Penilaian Unjuk Kerja Penilaian PAK
2. Skala Penilaian Rating Scale
Penilaian unjuk kerja yang menggunakan skala penilaian memungkinkan penilai memberi nilai tengah terhadap penguasaan kompetensi tertentu, karena pemberian nilai secara kontinum di mana pilihan kategori nilai lebih dari dua. Skala penilaian terentang dari tidak sempurna sampai sangat sempurna. Misalnya: 1 = tidak kompeten, 2 = cukup kompeten, 3 = kompeten dan 4 = sangat kompeten. Untuk memperkecil faktor subjektivitas, perlu dilakukan penilaian oleh lebih dari satu orang, agar hasil penilaian lebih akurat. Contoh Rating Scale Keterangan: 5 = Sangat baik 4 = Baik 3 = Cukup 2 = Kurang 1 = Sangat kurang Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekeri 25 Kriteria penilaian dapat dilakukan sebagai berikut a. Jika seorang peserta didik memperoleh skor 30-35 dapat ditetapkan sangat baik b. Jika seorang peserta didik memperoleh skor 25-29 dapat ditetapkan baik c. Jika seorang peserta didik memperoleh skor 20-24 dapat ditetapkan cukup d. Jika seorang peserta didik memperoleh skor 15-19 dapat ditetapkan kurang e. Jika seorang peserta didik memperoleh skor 1-14 dapat ditetapkan sangat kurang3. Penilaian Sikap
Sikap terdiri dari tiga komponen, yakni: afektif, kognitif, dan konatif. Komponen afektif adalah perasaan yang dimiliki oleh seseorang atau penilaiannya terhadap sesuatu objek. Komponen kognitif adalah kepercayaan atau keyakinan seseorang mengenai objek. Adapun komponen konatif adalah kecenderungan untuk berperilaku atau berbuat dengan cara-cara tertentu berkenaan dengan kehadiran objek sikap. Secara umum, objek sikap yang perlu dinilai dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut. a. Sikap terhadap materi pelajaran b. Sikap terhadap Pendidikpengajar c. Sikap terhadap proses pembelajaran d. Sikap berkaitan dengan nilai atau norma yang berhubungan dengan suatu materi pelajaran. e. Sikap berhubungan dengan kompetensi afektif lintas kurikulum yang relevan dengan mata pelajaran. Penilaian sikap dapat dilakukan dengan beberapa cara atau teknik yang antara lain: observasi perilaku, pertanyaan langsung, dan laporan pribadi. Teknik-teknik tersebut secara ringkas dapat diuraikan sebagai berikut. Observasi perilaku Pendidik dapat melakukan observasi terhadap peserta didik yang dibinanya. Hasil pengamatan dapat dijadikan sebagai umpan balik dalam pembinaan. Observasi perilaku di sekolah dapat dilakukan denganParts
» Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Latar Belakang Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Tujuan Ruang Lingkup Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Prinsip Pengembangan Kurikulum Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Kompetensi Inti Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Kompetensi Dasar Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Ciri Khas Kurikulum 2013 Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Hakikat Pendidikan Agama Kristen
» Fungsi dan Tujuan Pendidikan Agama Kristen
» Kitab Ulangan 6: 4-9. Landasan Teologis
» Matius 28:19-20 Landasan Teologis
» Pendidikan Agama Sebagai Kurikulum Nasional
» Pelaksanaan Kurikulum Pendidikan Agama Kristen
» Pembelajaran PAK Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Pengantar Pembelajaran PAK di Buku Siswa
» Uraian Materi Pembelajaran PAK di Buku Siswa
» Penjelasan Bahan Alkitab Penilaian
» Penilaian Unjuk Kerja Penilaian PAK
» Penilaian Tertulis Penilaian PAK
» Penilaian Proyek Penilaian PAK
» Penilaian Produk Penilaian PAK
» Penilaian Portofolio Penilaian PAK
» Penilaian Diri Self Assesment
» Lingkup Kompetensi Penilaian PAK
» Program Pembelajaran Persemester Penilaian PAK
» Pengantar Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Sejarah Singkat HAM Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Penjelasan Bahan Alkitab Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Kegiatan Pembelajaran Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Penutup Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Hak Azasi Manusia di Indonesia
» Pergulatan Bangsa Indonesia di Bidang Hak Asasi Manusia
» Kekristenan dan Hak Asasi Manusia
» Penjelasan Bahan Alkitab dari Bilangan 35: 9-34
» Doa penutup Penilaian Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Belajar Tentang Hak Asasi Manusia melalui Cerita Kehidupan
» Kesaksian Alkitab tentang Manusia
» Implikasi Terhadap Hak Asasi Manusia
» Hukuman Mati Perdebatan Mengenai Hak Hidup Manusia
» Aborsi Perdebatan Mengenai Hak Hidup Manusia
» Eutanasia Perdebatan Mengenai Hak Hidup Manusia
» Kewajiban Manusia Menyangkut Hak Asasi Penggusuran Warga dan Hak asasi manusia
» Berdoa Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Penilaian Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Pembahasan Tugas Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Injil Matius 22:37-40 menulis mengenai kasih dimana hukum ini
» Kitab Amos 5:21-24 menulis mengenai perwujudan HAM dan keadilan
» Memandang HAM sebagai Tanggung Jawab Bersama: Warga Negara dan Warga Gereja
» Bagaimana dengan Gereja Kita Sendiri?
» Tugas Penjelasan Bahan Alkitab
» Penutup Penilaian Tugas Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Pengertian Multikulturalisme Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Masyarakat Multikultur Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Masyarakat Multikultur Indonesia Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Apa Kata Alkitab Mengenai Multikulturalisme?
» Menerapkan Kesadaran dan Praktik Hidup Multikultur
» Multikultur di Zaman Perjanjian Lama
» Multikulturalisme di Zaman Perjanjian Baru
» Gereja dan Multikulturalisme Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Multikulturalisme dan Sinkretisme Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Belajar dari Yesus Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Bentuk Nyata Multikulturalisme dalam Gereja Kristen di Indonesia
» Beberapa Tantangan yang Dihadapi Gereja dalam Mewujudkan Multikulturalisme
» Potret Pertikaian dan Konlik yang Berlatar Belakang Agama
» Semua agama sama saja: Sikap ini melihat semua agama itu relatif. Tak
» Hanya agama saya yang paling baik dan benar: Semua agama lainnya
» Toleransi: Saya bersedia hidup berdampingan dengan orang yang
» Menghargai agama lain: sikap ini hanya dapat timbul pada diri orang
» Eksklusivisme adalah sikap yang memandang agamanya sendirilah yang
» Inklusivisme mengakui kepelbagaian agama-agama. Setiap orang
» Pluralisme. Daniel S. Breslauer menyebut pluralisme sebagai: “Suatu
» Membangun Kebersamaan dalam Perbedaan
» Penutup Penjelasan Alkitab Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Pengantar Memahami Kondisi Saat Ini
» Benazir Bhutto Tokoh Demokrasi
» Malala Yousafzai Tokoh Demokrasi
» Mengkaji Kesaksian Alkitab Bahwa Semua Manusia adalah Sama
» Ada aturan yang jelas. Ada aturan tentang bagaimana pemilihan wakil
» Mayoritas dan minoritas. Mereka yang tergolong mayoritas tentunya
» Hak individu. Dalam pemerintahan demokratis, hak individu dilindungi
» Pemilihan umum yang berlangsung adil dan bebas. Pemilihan umum
» Kewajiban warga Negara yang baik. Setiap warga nergara yang memenuhi
» Ada kerja sama dan kesepakatan. Kerja sama dan kesepakatan diperlukan
» Tanggung Jawab Seorang Remaja Kristen di Bidang Demokrasi
» Doa Penutup Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Mengkaji Perumpamaan Alkitab tentang Keadilan
» Contoh Menuntut Keadilan dan Demokrasi
» Mencermati Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia Sejak 1998
» Memupuk Sikap Demokratis Sejak Dini Kegiatan pembelajaran
» Penutup Penilaian Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Kekristenan dan Demokrasi Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Bagaimana Sikap Yesus Menyangkut Politik?
» Sikap Gereja terhadap Demokrasi
» Pengertian Damai Sejahtera Menurut Alkitab
» Menjadi Orang yang Lapar Doa Orang Lapar
» Memahami Makna Damai Sejahtera Menurut Alkitab
» Penilaian Penutup Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Penjelasan Alkitab tentang Pengalaman Bangsa Israel Ketika Dibuang ke Babel
» Kemiskinan di Indonesia Indonesia Indonesia
» Indonesia 44.5 Indonesia Penerapan Damai Sejahtera di Indonesia
» Membangun Kemampuan Perempuan Indonesia
» Pemantapan dan Aplikasi Kelas 12 SMA Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Guru 2
» Penjelasan Alkitab tentang Damai Sejahtera
Show more