BAB II DESKRIPSI WILAYAH
A. GAMBARAN UMUM
1. Kota Surakarta
Kota Surakarta atau yang lebih dikenal dengan “Kota Solo” secara umum memang dataran rendah dan berada diantara pertemuan Sungai
Pepe, Sungai Anyar, Sungai Jenes yang kesemuanya bermuara di Sungai Bengawan Solo, yang mempunyai ketinggian kurang lebih 92 meter di
atas permukaan air laut dan terletak antara 110°45’15”-110°45’35” Bujur Timur, 70°36’00”-70°56’00” Lintang Selatan. Kota Surakarta terletak di
Propinsi Daerah Tingkat 1 Jawa Tengah bagian selatan dan merupakan daerah perhubungan antara propinsi Jawa Tengah – Jawa Timur dan
propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dengan keadaan mobilitas masyarakat yang tinggi.
Berbicara tentang letak daerah Surakarta, sebenarnya kota ini sangat strategis. Hal ini dikarenakan kota Surakarta sendiri merupakan
jalur utama transportasi ke beberapa kota besar di Pulau Jawa. Kota – kota tersebut antara lain adalah Semarang, Yogyakarta dan Surabaya. Karena
kota Surakarta yang strategis maka perkembangan kota ini memicu kegiatan ekonomi di berbagai sudut kota kecil disekitar wilayahnya antara
lain Boyolali, Klaten, Sragen, Sukoharjo, Karanganyar dan Wonogiri. Kotamadya Surakarta dibatasi oleh :
58
a. Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Karanganyar dan
Kabupaten Boyolali b.
Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Karangnanyar
c. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Sukoharjo
d. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten
Karanganyar Dengan 51 Kelurahan, 595 RW dan 2.669 RT yang bergabung
dalam 5 Kecamatan yaitu : Kecamatan Banjarsari 33 dari luas wilayah secara keseluruhan, Kecamatan Jebres 29, Kecamatan Laweyan 20,
Kecamatan Pasar Kliwon 11 dan Kecamatan Serengan 7. Kelima Kecamatan dan 51 Kelurahan tersebut adalah :
a. Kecamatan Laweyan : Pajang, Laweyan, Bumi, Panularan,
Penumping, Sriwedari, Purwosari, Sondakan, Kerten, Jajar dan Karangasem.
b. Kecamatan Serengan : Danukusuman, Serengan, Tipes, Kratonan,
Jayengan dan Kemlayan c.
Kecamatan Pasar Kliwon : Joyontakan, Semanggi, Pasar Kliwon, Gajahan, Baluwarti, Kampung Baru, KedungLumbu, Sangkrah, dan
Kauman. d.
Kecamatan Jebres : Kepatihan Kulon, Kepatihan Wetan, Sudiroprajan, Gandekan, Kampung Sewu, Pucang Sawit, Jagalan, Purwodiningratan,
Tegalharjo, Jebres, Mojosongo.
e. Kecamatan Banjarsari : Kadipiro, Nusukan, Gilingan, Stabelan,
Kestalan, Keprabon, Timuran, Ketelan, Punggawan, Mangkubumen, Manahan, Sumber dan Banyuanyar.
Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel dibawah ini :
Tabel 4 Luas Wilayah Kota Surakarta
No Kecamatan
Luas Wilayah km2
1 Laweyan
8,64 2
Serengan 3,19
3 Pasar Kliwon
4,82 4
Jebres 12,58
5 Banjarsari
14,81 TOTAL
44,04
Sumber : Badan Pusat Statistik Kota Surakarta Data kependudukan menurut catatan Surakarta dalam angka tahun
2007 adalah ; berdasarkan Survei Sosial Ekonomi Nasional tahun 2007 penduduk kota Surakarta mencapai 515.372 jiwa, dengan kepadatan
penduduk rata-rata 12.827 jiwakm2. Dari luasan wilayah kota Surakarta yang hanya 44,04 km2 menunjukkan bahwa kota ini merupakan kota yang
padat penduduk.
2. Pasar Klewer