 BPP bertanggung jawab kepada KPA Balitbang Kemendikbud. d. Sekretariat BAP-SM terdiri atas: 1 Kepala Sekretariat; 2 Staf urusan administrasi dan keuangan; serta 3 Staf urusan informasi dan pendataan. Kepala dan staf sekretariat diangkat oleh Ketua BAP-SM. e. UPA-SM KabupatenKota terdiri atas: 1 seorang Koordinator; 2 seorang Sekretaris; dan 3 staf sesuai dengan kebutuhan. Apabila diperlukan, BAP-SM dapat membentuk UPA-SM. f. Kelompok asesor terdiri atas kelompok profesional yang sesuai dengan kriteria asesor yang dapat ditugaskan oleh BAP-SM. 39 “Akreditasi Bermutu untuk Pendidikan Bermutu”

6. Sekretariat BAP-SM

Sekretariat BAP-SM terdiri atas: a. Kepala Sekretariat; b. Staf Urusan Administrasi dan Keuangan; dan c. Staf Urusan Informasi dan Pendataan. Unsur Sekretariat BAP-SM terdiri atas unsur LPMP, Disdik Provinsi, dan Kanwil Kemenag. Kepala Sekretariat dijabat oleh unsur dari Disdik Provinsi.

7. Rapat Pleno BAP-SM

Rapat pleno BAP-SM diselenggarakan untuk memutuskan dan menetapkan hal-hal yang terkait dengan kebijakan, perubahan tata kerja, keanggotaan, laporan pelaksanaan program, dan pelaksanaan akreditasi sekolahmadrasah. Prosedur pelaksanaan rapat pleno BAP-SM adalah sebagai berikut. a. Undangan dan bahan rapat disampaikan kepada anggota BAP-SM selambat-lambatnya satu minggu sebelum jadwal pelaksanaan rapat. b. Se i ap anggota BAP-SM yang hadir menandatangani dat ar hadir. c. Rapat pleno dianggap sah apabila memenuhi kuorum, yaitu lebih dari separuh jumlah anggota. d. Apabila jumlah peserta rapat belum memenuhi kuorum, rapat ditunda selama 30 menit dan jika dalam waktu 30 menit belum memenuhi kuorum, rapat dapat dimulai dan dinyatakan sah. e. Keputusan rapat pleno diambil atas dasar musyawarah untuk mencapai mufakat. Apabila tidak dapat tercapai mufakat, keputusan diambil atas dasar pemungutan suara atau vo i ng.