Pembahasan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
salah satu faktor intern yang mempengaruhi Prestasi Belajar Akuntansi adalah Kebiasaan Belajar. Kebiasaan Belajar adalah kegiatan belajar yang
biasa dilakukan secara teratur dan berkesinambungan dalam kesehariannya yang bersifat tetap sebagai upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan serta mencapai tujuan belajar. Nana Sudjana 2010: 173 mengungkapkan bahwa keberhasilan siswa atau mahasiswa dalam
mengikuti pelajarankuliah banyak tergantung kepada Kebiasaan Belajar yang teratur dan berkesimbungan . Ditegaskan dengan pendapat dari M.
Dalyono 2009: 55-60 bahwa belajar tanpa memperhatikan teknik dan faktor fisiologis, psikologis, dan ilmu kesehatan akan memperoleh hasil
belajar yang kurang memuaskan, dengan demikian semakin baik Kebiasaan Belajar yang dimiliki siswa maka semakin tinggi pula Prestasi
Belajar Akuntansi yang dicapai. Teori tersebut semakin memperkuat hasil penelitian ini, yaitu terdapat pengaruh positif dan signifikan Kebiasaan
Belajar terhadap Prestasi Belajar Akuntansi siswa kelas XII Paket Keahlian Akuntansi SMK Negeri 1 Bantul Tahun Ajaran 20152016.
Hasil penelitian ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Capriana Yunarsih 2010 dengan judul Pengaruh Persepsi Siswa
tentang Cara Guru Mengajar dan Kebiasaan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI Program Keahlian Akuntansi SMK N 1
Jogonalan Tahun Ajaran 20092010 ditunjukkan dengan terdapat pengaruh positif dan signifikan Kebiasaan Belajar terhadap Prestasi
Belajar Akuntansi Siswa kelas XI Program Keahlian Akuntansi SMK N 1
Jogonalan Tahun Ajaran 20092010. Hal tersebut dibuktikan dengan koefisien korelasi r
x2y
sebesar 0,375 dan koefisien determinan r
2 x2y
sebesar 0,141. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat diketahui bahwa
Kebiasaan Belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Belajar Akuntansi yang dicapai siswa. Siswa harus berupaya memperbaiki
dan meningkatkan Kebiasaan Belajar yang dimilikinya, selain itu pihak sekolah juga harus mendukung penanaman Kebiasaan Belajar yang baik
pada diri siswa. Banyak hal yang dapat dilakukan oleh pihak sekolah seperti guru membimbing dan membantu menamamkan Kebiasaan Belajar
yang baik pada siswa seperti menjaga konsentrasi, percaya pada kemampuan diri sendiri, mencatat hal pentingmembuat ringkasan, aktif
dalam kegiatan pembelajaran serta belajar secara mandiri, guru dapat pula memberikan sanksi jika diperlukan sehingga siswa dapat memperbaiki
diri; melaksanakan program bimbingan seperti les, pendalaman materi, tryout dan lain sebagainya, melalui program tersebut siswa diajarkan untuk
terbiasa mengerjakan latihan dan mengulang materi pelajaran sehingga siap ketika menghadapi ujian. Tata tertib sekolah dapat pula menjadikan
siswa untuk terbiasa berperilaku disiplin baik terhadap waktu, cara pakaian, bertingkah laku dan dalam hal belajar. Usaha-usaha yang
dilakukan tersebut diharapkan dapat membantu menanamkan Kebiasaan Belajar yang baik sehingga Prestasi Belajar Akuntansi siswa kelas XII
Paket Keahlian Akuntansi di SMK Negeri 1 Bantul juga akan meningkat.
3. Pengaruh Lingkungan Sekolah terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII Paket Keahlian Akuntansi SMK Negeri 1 Bantul
Tahun Ajaran 20152016
Hasil penelitian menunjukkan koefisien korelasi r
x3y
sebesar 0,527 dan koefisien determinasi r
2 x3y
sebesar 0,291 yang memiliki arti bahwa terdapat pengaruh positif Lingkungan Sekolah terhadap Prestasi Belajar
Akuntansi siswa kelas XII Paket Keahlian Akuntansi SMK Negeri 1 Bantul Tahun Ajaran 20152016 sebesar 29,1 dan sisanya 70,9
dipengaruhi oleh faktor lain. Uji t yang dilakukan menunjukkan bahwa t
hitung
6,346 lebih besar dari t
tabel
pada taraf signifikansi 5 dan df 98 sebesar 1,984 sehingga pengaruh Lingkungan Sekolah terhadap Prestasi
Belajar Akuntansi adalah signifikan. Kesimpulan dari analisis ini adalah terdapat pengaruh positif dan signifikan Lingkungan Sekolah terhadap
Prestasi Belajar Akuntansi siswa kelas XII Paket Keahlian Akuntansi SMK Negeri 1 Bantul Tahun Ajaran 20152016.
Hasil penelitian ini diperkuat oleh pendapat dalam kajian teori yang disampaikan oleh M. Dalyono 2009: 55-60 bahwa Lingkungan
Sekolah merupakan salah satu faktor ekstern yang mempengaruhi Prestasi Belajar Akuntansi. Lingkungan Sekolah merupakan suatu kesatuan ruang
dalam lembaga pendidikan formal yang secara sistematis melaksanakan program bimbingan, pengajaran, danatau pelatihan dalam rangka
membantu para siswa agar mampu mengembangkan potensinya secara optimal. Kualitas guru, metode mengajar, kesesuaian kurikulum dengan
kemampuan anak, keadaan fasilitasperlengkapan di sekolah, keadaan ruangan, jumlah murid per kelas, pelaksanaan tata tertib sekolah dan
sebagainya, kesemuanya turut mempengaruhi keberhasilan belajar anak, dengan demikian semakin kondusif Lingkungan Sekolah maka semakin
tinggi pula Prestasi Belajar Akuntansi yang dapat dicapai. Teori tersebut semakin memperkuat hasil penelitian ini, yaitu terdapat pengaruh positif
dan signifikan Lingkungan Sekolah terhadap Prestasi Belajar Akuntansi siswa kelas XII Paket Keahlian Akuntansi SMK Negeri 1 Bantul Tahun
Ajaran 20152016. Hasil penelitian ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan
oleh Prayoga Setiawan 2011 dengan judul Pengaruh Gaya Belajar, Pola Asuh Orangtua, dan Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Dasar-
dasar Akuntansi Siswa Kelas X Program Keahlian Akuntansi SMK Negeri 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 20102011 ditunjukkan dengan terdapat
pengaruh positif dan signifikan Lingkungan Sekolah terhadap Prestasi Belajar Dasar-dasar Akuntansi. Hal tersebut dibuktikan dengan r
x3y
= 0,447, r
2 x3y
= 0,227, dan t
hitung
sebesar 4,437 dengan p = 0,000 0,05 dan t
tabel
pada taraf signifikansi 5 pada db = 67 sebesar 2,000. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat diketahui bahwa
Lingkungan Sekolah berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Belajar Akuntansi yang dicapai siswa. Siswa harus turut berpartisipasi
dalam menjaga dan menciptakan Lingkungan Sekolah yang kondusif, selain itu pihak sekolah sendiri harus terus berupaya meningkatkan kondisi
Lingkungan Sekolah agar kondusif dan mendukung berlangsungnya proses pembelajaran. Banyak hal yang dapat dilakukan oleh pihak sekolah
seperti meningkatkan kualitas pelaksanaan pembelajaran meliputi guru, kurikulum, metode pembelajaran, media yang digunakan dan lain-lain;
menyediakan sarana dan prasarana yang memadai dan mendukung terselenggaranya pembelajaran seperti LCD, wifi, perpustakaan dan
laboratorium; terjalinnya hubungan yang harmonis di antara warga sekolah sehingga siswa nyaman berada pada Lingkungan Sekolah dan tidak segan
ketika meminta bantuan; serta pelaksanaan tata tertib atau disiplin sekolah, penegakan tata tertib akan menjaga Lingkungan Sekolah tetap kondusif
sehingga siswa dapat belajar dengan baik. Usaha-usaha yang dilakukan tersebut diharapkan dapat membantu mewujudkan Lingkungan Sekolah
yang kondusif sehingga Prestasi Belajar Akuntansi siswa kelas XII Paket Keahlian Akuntansi di SMK Negeri 1 Bantul juga akan meningkat.
4. Pengaruh Motivasi Belajar, Kebiasaan Belajar, dan Lingkungan Sekolah secara Bersama-sama terhadap Prestasi Belajar Akuntansi
Siswa Kelas XII Paket Keahlian Akuntansi SMK Negeri 1 Bantul Tahun Ajaran 20152016
Hasil penelitian menunjukkan koefisien korelasi R
y1,2,3
sebesar 0,698 dan koefisien determinasi R
2 y1,2,3
sebesar 0,487 yang memiliki arti bahwa terdapat pengaruh positif Motivasi Belajar, Kebiasaan Belajar, dan
Lingkungan Sekolah secara bersama-sama terhadap Prestasi Belajar Akuntansi siswa kelas XII Paket Keahlian Akuntansi SMK Negeri 1
Bantul Tahun Ajaran 20152016 sebesar 48,7 dan sisanya 51,3 dipengaruhi oleh faktor lain. Uji F yang dilakukan menunjukkan bahwa
F
hitung
30,362 lebih besar dari F
tabel
pada taraf signifikansi 5 dan df 3;96 sebesar 2,70 sehingga pengaruh Motivasi Belajar, Kebiasaan Belajar, dan
Lingkungan Sekolah secara bersama-sama terhadap Prestasi Belajar Akuntansi adalah signifikan. Kesimpulan dari analisis ini adalah terdapat
pengaruh positif dan signifikan Motivasi Belajar, Kebiasaan Belajar, dan Lingkungan Sekolah secara bersama-sama terhadap Prestasi Belajar
Akuntansi siswa kelas XII Paket Keahlian Akuntansi SMK Negeri 1 Bantul Tahun Ajaran 20152016. Berdasarkan analisis regresi ganda dapat
diketahui pula bahwa Motivasi Belajar, Kebiasaan Belajar, dan Lingkungan Sekolah secara bersama-sama memberikan sumbangan efektif
sebesar 48,7 terhadap Prestasi Belajar Akuntansi siswa kelas XII Paket Keahlian Akuntansi SMK Negeri 1 Bantul Tahun Ajaran 20152016 dan
51,3 dari variabel lain yang tidak diteliti. Hasil penelitian ini diperkuat oleh pendapat dalam kajian teori
yang menyebutkan bahwa terdapat banyak faktor yang mempengaruhi Prestasi Belajar Akuntansi baik yang berasal dari dalam diri internal
maupun luar diri siswa eksternal. Faktor-faktor internal yang mempengaruhi Prestasi Belajar Akuntansi yaitu sikap dalam belajar,
intelegensi, kondisi fisik, motivasi dan minat, kebiasaan belajar, serta rasa percaya diri siswa sedangkan faktor eksternal yang mempengaruhinya
antara lain lingkungan keluarga, sekolah, teman sebaya, masyarakat dan
lingkungan alam. Motivasi Belajar siswa yang tinggi akan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Belajar Akuntansi, sehingga siswa
yang memiliki Motivasi Belajar yang tinggi maka akan memiliki Prestasi Belajar Akuntansi yang tinggi pula. Kebiasaan Belajar siswa yang baik
akan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Belajar Akuntansi, sehingga siswa yang memiliki Kebiasaan Belajar yang baik
maka akan memiliki Prestasi Belajar Akuntansi yang tinggi. Lingkungan Sekolah yang kondusif akan berpengaruh positif dan signifikan terhadap
Prestasi Belajar Akuntansi, sehingga siswa yang berada pada Lingkungan Sekolah yang kondusif maka akan memiliki Prestasi Belajar Akuntansi
yang tinggi. Apabila tiga faktor yang mempengaruhi Prestasi Belajar Akuntansi tersebut ditingkatkan secara bersama-sama maka Prestasi
Belajar Akuntansi yang dicapai akan lebih maksimal. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh
Wulaningsih 2012 dengan judul Pengaruh Kebiasaan Belajar dan Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar pada Kompetensi
Mengelola Kartu Aktiva Tetap Siswa Kelas XI Program Keahlian Akuntansi SMK Muhammadiyah Cawas Tahun Ajaran 20112012
menunjukkan pengaruh positif dan signifikan Kebiasaan Belajar dan Lingkungan Sekolah secara bersama-sama terhadap Prestasi Belajar pada
Kompetensi Mengelola Kartu Aktiva Tetap, dibuktikan dengan R
y1,2
= 0,609, R
2 y1,2
= 0,371, dan F
hitung
22,114 F
tabel
3,13.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat diketahui bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan Motivasi Belajar, Kebiasaan
Belajar, dan Lingkungan Sekolah secara bersama-sama terhadap Prestasi Belajar Akuntansi siswa kelas XII Paket Keahlian Akuntansi SMK Negeri
1 Bantul Tahun Ajaran 20152016. Untuk dapat meningkatkan Prestasi Belajar Akuntansi, baik pihak
sekolah maupun diri siswa hendaknya senantiasa meningkatkan Motivasi Belajar, Kebiasaan Belajar, dan Lingkungan Sekolah secara bersama-
sama. Usaha peningkatan tersebut dapat dilakukan dengan berbagai cara. Pada dasarnya semua variabel yang harus ditingkatkan tersebut merupakan
bagian dari proses pembelajaran, sehingga semua pihak dan semua faktor yang berhubungan dengan kegiatan pembelajaran hendaklah terus
ditingkatkan dan diperbaiki kualitasnya.