Prestasi Belajar Siswa Kelas XII Paket Keahlian Akuntasi Tahun Ajaran 20152016

3 Outshourching Pembelajaran Outshourching adalah penggunaan tenaga kerja dari luar perusahaan sendiri untuk melaksanakan tugas atau pekerjaan tertentu yang spesifik. Istilah tersebut diadaptasi untuk program khusus di SMK Negeri 1 Bantul yang bertujuan meningkatkan Motivasi Belajar siswa terutama melalui inovasi metode pembelajaran. Tahun ini siswa kelas XII mengikuti 2 kali program outshourching yaitu outshourching pembelajaran umum perpajakan yang bekerja sama dengan KPP Pratama Bantul dan outshourching pembelajaran bursa saham di AA YKPN.

c. Kebiasaan Belajar

Berikut merupakan kebijakan SMK Negeri 1 Bantul untuk meningkatkan Kebiasaan Belajar yang baik pada diri siswa kelas XII, yaitu: 1 Pengawasan guru Kebiasaan Belajar siswa selama mengikuti pembelajaran di kelas diawasi oleh guru. Guru dapat memberikan nasihat, peringatan maupun hukuman pada siswa sehingga siswa dapat memperbaiki Kebiasaan Belajar siswa. 2 Les Pendalaman Materi dan Tryout Ujian Nasional Kelas XII dipersiapkan untuk menghadapi rangkaian ujian mulai dari Ujian Sekolah hingga Ujian Nasional. Les Pendalaman Materi dan Tryout Ujian Nasional membantu siswa untuk memiliki kebiasaan membaca, mencatat hal penting, mengulangi materi pelajaran, sehingga lebih siap menghadapi ujian. 3 Homevisit Homevisit merupakan program dari BK Bimbingan Konseling berupa kunjungan guru ke rumah siswa. Homevisit biasanya dikhususkan bagi siswa yang bermasalah seperti memiliki kebiasaan membolos, berkelahi, sering melanggar tata tertib sekolah dan lain-lain. Kunjungan ke rumah siswa dan bertemu orang tua siswa diharapakan memberikan informasi yang diperlukan sehingga dapat dicari solusi yang tepat untuk penyelesaian masalah pada diri siswa. Hal positif lain dari adanya homevisit adalah dapat menjadikan siswa merasa lebih diawasi oleh pihak sekolah dan orang tua sehingga siswa terdorong untuk memperbaiki diri. 4 Tata Tertib Sekolah Tata tertib sekolah berisi peraturan-peraturan yang harus ditaati seluruh siswa di sekolah. Adanya tata tertib sekolah akan menjaga dan membatasi siswa melakukan kebiasaan-kebiasaan buruk di sekolah yang dapat mengganggu proses belajar.

d. Lingkungan Sekolah

Berikut merupakan hal-hal di Lingkungan SMK Negeri 1 Bantul yang dapat mendukung prestasi belajar siswa, yaitu: 1 Disiplin Sekolah Penegakan disiplin sekolah diwujudkan dalam tata tertib atau peraturan sekolah. Tata tertib sekolah mulai disosialisasikan sejak siswa mengikuti MOS Masa Orientasi Sekolah dan sebagai kontrol atas kedisiplinan, sekolah memberian Buku Tata Tertib Skor untuk setiap siswa. Disiplin terhadap waktu merupakan nilai yang paling kentara ditegakkan di lingkungan SMK Negeri 1 Bantul. Sekolah memiliki peraturan untuk menutup gerbang sekolah ketika pukul 07.00 WIB sehingga siswa yang terlambat harus menunggu pintu kembali dibuka pukul 07.15 WIB, siswa yang terlambat akan diberikan sanksi oleh guru BK sebelum dapat masuk dalam kelas. Siswa yang disiplin terhadap waktu diharapkan mampu mengatur waktu belajar dengan baik sehingga dapat mendukung siswa meraih hasil belajar yang baik. Wujud penegakan kedisiplinan selain Tata Tertib Sekolah yaitu melalui PKS. Patroli Keamanan Sekolah PKS merupakan organisasi yang dibentuk SMK Negeri 1 Bantul untuk menegakkan kedisiplinan siswa. PKS secara berkala mengadakan razia ketertiban berpakaian, NAPZA dan barang-barang terlarang yang tidak boleh dibawa menurut tata tertib seperti senjata tajam dan lain-lain. Penegakan kedisplinan ini bertujuan untuk menjadikan lingkungan SMK Negeri 1 Bantul nyaman dan kondusif mendukung pembelajaran dan prestasi siswa.

Dokumen yang terkait

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

AN ANALYSIS ON GRAMMATICAL ERROR IN WRITING MADE BY THE TENTH GRADE OF MULTIMEDIA CLASS IN SMK MUHAMMADIYAH 2 MALANG

26 336 20

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

KEBIJAKAN BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN DAERAH (BAPEDALDA) KOTA JAMBI DALAM UPAYA PENERTIBAN PEMBUANGAN LIMBAH PABRIK KARET

110 657 2

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25