Kesimpulan Analisis kepuasan dan loyalitas konsumen martabak House Restaurant: studi kasus Cabang Pandega Marta, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta

141 IX KESIMPULAN DAN SARAN

9.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan pada penelitian ini, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Tahapan proses keputusan pembelian konsumen Martabak House Restaurant Pandega Marta terdiri dari tahap pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif, pembelian, dan hasil pembelian. Pada tahap pengenalan kebutuhan, motivasi konsumen untuk makan di luar rumah adalah untuk mencari menu yang khasunik, dan manfaat yang dicari dari kegiatan makan di luar rumah adalah mudahtidak repot. Pada tahap pencarian informasi, konsumen mendapatkan informasi mengenai keberadaan tempat makan dari temankenalan dan yang menjadi fokus perhatiannya adalah rasa makanan. Serta bentuk promosi penjualan yang membuat konsumen tertarik adalah paket promosi. Pada tahap evaluasi alternatif, atribut yang menjadi pertimbangan awal konsumen saat akan mengunjungi restoran martabak adalah penasaran dengan keunikan menu yang ditawarkan, dan alasan konsumen memilih Martabak House Restaurant Pandega Marta karena rasa makanan yang enak. Pada tahap pembelian, konsumen melakukan pembelian karena pengaruh keluargatemankolega, cara memutuskan pembelian tergantung situasi, frekuensi pembelian 2-3 kali dalam sebulan, hari kunjungan tidak tentu dan waktu kunjungan sore hari. Pada tahap hasil pembelian adalah konsumen merasa puas dan berminat untuk berkunjung kembali walaupun harga Martabak Ufo meningkat. 2. Pengukuran mengenai kepuasan konsumen terhadap atribut Martabak House Restaurant Pandega Marta sebesar 72,68 persen melalui analisis Costumer Satisfaction Index CSI, berarti konsumen puas terhadap pelayanan yang telah diberikan oleh Martabak House Restaurant Pandega Marta. Atribut yang perlu dipertahankan berdasarkan Importance Performance Analysis IPA yaitu atribut pada kuadran II cita rasa, keempukan dan tekstur Martabak Ufo, kehigienisan Martabak Ufo dan perlengkapannya, variasi topping pada Martabak Ufo, kesigapan pramusaji, keramahan dan kesopanan pramusaji, 142 pengetahuan pramusaji terhadap produk, kenyamanan restoran, dan ketersediaan dan kebersihan toilet. Atribut yang harus diperbaiki yaitu atribut pada kuadran I harga Martabak Ufo, kecepatan, kesigapan pihak restoran dalam merespon keluhan pelanggan, keamanan restoran, dan kebersihan ruang makan. 3. Kondisi loyalitas Martabak House Restaurant Pandega marta termasuk cukup tinggi. Jumlah switcher buyer yaitu 5 persen, jumlah habitual buyer yaitu 5 persen, jumlah satisfied buyer yaitu 5 persen, jumlah liking the brand yaitu 33,33 persen, dan jumlah commited buyer yaitu 51,67 persen. 4. Rekomendasi untuk prioritas strategi bauran pemasaran yang dapat dilakukan oleh pihak restoran adalah menambah adonan dengan jumlah tertentu untuk menambah porsi Martabak Ufo. Agar harga Martabak Ufo tidak meningkat, sebaiknya juga diimbangi dengan pengurangan proporsi topping maupun garnish hiasan pada Martabak Ufo. Alternatif bauran pemasaran yang dapat dilakukan untuk kecepatan penyajian dan kesigapan pihak restoran dalam merespon keluhan pelanggan adalah dengan menambah jumlah pramusaji terutama di akhir pekan dan hari libur dan dengan pembagian tugas yang jelas untuk pramusaji. Alternatif strategi untuk keamanan restoran adalah menyediakan jasa parkir resmi, dan alternatif strategi untuk kebersihan ruang makan adalah dengan memasang kaca atau plastik pada bagian luar restoran dan intensitas membersihkan restoran lebih ditingkatkan.

9.2. Saran

Dokumen yang terkait

Analisis Perilaku Konsumen Martabak Air Mancur Bogor (Kasus Di Cabang Jl.Pajajaran Dan Cabang Jl.Sudirman)

2 25 112

Analisis kepuasan, loyalitas, dan preferensi konsumen martabak air mancur Bogor

4 50 126

PERLINDYAN PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN PADA MAKANAN YANG MENGGUNAKAN PEWARNA TEKSTIL DI KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 4 13

PENDAHULUAN PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN PADA MAKANAN YANG MENGGUNAKAN PEWARNA TEKSTIL DI KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 4 23

PENUTUP PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN PADA MAKANAN YANG MENGGUNAKAN PEWARNA TEKSTIL DI KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 7 8

Pengaruh budaya organisasi dan kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan dan PDAM Tirtadharma Kabupaten Sleman Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta : studi kasus pada karyawan PDAM Tirtadharma Kabupaten Sleman Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

0 1 136

Pengaruh lingkungan fisik, kualitas produk dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen dan loyalitas konsumen : studi kasus pada konsumen Waroeng Steak and Shake cabang Sleman, Yogyakarta.

1 6 178

Studi Kasus pada SMA Swasta Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta

0 0 153

Analisis kepuasan konsumen dan loyalitas konsumen - USD Repository

0 0 119

Pengaruh lingkungan fisik, kualitas produk dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen dan loyalitas konsumen : studi kasus pada konsumen Waroeng Steak and Shake cabang Sleman, Yogyakarta - USD Repository

0 1 176