Pasca Pembelian Analisis kepuasan dan loyalitas konsumen martabak House Restaurant: studi kasus Cabang Pandega Marta, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta

98 Tabel 25. Sebaran Konsumen Berdasarkan Hari Berkunjung ke Martabak House Restaurant Pandega Marta Hari Berkunjung ke Martabak House Restaurant Pandega Marta Jumlah orang Persentase Hari kerja 1 1,67 Hari libur 5 8,33 Tidak tentu 54 90,00 Total 60 100

6.4.5. Waktu Melakukan Kunjungan

Tabel 26 berikut akan menyajikan sebaran konsumen berdasarkan waktu kunjungan. Berdasarkan data pada tabel tersebut dapat dilihat bahwa waktu berkunjung konsumen sangat bervariasi. Namun sebagian besar yaitu sebanyak 32 konsumen 53,34 persen menyatakan mereka biasanya mengunjungi Martabak House Restaurant Pandega Marta pada sore hari setelah pulang sekolahkuliah. Tabel 26. Sebaran Konsumen Berdasarkan Waktu Berkunjung ke Martabak House Restaurant Pandega Marta Waktu kunjungan konsumen Martabak House Restaurant Pandega Marta Jumlah orang Persentase Siang hari 8 13,33 Sore hari 32 53,34 Malam hari 20 33,33 Total 60 100

6.5. Pasca Pembelian

Tahap terakhir dari proses keputusan pembelian konsumen adalah hasil atau sering disebut dengan perilaku pasca pembelian. Proses pengambilan keputusan tidak hanya berhenti sampai proses konsumsi, namun lebih jauh dari itu konsumen akan mengevaluasi lebih jauh apakah alternatif yang dipilih memenuhi kebutuhan dan harapan konsumen setelah menggunakan barang atau jasa yang dibeli. Pada penelitian ini, indikator utama dari perilaku pasca pembelian antara lain dengan mengukur puas tidaknya konsumen atas kunjunganpembelian yang mereka lakukan, berminat tidaknya untuk kembali lagi untuk melakukan kunjunganpembelian, serta reaksi ketika harga martabak Ufo di Martabak House Restaurant Pandega Marta meningkat. 99

6.5.1. Perasaan Sesudah Menikmati Menu

Berdasarkan Tabel 27 dapat dilihat bahwa sebagian besar konsumen merasa puas atas kunjungan atau pembelian yang mereka lakukan, yaitu sebesar 96,67 persen. Sedangkan konsumen yang merasa tidak puas sebesar 3,33 persen. Tingkat kepuasan yang tinggi tersebut membuktikan bahwa Martabak House Restaurant Pandega Marta mampu menampilkan dan menyajikan produkpelayanan yang baik serta sesuai dengan harapan sebagian besar konsumen. Tabel 27. Sebaran Konsumen Berdasarkan Perasaan Sesudah Menikmati Menu Perasaan Sesudah Menikmati Menu Jumlah orang Persentase Puas 58 96,67 Tidak puas 2 3,33 Total 60 100

6.5.2. Minat Untuk Berkunjung Kembali

Dari hasil tanggapan konsumen terhadap kinerja Martabak House Restaurant Pandega Marta menyebabkan apakah konsumen akan melakukan kunjungan kembali ke Martabak House Restaurant Pandega Marta atau tidak. Pada Tabel 28 dapat dilihat bahwa hampir sebagin besar konsumen yaitu 56 orang 93,33 persen memilih untuk berkunjung kembali dan 6,67 persen sisanya memilih tidak. Hal tersebut membuktikan bahwa sebagian besar konsumen merasa puas dengan Martabak House Restaurant Pandega Marta sehingga membuat mereka berminat untuk berkunjung kembali. Tabel 28. Sebaran Konsumen Berdasarkan Minat Untuk Berkunjung Kembali Minat Untuk Berkunjung Kembali Jumlah orang Persentase Ya 56 93,33 Tidak 4 6,67 Total 60 100

6.5.3. Reaksi Jika Harga Menu Produk Meningkat

Berdasarkan hasil kuesioner, respon konsumen jika harga menu produk di Martabak House Restaurant Pandega Marta mengalami kenaikan, maka 76,67 100 persen konsumen akan tetap membeli produk Martabak House Restaurant Pandega Marta. Sedangkan 23,33 persen konsumen memilih untuk tidak berkunjung kembali. Pilihan sebagian besar konsumen yang ingin tetap berkunjung walaupun harga produk meningkat menunjukkan adanya loyalitas konsumen terhadap menu yang ditawarkan oleh Martabak House Restaurant Pandega Marta. Tabel 29 . Sebaran Konsumen Berdasarkan Reaksi Jika Harga Menu Meningkat Respon konsumen jika harga Martabak Ufo meningkat Jumlah Persentase Tetap berkunjung 46 76,67 Tidak berkunjung 14 23,33 Total 60 100 101 VII ANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN

7.1. Indeks Kepuasan Konsumen

Dokumen yang terkait

Analisis Perilaku Konsumen Martabak Air Mancur Bogor (Kasus Di Cabang Jl.Pajajaran Dan Cabang Jl.Sudirman)

2 25 112

Analisis kepuasan, loyalitas, dan preferensi konsumen martabak air mancur Bogor

4 50 126

PERLINDYAN PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN PADA MAKANAN YANG MENGGUNAKAN PEWARNA TEKSTIL DI KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 4 13

PENDAHULUAN PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN PADA MAKANAN YANG MENGGUNAKAN PEWARNA TEKSTIL DI KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 4 23

PENUTUP PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN PADA MAKANAN YANG MENGGUNAKAN PEWARNA TEKSTIL DI KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 7 8

Pengaruh budaya organisasi dan kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan dan PDAM Tirtadharma Kabupaten Sleman Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta : studi kasus pada karyawan PDAM Tirtadharma Kabupaten Sleman Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

0 1 136

Pengaruh lingkungan fisik, kualitas produk dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen dan loyalitas konsumen : studi kasus pada konsumen Waroeng Steak and Shake cabang Sleman, Yogyakarta.

1 6 178

Studi Kasus pada SMA Swasta Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta

0 0 153

Analisis kepuasan konsumen dan loyalitas konsumen - USD Repository

0 0 119

Pengaruh lingkungan fisik, kualitas produk dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen dan loyalitas konsumen : studi kasus pada konsumen Waroeng Steak and Shake cabang Sleman, Yogyakarta - USD Repository

0 1 176